HUBUNGAN SELF CARE MANAGEMENT TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA

Kristina Pae, Ira Ayu Maryuti, Made Indra Ayu Astarini
{"title":"HUBUNGAN SELF CARE MANAGEMENT TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA","authors":"Kristina Pae, Ira Ayu Maryuti, Made Indra Ayu Astarini","doi":"10.59894/jpkk.v3i2.543","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Lansia mengalami hipertensi akibat penurunan fungsi tubuh karena proses penuaan. Penatalaksanaan self care management pada hipertensi sangat dibutuhkan untuk mengurangi komplikasi yang menyebabkan kerusakan pada jantung, ginjal, otak dan keruusakan lainnya. Tujuan: Untuk membuktikan adanya korelasi antara self care management dengan tekanan darah pada lansia Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional, dimana sampelnya sebanyak 26 orang lansia. Tehnik purposive sampling digunakan dalam pemilihan sampel penelitian ini. Hasil yang diperoleh diiuji menggunakan program SPSS 23 dengan metode statistik Pearson dimana signifikansinya adalah α = <0,05. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan alat ukur berupa Hypertension Self-Management Behavior Questionnaire (HSMBQ) dan sfigmomanometer untuk menilai tekanan darah lansia. Penelitian ini dilakukan di Desa Curah Cottok, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Hasil: Data yang diperoleh saat melakukan uji korelasi Pearson dengan taraf kesalahan (α) = 0,05, adalah nilai self care management dengan tekanan darah sistolik r = - 0,792, p = 0,000 dan nilai self care management dengan tekanan darah diastolik r = - 0,495, p = 0,010. Ini berarti ada hubungan signifikan antara self care management dengan tekanan darah. Kesimpulan: Semakin besar nilai self care management maka semakin rendah tekanan darah pada lansia dan sebaliknya.","PeriodicalId":426395,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Keperawatan Kontemporer","volume":"135 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Penelitian Keperawatan Kontemporer","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59894/jpkk.v3i2.543","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar Belakang: Lansia mengalami hipertensi akibat penurunan fungsi tubuh karena proses penuaan. Penatalaksanaan self care management pada hipertensi sangat dibutuhkan untuk mengurangi komplikasi yang menyebabkan kerusakan pada jantung, ginjal, otak dan keruusakan lainnya. Tujuan: Untuk membuktikan adanya korelasi antara self care management dengan tekanan darah pada lansia Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional, dimana sampelnya sebanyak 26 orang lansia. Tehnik purposive sampling digunakan dalam pemilihan sampel penelitian ini. Hasil yang diperoleh diiuji menggunakan program SPSS 23 dengan metode statistik Pearson dimana signifikansinya adalah α = <0,05. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan alat ukur berupa Hypertension Self-Management Behavior Questionnaire (HSMBQ) dan sfigmomanometer untuk menilai tekanan darah lansia. Penelitian ini dilakukan di Desa Curah Cottok, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Hasil: Data yang diperoleh saat melakukan uji korelasi Pearson dengan taraf kesalahan (α) = 0,05, adalah nilai self care management dengan tekanan darah sistolik r = - 0,792, p = 0,000 dan nilai self care management dengan tekanan darah diastolik r = - 0,495, p = 0,010. Ini berarti ada hubungan signifikan antara self care management dengan tekanan darah. Kesimpulan: Semakin besar nilai self care management maka semakin rendah tekanan darah pada lansia dan sebaliknya.
背景:老年人因衰老导致的身体功能下降而高血压。治疗高血压的自卫治疗对于减少对心脏、肾脏、大脑和其他损害损害的并发症是必不可少的。目的:证明自我护理管理与老年方法血压之间的相关性:这项研究是一项与跨部门方法相关的分析研究,其中样本多达26名老年人。在选择本研究的样本时使用了采样技术。diiuji用SPSS 23项目获得的结果统计方法皮尔逊意义在哪里是α= < 0。05。这项研究的数据收集使用了测量仪器来评估老年人的血压。这项研究是在爪哇东部马孔多区拉帕托克村进行的。结果:获得的数据与错误程度进行Pearson相关性测试时(α)= 0。05,是自我护理管理值与收缩压r = - 0,792, p =万和自我护理价值管理血压舒张压r = - 0.495, p = 0,010。这意味着自我治疗管理与血压之间有重大联系。结论:自我治疗管理越有价值,老年人的血压就越低。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信