SUBSITUSI TEPUNG LABU KUNING (CUCURBITA MOSCHATA) DAN TEPUNG DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA) DALAM PEMBUATAN KUDAPAN COOKIES UNTUK BALITA STUNTING

Ghidza Media Jurnal Pub Date : 2022-11-03 DOI:10.30587/ghidzamediajurnal.v4i1.4782

Rizky Yon Exvivonda Vionella Saputri, Dwi Novri Supriatiningrum, Sutrisno Adi Prayitno

{"title":"SUBSITUSI TEPUNG LABU KUNING (CUCURBITA MOSCHATA) DAN TEPUNG DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA) DALAM PEMBUATAN KUDAPAN COOKIES UNTUK BALITA STUNTING","authors":"Rizky Yon Exvivonda Vionella Saputri, Dwi Novri Supriatiningrum, Sutrisno Adi Prayitno","doi":"10.30587/ghidzamediajurnal.v4i1.4782","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Stunting ada kaitannya dengan mengkonsumsi protein, seng, dan zat besi. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh subsitusi tepung labu kuning dan tepung daun kelor terhadap sensori dan kadar gizi cookies. Metode penelitian menggunakan desain eksperimental rancangan acak lengkap dengan 4 formulasi dengan kode F0, F1, F2, dan F3. perbedaan uji sensori dan kadar gizi cookies dianalisis dengan uji Two Way Anova. Hasil penelitian sensori didapatkan nilai warna sign 0.087, nilai aroma sign 0.548, nilai tekstur sign 0.12, dan nilai rasa sign 0.053 sehingga sign lebih kecil 0.05 tidak signifikan yang artinya tidak terdapat perbedaan antara daya terima panelis terhadap cookies. Hasil uji kadar gizi didapatkan protein 6.31 g, karbohidrat 68.80 g, zat besi 0.1286 mg, dan seng 0.3889 mg sehingga sign lebih kecil 0.05 yang artinya terdapat perbedaan antara kadar gizi terhadap cookies. Kesimpulan cookies terbaik terdapat diformula F2 dengan konsumsi cookies tepung labu kuning dan tepung daun kelor 8 keping/hari dapat mencegah atau mengurangi stunting pada balita.","PeriodicalId":322525,"journal":{"name":"Ghidza Media Jurnal","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Ghidza Media Jurnal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30587/ghidzamediajurnal.v4i1.4782","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}

引用次数: 1

Abstract

Stunting ada kaitannya dengan mengkonsumsi protein, seng, dan zat besi. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh subsitusi tepung labu kuning dan tepung daun kelor terhadap sensori dan kadar gizi cookies. Metode penelitian menggunakan desain eksperimental rancangan acak lengkap dengan 4 formulasi dengan kode F0, F1, F2, dan F3. perbedaan uji sensori dan kadar gizi cookies dianalisis dengan uji Two Way Anova. Hasil penelitian sensori didapatkan nilai warna sign 0.087, nilai aroma sign 0.548, nilai tekstur sign 0.12, dan nilai rasa sign 0.053 sehingga sign lebih kecil 0.05 tidak signifikan yang artinya tidak terdapat perbedaan antara daya terima panelis terhadap cookies. Hasil uji kadar gizi didapatkan protein 6.31 g, karbohidrat 68.80 g, zat besi 0.1286 mg, dan seng 0.3889 mg sehingga sign lebih kecil 0.05 yang artinya terdapat perbedaan antara kadar gizi terhadap cookies. Kesimpulan cookies terbaik terdapat diformula F2 dengan konsumsi cookies tepung labu kuning dan tepung daun kelor 8 keping/hari dapat mencegah atau mengurangi stunting pada balita.

查看原文本刊更多论文

特技表演与摄入蛋白质、锌和铁有关。研究目的是确定黄南瓜粉和黑柳叶沙质对饼干的感官和营养水平的影响。研究方法使用随机实验设计,配有4配方设计和代码F0 F1、F2和F3。感官测试和营养饼干水平的差异与两种方法的Anova测试进行了分析。感官研究发现了087个颜色符号、0.548个气味符号、纹理标记0.053和0.05个更小的符号符号都是无关重要的，这意味着评审员对饼干的接受能力没有区别。营养测试发现蛋白质6.31 g，碳水化合物68.80克，铁0.1286毫克，锌0.3889毫克最好的饼干有结论与面粉南瓜饼干和面粉消费diformula F2罗尔8块/天叶可以防止或减少了对幼儿的发育。

本文章由计算机程序翻译，如有差异，请以英文原文为准。

求助全文

约1分钟内获得全文求助全文

来源期刊

Ghidza Media Jurnal

自引率

0.00%

发文量