Tutik Tutik, Niken Feladita, Hana Junova, intan anatasia
{"title":"FORMULASI SEDIAAN GEL MOISTURIZER ANTI-AGING EKSTRAK KULIT BAWANG MERAH (Alliium cepa L.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN","authors":"Tutik Tutik, Niken Feladita, Hana Junova, intan anatasia","doi":"10.33024/JFM.V4I1.4420","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kulit bawang merah diketahui mengandung senyawa kimia yang berpontensi sebagai antioksidan yaitu flavonoid yang dapat mencegah berkembannya radikal bebas didalam tubuh sekaligus memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak kulit bawang merah (Allium cepa L.) Dapat diformulasikan menjadi sediaan gel dan mengetahui aktivitas antioksidan sediaan gel ekstrak kulit bawang merah. Metode yang digunakan dalam ekstraksi adalah maserasi menggunakan etanol 96% dengan nilai rendemen sebesar 9,8%. Gel dibuat dalam 5 konsentrasi ekstrak yaitu 2%, 4%, 6%, 8%, dan 10%. Uji stabilitas fisik meliputi organoleptik, uji pH, homogenitas, uji daya sebar, dan uji iritasi. Berdasarkan uji stabilitas fisik ke-5 formulasi memenuhi syarat dan stabil. Formlasi yang paling stabil yaitu formulasi 8% dan dilanjutkan dengan uji antioksidan mdengan metode DPPH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit bawang merah diperoleh nilai IC50 ekstrak sebesar 56,25 ppm dan IC50 pada gel ekstrak kulit bawang merah formulasi 8% sebesar 146,40 ppm. Kata kunci: Kulit Bawang Merah, Antioxidan, DPPH, Gel Moisturizer Antiaging","PeriodicalId":296590,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Malahayati","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Farmasi Malahayati","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33024/JFM.V4I1.4420","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kulit bawang merah diketahui mengandung senyawa kimia yang berpontensi sebagai antioksidan yaitu flavonoid yang dapat mencegah berkembannya radikal bebas didalam tubuh sekaligus memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak kulit bawang merah (Allium cepa L.) Dapat diformulasikan menjadi sediaan gel dan mengetahui aktivitas antioksidan sediaan gel ekstrak kulit bawang merah. Metode yang digunakan dalam ekstraksi adalah maserasi menggunakan etanol 96% dengan nilai rendemen sebesar 9,8%. Gel dibuat dalam 5 konsentrasi ekstrak yaitu 2%, 4%, 6%, 8%, dan 10%. Uji stabilitas fisik meliputi organoleptik, uji pH, homogenitas, uji daya sebar, dan uji iritasi. Berdasarkan uji stabilitas fisik ke-5 formulasi memenuhi syarat dan stabil. Formlasi yang paling stabil yaitu formulasi 8% dan dilanjutkan dengan uji antioksidan mdengan metode DPPH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit bawang merah diperoleh nilai IC50 ekstrak sebesar 56,25 ppm dan IC50 pada gel ekstrak kulit bawang merah formulasi 8% sebesar 146,40 ppm. Kata kunci: Kulit Bawang Merah, Antioxidan, DPPH, Gel Moisturizer Antiaging