{"title":"GAMBARAN MAKAN, MINUM DAN CUCI TANGAN REMAJA PADA MASA PANDEMI COVID-19","authors":"Joyeti Darni, Retno Wahyuningsih","doi":"10.52365/jhn.v9i1.591","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Eating and drinking habits are prone to change due to sensitivity to environmental changes in the context of a pandemic. Eating a balanced diet and drinking enough water is very important for life. One of the reasons why adolescents are categorized as vulnerable, namely changes in lifestyle and eating habits affect nutritional needs. Adequate nutritional needs need to be considered in adolescent groups to support their growth and development. This study aims to look at the description of eating, drinking and washing hands of adolescents during the Covid-19 pandemic. The research design used a cross sectional study, with adolescent respondents in the city of Mataram. Respondents were taken by random sampling and were willing to fill in informed consent. Respondents who participated amounted to 74 respondents. Data was collected using a questionnaire in December 2020. Questionnaires about drinking, reading beverage packaging labels and washing hands during a pandemic related to how many liters of water and how often teenagers wash their hands. Data were analyzed by a univariate test. The results of the study regarding the behavior of drinking water showed that as much as 50.0% of teenagers drank 8 glasses of water a day, while 17.6% of teenagers drank water only when they were thirsty. The main eating behavior is three times a day as much as 45.9% of teenagers eat the main food <3 times a day. Behavior of reading packaging labels 12.2% of teenagers always read the packaging, 4.1% of teenagers never read the packaging. Hand washing behavior during the covid pandemic 77.0% of teenagers always wash their hands.Kebiasaan makan dan minum rentan berubah karena kepekaan terhadap perubahan lingkungan dalam konteks pandemi. Makan yang seimbang dan minum air putih yang cukup, sangat penting bagi kehidupan. Salah satu alasan mengapa remaja dikategorikan rentan, yaitu perubahan gaya hidup dan kebiasaan makan berpengaruh pada kebutuhan gizi, Kebutuhan gizi yang cukup perlu diperhatikan pada kelompok remaja untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangannya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran makan, minum dan cuci tangan remaja selama pandemi Covid-19. Desain penelitian menggunakan cross sectional study, dengan responden remaja di Kota Mataram. Responden diambil secara random sampling dan bersedia mengisi informed consent. Responden yang berpartisipasi berjumlah 74 responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner pada bulan desember 2020. Kuesioner gambaran minum, membaca label kemasan minuman dan cuci tangan selama pandemi terkait berapa banyak liter air dan seberapa sering remaja melakukan cuci tangan. Data dianalisis secara uji univariate. Hasil penelitian terkait perilaku minum air sebanyak 50.0% remaja minum air 8 gelas sehari, sedangkan 17.6% remaja minum air setiap haus saja. Perilaku makan utama 3 x sehari sebanyak 45,9% remaja makan utama <3x sehari. Perilaku membaca label kemasan 12.2% remaja selalu membaca kemasan, 4.1% remaja tidak pernah membaca kemasan. Perilaku mencuci tangan selama masa pandemi covid 77.0% remaja selalu mencuci tangan. ","PeriodicalId":202640,"journal":{"name":"JOURNAL HEALTH AND NUTRITIONS","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JOURNAL HEALTH AND NUTRITIONS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52365/jhn.v9i1.591","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Eating and drinking habits are prone to change due to sensitivity to environmental changes in the context of a pandemic. Eating a balanced diet and drinking enough water is very important for life. One of the reasons why adolescents are categorized as vulnerable, namely changes in lifestyle and eating habits affect nutritional needs. Adequate nutritional needs need to be considered in adolescent groups to support their growth and