{"title":"The Relevance of the Theory of Legal Change According to Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah in Legal Products by Fatwa DSN-MUI Indonesia","authors":"Muhamad Izazi Nurjaman, Doli Witro","doi":"10.23971/elma.v11i2.3181","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACTThe study described the relevance of the theory of legal change according to Ibnu Qayyim al-Jauziyyah to the legal product of the fatwa DSN-MUI (Fatwa National Sharia Board-Indonesian Council of Ulama) in Indonesia. It used a qualitative research method with a literary approach. The conclusions showed that the relevance of the theory of legal change proposed by Ibn Qayyim al-Jauziyyah has been applied explicitly in every legal product of the fatwa DSN-MUI in Indonesia. That seen in every legal product, always give the way for future changes following the needs and problems faced. Changes to Islamic legislation products have significant differences. On laws and regulations and judges' decisions, new legal products will cancel or revoke the previous legal. And, for the legal product of a fatwa from the National Syari'ah Board (DSN-MUI), the newly legal product will complete the previous one. However, legal changes will always occur in the context of providing legal certainty, accompanied by the level of benefit for people's lives.Keywords: Legal Changes, Ibn Qayyim, Products of Islamic Law.ABSTRAKPenelitian ini menjelaskan tentang relevansi teori perubahan hukum menurut Ibnu Qayyim al-Jauziyyah terhadap produk hukum fatwa DSN-MUI di Indonesia. Artikel ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa relevansi teori perubahan hukum yang digaungkan oleh Ibnu Qayyim al-Jauziyyah sudah diberlakukan secara eksplisit dalam setiap produk hukum fatwa DSN-MUI di Indonesia. Hal itu dapat dilihat dalam setiap batang tubuh produk hukum yang selalu membuka jalan untuk adanya perubahan dikemudian hari sesuai dengan kebutuhan dan problematika yang dihadapi. Perubahan terhadap produk hukum Islam memiliki perbedaan yang signifikan. Bagi peraturan perundang-undangan dan putusan hakim, ketentuan hukum baru akan membatalkan/mencabut ketentuan hukum sebelumnya. Sedangkan terhadap ketentuan hukum berupa fatwa Dewan Syari’ah Nasional (DSN-MUI), ketentuan hukum baru akan menyempurnakan ketentuan hukum sebelumnya. Namun sejatinya perubahan hukum akan selalu terjadi dalam rangka menciptakan produk hukum yang dapat memberikan kepastian hukum disertai pencapaian tingkat kemaslahatan bagi kehidupan masyarakat.Kata Kunci: Perubahan Hukum, Ibnu Qayyim, Produk Hukum Islam.","PeriodicalId":422421,"journal":{"name":"El-Mashlahah","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"El-Mashlahah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23971/elma.v11i2.3181","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
ABSTRACTThe study described the relevance of the theory of legal change according to Ibnu Qayyim al-Jauziyyah to the legal product of the fatwa DSN-MUI (Fatwa National Sharia Board-Indonesian Council of Ulama) in Indonesia. It used a qualitative research method with a literary approach. The conclusions showed that the relevance of the theory of legal change proposed by Ibn Qayyim al-Jauziyyah has been applied explicitly in every legal product of the fatwa DSN-MUI in Indonesia. That seen in every legal product, always give the way for future changes following the needs and problems faced. Changes to Islamic legislation products have significant differences. On laws and regulations and judges' decisions, new legal products will cancel or revoke the previous legal. And, for the legal product of a fatwa from the National Syari'ah Board (DSN-MUI), the newly legal product will complete the previous one. However, legal changes will always occur in the context of providing legal certainty, accompanied by the level of benefit for people's lives.Keywords: Legal Changes, Ibn Qayyim, Products of Islamic Law.ABSTRAKPenelitian ini menjelaskan tentang relevansi teori perubahan hukum menurut Ibnu Qayyim al-Jauziyyah terhadap produk hukum fatwa DSN-MUI di Indonesia. Artikel ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa relevansi teori perubahan hukum yang digaungkan oleh Ibnu Qayyim al-Jauziyyah sudah diberlakukan secara eksplisit dalam setiap produk hukum fatwa DSN-MUI di Indonesia. Hal itu dapat dilihat dalam setiap batang tubuh produk hukum yang selalu membuka jalan untuk adanya perubahan dikemudian hari sesuai dengan kebutuhan dan problematika yang dihadapi. Perubahan terhadap produk hukum Islam memiliki perbedaan yang signifikan. Bagi peraturan perundang-undangan dan putusan hakim, ketentuan hukum baru akan membatalkan/mencabut ketentuan hukum sebelumnya. Sedangkan terhadap ketentuan hukum berupa fatwa Dewan Syari’ah Nasional (DSN-MUI), ketentuan hukum baru akan menyempurnakan ketentuan hukum sebelumnya. Namun sejatinya perubahan hukum akan selalu terjadi dalam rangka menciptakan produk hukum yang dapat memberikan kepastian hukum disertai pencapaian tingkat kemaslahatan bagi kehidupan masyarakat.Kata Kunci: Perubahan Hukum, Ibnu Qayyim, Produk Hukum Islam.
摘要本研究描述了伊布·加伊姆·乔齐亚的法律变革理论与印尼法特瓦DSN-MUI(法特瓦国家伊斯兰教法委员会-印尼乌拉玛委员会)法律产物的相关性。它采用了定性研究方法和文学研究方法。结论表明,Ibn Qayyim al-Jauziyyah提出的法律变革理论的相关性已明确适用于印度尼西亚的fatwa DSN-MUI的每一个法律产品。这在每一个合法的产品中都可以看到,总是为未来的需求和面临的问题做出改变。伊斯兰立法产品的变化有显著差异。根据法律法规和法官的判决,新的法律产品将取消或撤销以前的法律。而且,对于全国伊斯兰教法委员会(DSN-MUI)的法特瓦的法律产品,新的法律产品将完成之前的法律产品。然而,法律的变化总是在提供法律确定性的背景下发生的,伴随着对人们生活的利益水平。关键词:法律变迁,伊本·加伊姆,伊斯兰教法的产物[摘要]penelitian ini menjelaskan tentang relevansi teori perubahan hukum menurut Ibnu qayim al-Jauziyyah terhadap product hukum fatwa DSN-MUI di Indonesia。Artikel ini mongunakan方法penelitian quality of yang bersiet kepustakan。Hasil penelitian menunjukkan bahwa。哈尔itu dapat dilihat dalam setiap江tubuh produk hukum杨selalu membuka道路为她adanya perubahan dikemudian哈里sesuai dengan kebutuhan丹杨problematika dihadapi。Perubahan terhadap product hukum Islam memoriliki perbedaan yang signfikan。巴吉peraturan perundang-undangan danputusan hakim, ketentuan hukum baru akan membatalkan/ menmenabout ketentuan hukum sebelumnya。Sedangkan terhadap ketentuan hukum berupa fatwa Dewan syarah national (DSN-MUI), ketentuan hukum baru akan menyempurnakan ketentuan hukum sebelumnya。Namun sejatinya perubahan hukum akan selalu terjadi dalam rangka menciptakan产品hukum yang dapat成员kepastian hukum disertai penapaian tingkat kemaslahatan bagi kehidupan masyarakat。Kata Kunci: Perubahan Hukum, Ibnu Qayyim, Produk Hukum Islam。