Aktualisasi Metode, Dakwah Milenial, Menghadapi Tantangan, Perubahan Sosial Masyarakat, M. Sofyan, Alnashr² ¹Universitas, Islam Negeri, Salatiga ²Institut, Pesantren Mathali’ul, Falah Pati, A. Info, Metode, Perubahan Sosial, Jurnal Dakwah, Dan Komunikasi, Islam Program, Studi Komunikasi, Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah, Dan Pengembangan, Masyarakat Institut, Pesantren Mathali’ul Falah, Jl. Raya, Purworejo Margoyoso, Pati
{"title":"Aktualisasi Metode Dakwah Milenial Menghadapi Tantangan Perubahan Sosial Masyarakat","authors":"Aktualisasi Metode, Dakwah Milenial, Menghadapi Tantangan, Perubahan Sosial Masyarakat, M. Sofyan, Alnashr² ¹Universitas, Islam Negeri, Salatiga ²Institut, Pesantren Mathali’ul, Falah Pati, A. Info, Metode, Perubahan Sosial, Jurnal Dakwah, Dan Komunikasi, Islam Program, Studi Komunikasi, Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah, Dan Pengembangan, Masyarakat Institut, Pesantren Mathali’ul Falah, Jl. Raya, Purworejo Margoyoso, Pati","doi":"10.35878/muashir.v1i1.768","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perubahahan sosial yang diakibatkan oleh perkembangan teknologi dan perubahan gaya hidup menimbulkan problem sosial yang semakin konpleks. Aktivitas dakwah harus mampu menjawab perubahan sosial ini supaya tetap ajaran Islam dapat disampaikan sesuai dengan perkembangan zaman. Hal ini berarti pula bahwa keharusan adanya perubahan pola dan model dakwah terutama bagi generasi milenial. Artikel ini bertujuan memaparkan upaya aktualisasi metode dakwah milenial dalam menjawab tantangan perubahan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan pustaka. Pengumpulan data melalui studi dokumen tentang dakwah di era milenial kemudian dianalisis dengan analisis interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode dakwah yang dilakukan oleh para da’i sudah menampakkan beragam metode yang aktual. Metode dakwah digital menjadi salah satu metode aktual yang banyak dilakukan untuk menangkap sasaran generasi milenial. Selain dakwah digital, metode dakwah tradisional dan struktural masih sangat penting untuk dilakukan. Konten dakwah milenial perlu disajikan lebih menarik, interaktif, dan kontekstual sehingga tujuan dakwah dapat terwujud dengan baik.","PeriodicalId":269528,"journal":{"name":"Mu'ashir: Jurnal Dakwah dan Komunikasi Islam","volume":"79 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Mu'ashir: Jurnal Dakwah dan Komunikasi Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35878/muashir.v1i1.768","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Perubahahan sosial yang diakibatkan oleh perkembangan teknologi dan perubahan gaya hidup menimbulkan problem sosial yang semakin konpleks. Aktivitas dakwah harus mampu menjawab perubahan sosial ini supaya tetap ajaran Islam dapat disampaikan sesuai dengan perkembangan zaman. Hal ini berarti pula bahwa keharusan adanya perubahan pola dan model dakwah terutama bagi generasi milenial. Artikel ini bertujuan memaparkan upaya aktualisasi metode dakwah milenial dalam menjawab tantangan perubahan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan pustaka. Pengumpulan data melalui studi dokumen tentang dakwah di era milenial kemudian dianalisis dengan analisis interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode dakwah yang dilakukan oleh para da’i sudah menampakkan beragam metode yang aktual. Metode dakwah digital menjadi salah satu metode aktual yang banyak dilakukan untuk menangkap sasaran generasi milenial. Selain dakwah digital, metode dakwah tradisional dan struktural masih sangat penting untuk dilakukan. Konten dakwah milenial perlu disajikan lebih menarik, interaktif, dan kontekstual sehingga tujuan dakwah dapat terwujud dengan baik.