{"title":"ANALISIS PEMILIHAN LOKASI BENDUNG MENGGUNAKAN METODE ZERO ONE","authors":"Aulia Merteza Zain, Sih Andajani","doi":"10.25105/PSIA.V2I1.8958","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Energi listrik merupakan salah satu kebutuhan penting bagi setiap manusia, akan tetapi beberapa daerah di Indonesia ada yang belum bisa tercukupi kebutuhan listrik masyarakatnya, salah satunya di Pasaman, Sumatera Barat. Pemanfaatan sumber daya alam (SDA) berupa aliran sungai bisa menjadi salah satu solusi pemenuhan kebutuhan listrik masyarakat dengan dibangun Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) di Batang (sungai) Sumpur, Pasaman, Sumatera Barat. Pembangunan PLTM tidak terlepas dari pembangunan bendungnya, untuk itu diperlukan pemilihan lokasi bendung yang sesuai. Ada 2 alternatif lokasi di Batang Sumpur yang berpotensi dapat dibangun bendung, yaitu pada sungai asli dan sodetan. Pemilihan lokasi bendung ini didasarkan pada 6 aspek yang telah disesuaikan untuk bendung PLTM dari 11 aspek yang ada dalam Standar Perencanaan Irigasi –Kriteria Perencanaan Bagian Bangunan Utama (Head Works) KP02 oleh Kementrian PUPR. Aspek yang dianalisis adalah topografi, hidraulik, regime sungai, pembebasan lahan, metode pelaksanaan konstruksi, dan biaya pembangunan. Berdasarkan hasil analisis aspek-aspek tersebut dan pemilihan lokasi bendung menggunakan metode zero one, maka alternatif yang dipilih adalah alternatif bendung dibangun pada sodetan.","PeriodicalId":178748,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Intelektual Muda","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Seminar Intelektual Muda","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25105/PSIA.V2I1.8958","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Energi listrik merupakan salah satu kebutuhan penting bagi setiap manusia, akan tetapi beberapa daerah di Indonesia ada yang belum bisa tercukupi kebutuhan listrik masyarakatnya, salah satunya di Pasaman, Sumatera Barat. Pemanfaatan sumber daya alam (SDA) berupa aliran sungai bisa menjadi salah satu solusi pemenuhan kebutuhan listrik masyarakat dengan dibangun Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) di Batang (sungai) Sumpur, Pasaman, Sumatera Barat. Pembangunan PLTM tidak terlepas dari pembangunan bendungnya, untuk itu diperlukan pemilihan lokasi bendung yang sesuai. Ada 2 alternatif lokasi di Batang Sumpur yang berpotensi dapat dibangun bendung, yaitu pada sungai asli dan sodetan. Pemilihan lokasi bendung ini didasarkan pada 6 aspek yang telah disesuaikan untuk bendung PLTM dari 11 aspek yang ada dalam Standar Perencanaan Irigasi –Kriteria Perencanaan Bagian Bangunan Utama (Head Works) KP02 oleh Kementrian PUPR. Aspek yang dianalisis adalah topografi, hidraulik, regime sungai, pembebasan lahan, metode pelaksanaan konstruksi, dan biaya pembangunan. Berdasarkan hasil analisis aspek-aspek tersebut dan pemilihan lokasi bendung menggunakan metode zero one, maka alternatif yang dipilih adalah alternatif bendung dibangun pada sodetan.