PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PENDAMPINGAN PENYEDIA PENINGKATAN KAPASITAS TEKNIK DESA (P2KTD) PROGRAM INOVASI DESA DI DESA SEGUNUNG, DLANGGU, MOJOKERTO
{"title":"PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PENDAMPINGAN PENYEDIA PENINGKATAN KAPASITAS TEKNIK DESA (P2KTD) PROGRAM INOVASI DESA DI DESA SEGUNUNG, DLANGGU, MOJOKERTO","authors":"Kasnowo Kasnowo, M. Hidayat","doi":"10.47686/bam.v2i2.469","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Program inovasi desa hadir untuk meningkatkan produktivitas dan kemandirian finansial masyarakat serta siap membangun sumber daya yang berdaya saing. Demikian pula implementasi inovasi desa didukung melalui pengembangan ekonomi kerakyatan dan kewirausahaan, pengembangan sumber daya manusia, kegiatan pengelolaan pengetahuan yang difokuskan pada infrastruktur desa dan upaya peningkatan kapasitas desa melalui inovasi desa. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh minimnya pengelolaan sumber daya manusia dalam mewujudkan inovasi desa dalam mengidentifikasi dan meneliti kekuatan ekonomi yang ada baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Program inovasi desa belum dimanfaatkan secara maksimal oleh penerima manfaat program, dan perangkat desa belum mampu mengembangkan sumber daya masyarakat yang ada untuk mendorong kewirausahaan. Rumusan subjek pengabdian ini adalah 1) Sulit untuk mendapatkan SDM. 2) Kios dibangun untuk pembangunan desa, namun belum diresmikan dan dioperasikan. Hasil dari pengabdian ini adalah untuk: 1) Meningkatkan keterampilan sumber daya manusia dalam mengelola program inovasi desa, dengan menetapkan pengurus TPID sebagai langkah awal pengembangan inovasi desa. 2)Peresmian sekaligus memanfaatkan kios yang dibangun untuk pengembangan ekonomi kewirausahaan masyarakat.","PeriodicalId":173419,"journal":{"name":"Buletin Abdi Masyarakat","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Abdi Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47686/bam.v2i2.469","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Program inovasi desa hadir untuk meningkatkan produktivitas dan kemandirian finansial masyarakat serta siap membangun sumber daya yang berdaya saing. Demikian pula implementasi inovasi desa didukung melalui pengembangan ekonomi kerakyatan dan kewirausahaan, pengembangan sumber daya manusia, kegiatan pengelolaan pengetahuan yang difokuskan pada infrastruktur desa dan upaya peningkatan kapasitas desa melalui inovasi desa. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh minimnya pengelolaan sumber daya manusia dalam mewujudkan inovasi desa dalam mengidentifikasi dan meneliti kekuatan ekonomi yang ada baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Program inovasi desa belum dimanfaatkan secara maksimal oleh penerima manfaat program, dan perangkat desa belum mampu mengembangkan sumber daya masyarakat yang ada untuk mendorong kewirausahaan. Rumusan subjek pengabdian ini adalah 1) Sulit untuk mendapatkan SDM. 2) Kios dibangun untuk pembangunan desa, namun belum diresmikan dan dioperasikan. Hasil dari pengabdian ini adalah untuk: 1) Meningkatkan keterampilan sumber daya manusia dalam mengelola program inovasi desa, dengan menetapkan pengurus TPID sebagai langkah awal pengembangan inovasi desa. 2)Peresmian sekaligus memanfaatkan kios yang dibangun untuk pengembangan ekonomi kewirausahaan masyarakat.