MAKNA TANGGUNG JAWAB GEMBALA JEMAAT BERDASARKAN TEKS II TIMOTIUS 4:1-8 DALAM PERSPEKTIF BIBLIKAL

Manna Y. Sanderan, Y. L. M., Kristin Oktaviani
{"title":"MAKNA TANGGUNG JAWAB GEMBALA JEMAAT BERDASARKAN TEKS II TIMOTIUS 4:1-8 DALAM PERSPEKTIF BIBLIKAL","authors":"Manna Y. Sanderan, Y. L. M., Kristin Oktaviani","doi":"10.46558/bonafide.v4i1.165","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dalam artikel ini menguraikan tentang tanggung jawab gembala jemaat yang didasarkan pada perspektif Biblikal dari teks surat II Timotius 4:1-8. Secara umum tanggung jawab gembala jemaat adalah memelihara jemaat Tuhan dalam hal kerohanian dengan tujuan agar jemaat tersebut mengalami pertumbuhan iman yang baik kepada Kristus. Namun secara khusus dalam teks ini, rasul Paulus memberikan potret tanggung jawab gembala secara sistematik dan terperinci kepada Timotius mengingat bahwa di hadapan Allah Tritunggal yang akan menghakimi, pesan ini disampaikan dengan otoritas agar Timotius hendaknya siap sedia mengkhotabhkan Kabar Baik (Injil) meski dalam situasi dan kondisi yang tidak baik, Timotius hendaknya berani menegor dan menyatakan kesalahan dengan penuh pengajaran, memiliki penguasaan diri, sabar menderita serta menunaikan tugas pelayanan tersebut dengan penuh tanggung jawab. Artikel ini bertujuan untuk memberikan sumbangsi pemikiran tentang makna tanggung jawab gembala jemaat dalam perspektif Biblikal yang didasarkan pada teks II Timotius 4:1-8 yang kemudian dapat berimplikasi kepada para gembala jemaat masa sekarang untuk dapat menerapkan  dan merealisasikan tugas tanggung jawab tersebut dalam pelayanan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan Eksegetis yaitu analisis terhadap Historical Gramatical. Adapun makna tanggung jawab gembala jemaat di dalam teks surat II Timotius 4:1-8 adalah siap sedia mengkhotbahkan Kabar Baik (Injil) meski dalam situasi dan kondisi yang tidak baik, berani menegor dan menyatakan kesalahan dengan penuh pengajaran, memiliki penguasaan diri, sabar menderita serta menunaikan tugas pelayanan tersebut dengan penuh tanggung jawab. \nKata kunci: Gembala, Jemaat, Tanggung Jawab \n ","PeriodicalId":325759,"journal":{"name":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"BONAFIDE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46558/bonafide.v4i1.165","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Dalam artikel ini menguraikan tentang tanggung jawab gembala jemaat yang didasarkan pada perspektif Biblikal dari teks surat II Timotius 4:1-8. Secara umum tanggung jawab gembala jemaat adalah memelihara jemaat Tuhan dalam hal kerohanian dengan tujuan agar jemaat tersebut mengalami pertumbuhan iman yang baik kepada Kristus. Namun secara khusus dalam teks ini, rasul Paulus memberikan potret tanggung jawab gembala secara sistematik dan terperinci kepada Timotius mengingat bahwa di hadapan Allah Tritunggal yang akan menghakimi, pesan ini disampaikan dengan otoritas agar Timotius hendaknya siap sedia mengkhotabhkan Kabar Baik (Injil) meski dalam situasi dan kondisi yang tidak baik, Timotius hendaknya berani menegor dan menyatakan kesalahan dengan penuh pengajaran, memiliki penguasaan diri, sabar menderita serta menunaikan tugas pelayanan tersebut dengan penuh tanggung jawab. Artikel ini bertujuan untuk memberikan sumbangsi pemikiran tentang makna tanggung jawab gembala jemaat dalam perspektif Biblikal yang didasarkan pada teks II Timotius 4:1-8 yang kemudian dapat berimplikasi kepada para gembala jemaat masa sekarang untuk dapat menerapkan  dan merealisasikan tugas tanggung jawab tersebut dalam pelayanan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan Eksegetis yaitu analisis terhadap Historical Gramatical. Adapun makna tanggung jawab gembala jemaat di dalam teks surat II Timotius 4:1-8 adalah siap sedia mengkhotbahkan Kabar Baik (Injil) meski dalam situasi dan kondisi yang tidak baik, berani menegor dan menyatakan kesalahan dengan penuh pengajaran, memiliki penguasaan diri, sabar menderita serta menunaikan tugas pelayanan tersebut dengan penuh tanggung jawab. Kata kunci: Gembala, Jemaat, Tanggung Jawab  
根据提摩太后书4:1-8的经文,会众的责任的意义是基于圣经的观点
这篇文章描述了教会的责任是基于圣经从提摩太后书4:1-8的观点。一般来说,牧养会众的责任是在属灵上滋养主的会众,使他们在基督里的信心增长。然而特别在本文中,使徒保罗肖像责任牧羊人系统性和详细地给提摩太说:记住,在上帝面前的三位一体会权威的评判,传达这一信息,提摩太要准备mengkhotabhkan好消息(福音)虽然提摩的状况也很差的情况下,应该勇敢menegor和教导、有节制地表达错误耐心地受苦,负责任地完成服务的任务。这篇文章的目的是根据《提摩太后书》4:1-8的经文,就牧羊人的责任的意义作出贡献,以圣经的观点为基础,从而使今天的教会牧羊人能够在事奉中应用和履行这一职责。本研究采用的方法是定性方法,采用从历史语法分析的方法。至于文中会众的牧人的责任意义II)提摩太的信福音4:1 - 8是准备宣讲好消息()虽然的状况也很差的情况下,敢menegor责备耐心教导、有节制地受苦和负责任地履行这些职务。关键词:牧羊人、会众、责任
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信