development. This study aims to look at the description of eating, drinking and washing hands of adolescents during the Covid-19 pandemic. The research design used a cross sectional study, with adolescent respondents in the city of Mataram. Respondents were taken by random sampling and were willing to fill in informed consent. Respondents who participated amounted to 74 respondents. Data was collected using a questionnaire in December 2020. Questionnaires about drinking, reading beverage packaging labels and washing hands during a pandemic related to how many liters of water and how often teenagers wash their hands. Data were analyzed by a univariate test. The results of the study regarding the behavior of drinking water showed that as much as 50.0% of teenagers drank 8 glasses of water a day, while 17.6% of teenagers drank water only when they were thirsty. The main eating behavior is three times a day as much as 45.9% of teenagers eat the main food <3 times a day. Behavior of reading packaging labels 12.2% of teenagers always read the packaging, 4.1% of teenagers never read the packaging. Hand washing behavior during the covid pandemic 77.0% of teenagers always wash their hands.Kebiasaan makan dan minum rentan berubah karena kepekaan terhadap perubahan lingkungan dalam konteks pandemi. Makan yang seimbang dan minum air putih yang cukup, sangat penting bagi kehidupan. Salah satu alasan mengapa remaja dikategorikan rentan, yaitu perubahan gaya hidup dan kebiasaan makan berpengaruh pada kebutuhan gizi, Kebutuhan gizi yang cukup perlu diperhatikan pada kelompok remaja untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangannya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran makan, minum dan cuci tangan remaja selama pandemi Covid-19. Desain penelitian menggunakan cross sectional study, dengan responden remaja di Kota Mataram. Responden diambil secara random sampling dan bersedia mengisi informed consent. Responden yang berpartisipasi berjumlah 74 responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner pada bulan desember 2020. Kuesioner gambaran minum, membaca label kemasan minuman dan cuci tangan selama pandemi terkait berapa banyak liter air dan seberapa sering remaja melakukan cuci tangan. Data dianalisis secara uji univariate. Hasil penelitian terkait perilaku minum air sebanyak 50.0% remaja minum air 8 gelas sehari, sedangkan 17.6% remaja minum air setiap haus saja. Perilaku makan utama 3 x sehari sebanyak 45,9% remaja makan utama <3x sehari. Perilaku membaca label kemasan 12.2% remaja selalu membaca kemasan, 4.1% remaja tidak pernah membaca kemasan. Perilaku mencuci tangan selama masa pandemi covid 77.0% remaja selalu mencuci tangan.
在大流行的背景下,由于对环境变化的敏感性,饮食习惯很容易改变。均衡饮食和饮用足够的水对生命非常重要。青少年被归类为弱势群体的原因之一是,生活方式和饮食习惯的改变会影响营养需求。需要在青少年群体中考虑足够的营养需求,以支持他们的生长和发育。本研究旨在研究2019冠状病毒病大流行期间青少年饮食和洗手的描述。研究设计采用横断面研究,与马塔兰市的青少年受访者。受访者采用随机抽样方式,并愿意填写知情同意书。参与调查的被访者达74人。数据是在2020年12月通过问卷收集的。关于大流行期间饮酒、阅读饮料包装标签和洗手的问卷调查与青少年洗手的升水数量和频率有关。数据采用单变量检验进行分析。关于喝水行为的研究结果显示,50.0%的青少年每天喝8杯水,17.6%的青少年只在口渴的时候喝水。主要饮食行为为每日3次之多,45.9%的青少年每日主要饮食<3次。12.2%的青少年总是阅读包装,4.1%的青少年从不阅读包装。新冠疫情期间,77.0%的青少年经常洗手。Kebiasaan makan dan minum rentan berubah karena kepekaan terhadap perubahan lingkungan dalam konteks流行病。Makan yang seimbang dan minminair putiwith yang cucuup, sangat penting bagi kehidupan。Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran makan,最小的dan cuci tangan remaja selama Covid-19。Desain penelitian menggunakan横断面研究,dengan响应remaja di Kota Mataram。被调查者采用随机抽样的方式进行知情同意调查。Responden yang berpartisipasi berjumlah 74 Responden。2020年12月数据统计。Kuesioner gambaran minum, membaca标签kemasan minuman dan cuci tangan selama流行病terkait berapa banyak升空气,danseberapa服务remaja melakukan cuci tangan。数据分析是单变量的。Hasil penelitian terkait peraku minimum air sebanyak 50.0% remaja minimum air 8 gelas sehari, sedangkan 17.6% remaja minimum air seap haus saja。peraku makan utama 3x sehari sebanyak 45.9% remaja makan utama <3x sehari。peraku membaca label kemasan 12.2% remaja selalu membaca kemasan, 4.1% remaja tidak pernah membaca kemasan。新冠肺炎大流行病例77.0%仍为新冠肺炎病例。