Potensi Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) Sebagai Fitoremediator Limbah Cair Industri Tahu Skala Rumah Tangga

Misleni Indah Purwati, F. Pratiwi, Mohammad Agung Nugraha
{"title":"Potensi Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) Sebagai Fitoremediator Limbah Cair Industri Tahu Skala Rumah Tangga","authors":"Misleni Indah Purwati, F. Pratiwi, Mohammad Agung Nugraha","doi":"10.33019/jour.trop.mar.sci.v4i2.2353","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Limbah cair yang dihasilkan dari industri tahu skala rumah tangga, berpotensi mencemari lingkungan perairan apabila dibuang langsung tanpa pengolahan terlebih dahulu. Salah satu cara pengelolaan limbah cair industri tahu adalah dengan teknik fitoremidiasi menggunakan tanaman enceng gondok. Berdasarkan hal tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk menganalisisis karakteristik limbah cair tahu dan menganalisis keefektifan eceng gondok dalam meningkatkan kualitas limbah cair industri tahu (nitrat, pH, warna dan bau) yang berasal dari salah satu industri tahu skala rumah tangga di Kecamatan Sungailiat. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan 50 gram eceng gondok sebagai fitoremidiator sampel limbah cair sebanyak 1 liter, dengan tiga kali ulangan. Pengukuran kandungan nitrat (NH3), pH, warna dan bau dalam limbah cair tahu dilakukan sebelum perlakuan dan selama perlakuan pada hari ke 5, 10 dan 15. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat penurunan kandungan nitrat, peningkatan pH, dan perubahan warna dan bau setelah eksperimen fitoremidiasi menggunakan enceng gondok. Karakteristik awal limbah cair tahu melebihi ambang batas baku mutu air kelas IV menurut PP RI No.82 Tahun 2001 (nitrat 444 mg/l, pH 4,15, warna 1831 Pt-Co dan bau menyengat). Efektivitas penurunan nitrat berkisar antara 83%-94%, pH menjadi netral dengan nilai 7 dan warna menjadi lebih jernih tanpa bau pada limbah cair. Kesimpulannya yaitu enceng gondok berpotensi dalam meningkatkan kualitas limbah cair industri tahu. Penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan menggunakan jenis tumbuhan air lainnya dan desain yang berbeda, untuk dapat diaplikasikan dalam meningkatkan kualitas limbah cair industri tahu sebelum dibuang ke perairan.","PeriodicalId":216111,"journal":{"name":"Journal of Tropical Marine Science","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-05-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Tropical Marine Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33019/jour.trop.mar.sci.v4i2.2353","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Limbah cair yang dihasilkan dari industri tahu skala rumah tangga, berpotensi mencemari lingkungan perairan apabila dibuang langsung tanpa pengolahan terlebih dahulu. Salah satu cara pengelolaan limbah cair industri tahu adalah dengan teknik fitoremidiasi menggunakan tanaman enceng gondok. Berdasarkan hal tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk menganalisisis karakteristik limbah cair tahu dan menganalisis keefektifan eceng gondok dalam meningkatkan kualitas limbah cair industri tahu (nitrat, pH, warna dan bau) yang berasal dari salah satu industri tahu skala rumah tangga di Kecamatan Sungailiat. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan 50 gram eceng gondok sebagai fitoremidiator sampel limbah cair sebanyak 1 liter, dengan tiga kali ulangan. Pengukuran kandungan nitrat (NH3), pH, warna dan bau dalam limbah cair tahu dilakukan sebelum perlakuan dan selama perlakuan pada hari ke 5, 10 dan 15. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat penurunan kandungan nitrat, peningkatan pH, dan perubahan warna dan bau setelah eksperimen fitoremidiasi menggunakan enceng gondok. Karakteristik awal limbah cair tahu melebihi ambang batas baku mutu air kelas IV menurut PP RI No.82 Tahun 2001 (nitrat 444 mg/l, pH 4,15, warna 1831 Pt-Co dan bau menyengat). Efektivitas penurunan nitrat berkisar antara 83%-94%, pH menjadi netral dengan nilai 7 dan warna menjadi lebih jernih tanpa bau pada limbah cair. Kesimpulannya yaitu enceng gondok berpotensi dalam meningkatkan kualitas limbah cair industri tahu. Penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan menggunakan jenis tumbuhan air lainnya dan desain yang berbeda, untuk dapat diaplikasikan dalam meningkatkan kualitas limbah cair industri tahu sebelum dibuang ke perairan.
工业生产的废水知道家庭规模,如果不进行处理,可能会污染环境。管理工业废弃物的一种方法是使用风信子植物的植物技术。基于此,该研究旨在分析风化废物的特性,并分析风化废物在提高来自Sungailiat地区的家庭规模方面的作用。该研究是一项实验研究,使用50克大麻作为一公升液体废物样本的调解员,进行三次重复。硝酸盐含量(NH3)、pH、颜色和气味在处理前和处理过程中都知道。研究表明,经过使用风信子的试剂试验,硝酸盐含量下降、pH值增加、颜色和气味变化。根据2001年PP日第82号(硝酸盐444 mg/l, pH 4.15, 1831 tp - co颜色),液态水废物的早期特征知道超过IV级水质的极限。硝酸盐降解的效力约为83%-94%,pH值为7,颜色为无臭。结论是风化有可能提高工业废弃物的质量。进一步的研究可以通过使用其他类型的水生植物和不同的设计来进行,以便在将工业知道的液态水废物倾倒到水中之前被应用。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信