{"title":"Sosialisasi COVID-19 Kekinian di Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya","authors":"Warda El Maida Rusdi, Dewi Masithah, N. Matin","doi":"10.33086/snpm.v1i1.894","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Di era digital, khususnya masa revolusi industri keempat menyebabkan arus informasi mengalir dengan cepat. Kecepatan arus informasi saat ini kadang tidak berbanding lurus dengan kemampuan beberapa lapisan masyarakat dalam menyaring kebenarannya, termasuk hoaks dan fakta terkait informasi COVID-19. Padahal, COVID-19 bukan hanya “infeksi saluran pernapasan”, namun juga “infeksi sistem organ tubuh yang menular melalui saluran pernapasan” sehingga tidak bisa dianggap remeh. Pengetahuan yang benar tentang COVID-19 sangat diperlukan oleh masyarakat, termasuk lingkungan pondok pesantren. Berada di tengah kondisi pandemi, kegiatan keagamaan di mayoritas pondok pesantren masih tetap hidup, termasuk Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya. Meskipun sudah menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19, masih diperlukan penguatan agar para santri dan pengurus pondok pesantren tidak terinfeksi dan menularkan COVID-19. Hal itulah yang mendasari tim dari FK UNUSA mengadakan pengabdian masyarakat di Pondok Pesantren Al-Jihad, untuk melakukan sosialisasi tentang sifat penyakit COVID-19 kekinian. Metode yang digunakan oleh tim adalah sosialisasi melalui penyuluhan. Pretest dan posttest juga dilakukan di awal dan akhir acara, untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan antara sebelum dan setelah kegiatan pengabdian. Diskusi yang hidup antara peserta dan pemateri menjadi indikator bahwa materi yang disampaikan dalam kegiatan ini dapat diterima dengan baik.","PeriodicalId":359386,"journal":{"name":"SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2021","volume":"154 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2021","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33086/snpm.v1i1.894","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Di era digital, khususnya masa revolusi industri keempat menyebabkan arus informasi mengalir dengan cepat. Kecepatan arus informasi saat ini kadang tidak berbanding lurus dengan kemampuan beberapa lapisan masyarakat dalam menyaring kebenarannya, termasuk hoaks dan fakta terkait informasi COVID-19. Padahal, COVID-19 bukan hanya “infeksi saluran pernapasan”, namun juga “infeksi sistem organ tubuh yang menular melalui saluran pernapasan” sehingga tidak bisa dianggap remeh. Pengetahuan yang benar tentang COVID-19 sangat diperlukan oleh masyarakat, termasuk lingkungan pondok pesantren. Berada di tengah kondisi pandemi, kegiatan keagamaan di mayoritas pondok pesantren masih tetap hidup, termasuk Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya. Meskipun sudah menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19, masih diperlukan penguatan agar para santri dan pengurus pondok pesantren tidak terinfeksi dan menularkan COVID-19. Hal itulah yang mendasari tim dari FK UNUSA mengadakan pengabdian masyarakat di Pondok Pesantren Al-Jihad, untuk melakukan sosialisasi tentang sifat penyakit COVID-19 kekinian. Metode yang digunakan oleh tim adalah sosialisasi melalui penyuluhan. Pretest dan posttest juga dilakukan di awal dan akhir acara, untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan antara sebelum dan setelah kegiatan pengabdian. Diskusi yang hidup antara peserta dan pemateri menjadi indikator bahwa materi yang disampaikan dalam kegiatan ini dapat diterima dengan baik.