Domain Stresor dan Hubungannya dengan Stres pada Mahasiswa Kedokteran di Masa Pandemi Covid-19

Juan Alexsandra Prasetyo, Jenny Hidayat, Surilena Surilena, Nelly Tina Widjaja
{"title":"Domain Stresor dan Hubungannya dengan Stres pada Mahasiswa Kedokteran di Masa Pandemi Covid-19","authors":"Juan Alexsandra Prasetyo, Jenny Hidayat, Surilena Surilena, Nelly Tina Widjaja","doi":"10.47830/jinma-vol.72.6-2022-585","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Mahasiswa kedokteran merupakan populasi yang rentan untuk mengalami masalah kesehatan mental pada masa pandemi Covid-19. Selama proses pendidikan, terdapat beberapa domain stresor yang berpotensi menyebabkan stres. \nMetode: Studi potong lintang dilakukan terhadap 796 mahasiswa kedokteran preklinik dan klinik Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya. Alat ukur penelitian terdiri atas kuesioner karakteristik responden, kuesioner MSSQ untuk mengukur domain stresor, dan kuesioner DASS-21 untuk mengukur stres. Analisis data dilakukan secara univariat, kemudian bivariat dengan uji korelasi Rank Spearman. \nHasil: Persentase stres pada responden didapatkan sebesar 48,7%. Domain stresor yang menyebabkan stres tingkat berat adalah stresor akademik, belajar-mengajar, dan aktivitas grup. Domain stresor yang menyebabkan stres tingkat sedang adalah stresor hubungan interpersonal dan intrapersonal, sosial, serta dorongan dan keinginan. Stresor yang banyak dijumpai pada responden adalah stresor akademik. Stres didapatkan pada 52,8% responden perempuan dan 40,2% responden laki-laki. Stres didapatkan pada 53,0% mahasiswa preklinik dan 37,0% mahasiswa klinik. Terdapat korelasi positif bermakna antara seluruh domain stresor dengan stres (p <0,01, rs = 0,387 – 0,481). \nKesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antara seluruh domain stresor dengan stres pada mahasiswa kedokteran.","PeriodicalId":378619,"journal":{"name":"Journal Of The Indonesian Medical Association","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Of The Indonesian Medical Association","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47830/jinma-vol.72.6-2022-585","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Pendahuluan: Mahasiswa kedokteran merupakan populasi yang rentan untuk mengalami masalah kesehatan mental pada masa pandemi Covid-19. Selama proses pendidikan, terdapat beberapa domain stresor yang berpotensi menyebabkan stres. Metode: Studi potong lintang dilakukan terhadap 796 mahasiswa kedokteran preklinik dan klinik Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya. Alat ukur penelitian terdiri atas kuesioner karakteristik responden, kuesioner MSSQ untuk mengukur domain stresor, dan kuesioner DASS-21 untuk mengukur stres. Analisis data dilakukan secara univariat, kemudian bivariat dengan uji korelasi Rank Spearman. Hasil: Persentase stres pada responden didapatkan sebesar 48,7%. Domain stresor yang menyebabkan stres tingkat berat adalah stresor akademik, belajar-mengajar, dan aktivitas grup. Domain stresor yang menyebabkan stres tingkat sedang adalah stresor hubungan interpersonal dan intrapersonal, sosial, serta dorongan dan keinginan. Stresor yang banyak dijumpai pada responden adalah stresor akademik. Stres didapatkan pada 52,8% responden perempuan dan 40,2% responden laki-laki. Stres didapatkan pada 53,0% mahasiswa preklinik dan 37,0% mahasiswa klinik. Terdapat korelasi positif bermakna antara seluruh domain stresor dengan stres (p <0,01, rs = 0,387 – 0,481). Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antara seluruh domain stresor dengan stres pada mahasiswa kedokteran.
区域Stresor与Covid-19大流行医学院学生的压力有关
前身:医科学生在Covid-19大流行期间容易出现心理健康问题。在教育过程中,有一些可能导致压力的游离域。方法:对印度尼西亚Atma Jaya天主教大学预科医学和医学与健康学院796名学生进行了横体性研究。研究量规包括特征问卷、MSSQ测量域流量器和量子表。数据分析是统一的,然后是双变量与Rank Spearman相关性测试。结果:受访者中压力百分比为48.7%。造成重压的游离域包括学术流量器、教学和小组活动。导致适度压力的游离域是人际关系、人际关系、社会、欲望和欲望的延伸。在答辩者中经常看到的Stresor是一种学术Stresor。女性受访者为52 . 8%,男性受访者为40.2%压力来自临床前学生53.0%和37.0%的临床学生。整个stresor域与应力之间有积极意义的相关性(p < 01, rs = 0.387—0.481)。结论:这些游离域和医科学生之间存在着一种有意义的关系。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信