HAK ROYALTI KEKAYAAN INTELEKTUAL PENCIPTA LAGU ATAS MONETISASI LAGU REMIX PADA APLIKASI TIKTOK (STUDI AKUN TIKTOK KNIT STORY)

Hikmatul Ghaasyiyah, Sri Priyati
{"title":"HAK ROYALTI KEKAYAAN INTELEKTUAL PENCIPTA LAGU ATAS MONETISASI LAGU REMIX PADA APLIKASI TIKTOK (STUDI AKUN TIKTOK KNIT STORY)","authors":"Hikmatul Ghaasyiyah, Sri Priyati","doi":"10.56943/judiciary.v12i1.148","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perkembangan digital yang sangat dinamis saat ini, semakin banyak dan beragam pula mediapenyedia platform seperti YouTube, TikTok, Spotify dan lain sebagainya. Media penyebaraninformasi konten hiburan berupa audio visual dan juga video ini makin banyak digandrungiberbagai kalangan masyarakat dari perorangan maupun perusahaan untuk media periklananuntuk produk mereka. Pesatnya kemajuan ini juga beranding lurus dengan resiko pelanggaranterkait pelanggaran monetisasi dalam menggunakan media lagu dari pemegang hak cipta yangsah. Kegiatan remix lagu ini mengakibatkan pembagian royalti berdasarkan ketentuan dalamUndang-Undang Hak Cipta Nomor 28 Tahun 2014 menjadi tidak relevan. Tujuan penulisan iniyaitu untuk mengetahui peran Undang-Undang Hak Cipta dalam mengisi kekosongan hukumterkait monetisasi remix sebuah karya lagu. Metode penelitian yaitu dengan menggunakan jenispenelitian yuridis empiris dengan pendekatan perundang-undangan beserta observasi melaluiwawancara langsung penggiat usaha pada aplikasi TikToK bernama Knit Story. Hasil daripenelitian ini yaitu berupa sudut pandang dari fakta empiris yang terjadi dalam era digital yangmengakibatkan satu akibat hukum yang ada dari persoalan pelanggaran hak cipta, sertamengetahui peran dari Lembaga Manajemen Kolektif Nasional yang berwenang untukmengadvokasi pemegang hak cipta terkait penggunaan karyanya dan berwenang untukmengumpulkan serta membagikan royalty sesuai dengan peraturan dan Undang-Undang yangberlaku. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini anatara lain yaitu bagaimana upayaPemerintah untuk mengatasi banyaknya temuan kasus terkait pelanggaran hak cipta danlangkah yang seharusnya diambil oleh Lembaga Manajemen Kolektif Nasional dalammensejahterakan pencipta lagu melalui royalti yang seharusnya didapatkan dari penggunaanlagu yang diremix oleh pengguna TikTok.","PeriodicalId":383665,"journal":{"name":"Jurnal Hukum Dan Keadilan","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Hukum Dan Keadilan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56943/judiciary.v12i1.148","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Perkembangan digital yang sangat dinamis saat ini, semakin banyak dan beragam pula mediapenyedia platform seperti YouTube, TikTok, Spotify dan lain sebagainya. Media penyebaraninformasi konten hiburan berupa audio visual dan juga video ini makin banyak digandrungiberbagai kalangan masyarakat dari perorangan maupun perusahaan untuk media periklananuntuk produk mereka. Pesatnya kemajuan ini juga beranding lurus dengan resiko pelanggaranterkait pelanggaran monetisasi dalam menggunakan media lagu dari pemegang hak cipta yangsah. Kegiatan remix lagu ini mengakibatkan pembagian royalti berdasarkan ketentuan dalamUndang-Undang Hak Cipta Nomor 28 Tahun 2014 menjadi tidak relevan. Tujuan penulisan iniyaitu untuk mengetahui peran Undang-Undang Hak Cipta dalam mengisi kekosongan hukumterkait monetisasi remix sebuah karya lagu. Metode penelitian yaitu dengan menggunakan jenispenelitian yuridis empiris dengan pendekatan perundang-undangan beserta observasi melaluiwawancara langsung penggiat usaha pada aplikasi TikToK bernama Knit Story. Hasil daripenelitian ini yaitu berupa sudut pandang dari fakta empiris yang terjadi dalam era digital yangmengakibatkan satu akibat hukum yang ada dari persoalan pelanggaran hak cipta, sertamengetahui peran dari Lembaga Manajemen Kolektif Nasional yang berwenang untukmengadvokasi pemegang hak cipta terkait penggunaan karyanya dan berwenang untukmengumpulkan serta membagikan royalty sesuai dengan peraturan dan Undang-Undang yangberlaku. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini anatara lain yaitu bagaimana upayaPemerintah untuk mengatasi banyaknya temuan kasus terkait pelanggaran hak cipta danlangkah yang seharusnya diambil oleh Lembaga Manajemen Kolektif Nasional dalammensejahterakan pencipta lagu melalui royalti yang seharusnya didapatkan dari penggunaanlagu yang diremix oleh pengguna TikTok.
知识产权音乐创建者在TIKTOK应用程序上修改歌曲混音的优先权(研究TIKTOK帐号故事)
今天高度动态的数字发展,随着YouTube、TikTok、Spotify等媒体平台的增加和变化而增加。通过视频和视频传播娱乐内容的媒体越来越多地受到个人和企业对其产品产品广告的影响。快速的进展还包括使用合法版权持有人的歌曲媒介存在道德风险的侵权风险。这首歌的混音活动导致了根据2014年第28款版权法的版税分割变得无关紧要。这篇文章的目的是确定著作权法在填补与莫妮卡合作歌曲混音法中所起的作用。该研究的方法是利用法律方法和观察方法的经验核试验,通过对名为“Knit故事”的TikToK应用程序的直接采访。daripenelitian结果即是数字时代中发生的经验事实的角度yangmengakibatkan从问题的法律后果有侵犯版权集体管理机构的角色,sertamengetahui版权持有人授权untukmengadvokasi相关的国家当局收集和分享作品使用特许权使用费按照规定和法律yangberlaku。这项研究还可以得出这样的结论:各国集体管理机构(national construction manage)将如何努力解决许多涉及侵犯版权的案件,以及如何通过版税为歌曲创作者提供资金,而这些资金本应由TikTok用户反复使用的歌曲。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信