{"title":"PENGARUH KONFLIK DAN STRES TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN DI PT. CENTRAL BRASTAGI UTAMA MEDAN","authors":"Riny Viri Insy Sinaga, Porkas Sojuangan Lubis","doi":"10.29103/e-mabis.v23i1.808","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah konflik dan stres baik secara parsial dan simultan berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja karyawan di PT. Central Brastagi Utama Medan dan seberapa besar pengaruhnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan beberapa uji yakni reliability analysis, uji penyimpangan asumsi klasik dan regression linier. Berdasarkan hasil regresi data primer yang diolah dengan menggunakan SPSS 18, diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut:Y = 6,431+0,021 X1+ 0,822 X2. Secara parsial, variabel konflik (X1) memiliki yang signifikan terhadap semangat kerja karyawan di PT. Central Brastagi Utama Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini diterima, terbukti dari nilai t hitung t tabel (2,263 2,000). Sedangkan variabel stres (X2) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap semangat kerja karyawan di PT. Central Brastagi Utama Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini diterima, terbukti dari nilai t hitung t tabel (8,474 2,000). Secara simultan, variabel konflik (X1) dan stres (X2) memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap semangat kerja karyawan di PT. Central Brastagi Utama Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini diterima, terbukti dari nilai F hitung F tabel (36,481 3,15). Variabel konflik (X1) dan stres (X2) mampu memberikan kontribusi pengaruh terhadap variabel semangat kerja karyawan sebesar 54,9% sedangkan sisanya sebesar 45,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dari kesimpulan di atas, penulis memberikan saran hendaknya pimpinan dan karyawan lebih baik menghindari konflik yang berkepanjangan agar tidak terjadi penurunan semangat kerja. Hendaknya perusahaan membuat suatu kegiatan untuk refreshing karyawan agar karyawan tidak merasa stres dengan pekerjaan yang diberikan","PeriodicalId":295954,"journal":{"name":"E-Mabis: Jurnal Ekonomi Manajemen dan Bisnis","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"E-Mabis: Jurnal Ekonomi Manajemen dan Bisnis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29103/e-mabis.v23i1.808","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah konflik dan stres baik secara parsial dan simultan berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja karyawan di PT. Central Brastagi Utama Medan dan seberapa besar pengaruhnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan beberapa uji yakni reliability analysis, uji penyimpangan asumsi klasik dan regression linier. Berdasarkan hasil regresi data primer yang diolah dengan menggunakan SPSS 18, diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut:Y = 6,431+0,021 X1+ 0,822 X2. Secara parsial, variabel konflik (X1) memiliki yang signifikan terhadap semangat kerja karyawan di PT. Central Brastagi Utama Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini diterima, terbukti dari nilai t hitung t tabel (2,263 2,000). Sedangkan variabel stres (X2) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap semangat kerja karyawan di PT. Central Brastagi Utama Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini diterima, terbukti dari nilai t hitung t tabel (8,474 2,000). Secara simultan, variabel konflik (X1) dan stres (X2) memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap semangat kerja karyawan di PT. Central Brastagi Utama Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini diterima, terbukti dari nilai F hitung F tabel (36,481 3,15). Variabel konflik (X1) dan stres (X2) mampu memberikan kontribusi pengaruh terhadap variabel semangat kerja karyawan sebesar 54,9% sedangkan sisanya sebesar 45,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dari kesimpulan di atas, penulis memberikan saran hendaknya pimpinan dan karyawan lebih baik menghindari konflik yang berkepanjangan agar tidak terjadi penurunan semangat kerja. Hendaknya perusahaan membuat suatu kegiatan untuk refreshing karyawan agar karyawan tidak merasa stres dengan pekerjaan yang diberikan
本研究的目的是确定冲突和压力要么部分地、同时地对PT. Central Brastagi主流Medan的员工精神产生重大影响,要么影响深远。本研究采用的方法是一种具有多试验可靠性分析的定量方法,即古典假设偏差测试和线性回归测试。根据SPSS 18处理的主数据回归结果,获得了以下线性回归方程:Y = 6431 +0,021 X1+ 0.822 X2。部分来说,冲突变量(X1)与PT. Central Brastagi主战场员工的工作精神有着显著的关系。这意味着本研究中的假设被接受,证明了t表计数(2,263 2000)。而压力变量(X2)对PT. Central Brastagi主战场员工的工作热情产生了重大影响。这意味着本研究中的假设被接受,证实了t表计数(8.474万2000)。同时,变量冲突(X1)和压力(X2)对PT. Central Brastagi主战场员工的工作热情产生了积极而重要的影响。这意味着本研究中的假设被接受,证明是F级F表(36,481 3.15)。冲突变量(X1)和压力变量(X2)可以对员工士气变量产生54.9%的影响,而剩下的45.1%受到本研究中未研究的其他变量的影响。从上述结论,作者建议领导和员工最好避免长期冲突,以免士气低落。公司应该组织一项活动来娱乐员工,这样员工就不会对分配的工作感到压力