ESTIMASI SUMBERDAYA BATUBARA DENGAN DATA GEOMETRI DAN KUALITAS YANG TIDAK STASIONER: STUDI KASUS BATUBARA FORMASI BALIKPAPAN

Andrew Harryanto Sinaga, M. N. Heriawan, Agus Haris Widayat
{"title":"ESTIMASI SUMBERDAYA BATUBARA DENGAN DATA GEOMETRI DAN KUALITAS YANG TIDAK STASIONER: STUDI KASUS BATUBARA FORMASI BALIKPAPAN","authors":"Andrew Harryanto Sinaga, M. N. Heriawan, Agus Haris Widayat","doi":"10.36986/ptptp.v0i0.35","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Endapan batubara memiliki karakteristik berupa kontinuitas spasial yang relatif homogen mengikuti bidang perlapisannya. Karakteristik spasial dari kualitas dan kuantitas seam batubara tersebut dapat diolah berdasarkan data sebaran titik bor. Jika seam batubara memiliki karakteristik kualitas dan kuantitas yang relatif homogen secara spasial maka data disebut stasioner. Namun dalam beberapa kasus data kualitas dan kuantitas seam batubara terkadang memiliki pola yang tidak homogen melainkan memiliki trend tertentu yaitu nilai data cenderung naik atau turun ke arah tertentu secara spasial yang membuatnya menjadi tidak stasioner. Hal tersebut terjadi karena pengaruh faktor geologi tertentu pada saat atau setelah proses pengendapannya. Dalam penelitian ini dibahas mengenai solusi untuk estimasi sumberdaya batubara pada data kualitas dan kuantitas yang tidak stasioner dengan cara mengelompokkan data sebaran titik bor menjadi beberapa bagian secara spasial untuk mengurangi pengaruh trend tersebut. Estimasi sumberdaya batubara dilakukan dengan 2 (dua) pendekatan geostatistik yaitu Ordinary Kriging (OK) dan Kriging with Trend (KT) baik pada seluruh data maupun pada data yang telah dikelompokkan. Hasil estimasi menunjukkan bahwa relative error yang diperoleh, baik dengan OK maupun KT berbeda pada setiap kelompok data. Pendekatan yang memberikan relative error paling kecil akan direkomendasikan untuk estimasi sumberdaya pada data kualitas dan kuantitas batubara yang tidak stationer. Studi kasus yang digunakan dalam penelitian ini adalah salah satu seam batubara di Formasi Balikpapan untuk data ketebalan dan sulfur total.","PeriodicalId":108741,"journal":{"name":"Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36986/ptptp.v0i0.35","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Endapan batubara memiliki karakteristik berupa kontinuitas spasial yang relatif homogen mengikuti bidang perlapisannya. Karakteristik spasial dari kualitas dan kuantitas seam batubara tersebut dapat diolah berdasarkan data sebaran titik bor. Jika seam batubara memiliki karakteristik kualitas dan kuantitas yang relatif homogen secara spasial maka data disebut stasioner. Namun dalam beberapa kasus data kualitas dan kuantitas seam batubara terkadang memiliki pola yang tidak homogen melainkan memiliki trend tertentu yaitu nilai data cenderung naik atau turun ke arah tertentu secara spasial yang membuatnya menjadi tidak stasioner. Hal tersebut terjadi karena pengaruh faktor geologi tertentu pada saat atau setelah proses pengendapannya. Dalam penelitian ini dibahas mengenai solusi untuk estimasi sumberdaya batubara pada data kualitas dan kuantitas yang tidak stasioner dengan cara mengelompokkan data sebaran titik bor menjadi beberapa bagian secara spasial untuk mengurangi pengaruh trend tersebut. Estimasi sumberdaya batubara dilakukan dengan 2 (dua) pendekatan geostatistik yaitu Ordinary Kriging (OK) dan Kriging with Trend (KT) baik pada seluruh data maupun pada data yang telah dikelompokkan. Hasil estimasi menunjukkan bahwa relative error yang diperoleh, baik dengan OK maupun KT berbeda pada setiap kelompok data. Pendekatan yang memberikan relative error paling kecil akan direkomendasikan untuk estimasi sumberdaya pada data kualitas dan kuantitas batubara yang tidak stationer. Studi kasus yang digunakan dalam penelitian ini adalah salah satu seam batubara di Formasi Balikpapan untuk data ketebalan dan sulfur total.
利用非稳态几何和质量数据估算煤炭资源:巴厘巴板煤层案例研究
煤炭沉积物具有相对均匀的空间连续性的特征,这种连续性与煤炭层相对平行。煤炭的空间质量和量特征可以通过抽点数据进行处理。如果煤炭seam在空间上具有相对均匀的质量和数量特征,那么数据就被称为静止的。但在某些情况下,煤炭质量和数量数据有时具有不均匀的模式,但它有一个特定的趋势,即数据价值倾向于在空间上上下移动,使其不稳定。这是由于某些地质因素在沉积过程中的影响。这个研究中讨论关于解决办法估算煤炭资源的质量和数量数据分组方式不静止的空间数据零散的点钻地分成几个部分,以减少这些趋势的影响。煤炭资源估计为2(二)进行geostatistik即普通Kriging方法(好)和Kriging与趋势(KT)的所有数据和对数据归类了。估计结果表明,在每个数据组中都有不同的OK和KT,这是相关的。提供最小的关联错误的方法将被推荐对非营利性煤炭质量和数量数据的资源进行评估。这个案例研究中使用的是seam之一煤炭在Balikpapan编队为数据和硫总厚度。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信