{"title":"Sosialisasi Etika Berlalu Lintas Pada Anak Di Medan Marelan","authors":"Saiful Amir, W. Lestari, Faizin Ridho","doi":"10.51771/jukeshum.v3i2.555","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masalah utama dalam berlalu lintas adalah tingginya angka kecelakaan yang terjadi selama akhir-akhir ini, yang dapat menimbulkan kerugian bagi sesama pengguna jalan. Di Sumatera Utara tahun 2019 terdapat 6.580 kasus kecelakaan angka ini lebih besar daripada tahun 2018 tercatat 5.990 kasus dan ini dapat diperdiksi meningkat di tahun akan datang. Hal ini diakibatkan pelanggaran lalu lintas yang cendrung ketidak pedulian terhadap keselamatan. Banyak faktor pelanggaran lalu lintas terjadi mulai dari sarana prasarana jalan hingga pemahaman terhadap pengguna jalan. Perlu upaya bersama baik pemerintah atau institusi pendidikan untuk melakakukan sosialisasi dan edukasi bagi masyarakat, khususnya pada anak-anak. Anak-anak perlu diajarkan mengenai pentingnya keselamatan di jalan. Pola pikir mengenai etika berlalu lintas ini dapat ditanamkan sebagai karakter positif pada anak. Tujuan kegiatan adalah meningkatkan pemahaman dan kesadaran terkait etika pengguna jalan serta mengembangkan dan memelihara sikap selamat dalam berlalu lintas. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan dengan menggunakan metode interaktif melalui cerita-cerita yang dibantu dengan alat peraga tentang rambu-rambu lalu lintas. Untuk meningkatkan respon pemahaman dan pengetahuan anak juga dibarengi dengan permainan edukatif tentang lalu lintas. Hasil yang dicapai dalam kegiatan ini adalah meningkatnya pemahaman dan pengetahuan berlalu lintas yang baik dan benar serta diharapkan dapat membangun karakter peduli dan empati terhadap sesama pengguna jalan..","PeriodicalId":249441,"journal":{"name":"JUKESHUM: Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"166 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JUKESHUM: Jurnal Pengabdian Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51771/jukeshum.v3i2.555","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Masalah utama dalam berlalu lintas adalah tingginya angka kecelakaan yang terjadi selama akhir-akhir ini, yang dapat menimbulkan kerugian bagi sesama pengguna jalan. Di Sumatera Utara tahun 2019 terdapat 6.580 kasus kecelakaan angka ini lebih besar daripada tahun 2018 tercatat 5.990 kasus dan ini dapat diperdiksi meningkat di tahun akan datang. Hal ini diakibatkan pelanggaran lalu lintas yang cendrung ketidak pedulian terhadap keselamatan. Banyak faktor pelanggaran lalu lintas terjadi mulai dari sarana prasarana jalan hingga pemahaman terhadap pengguna jalan. Perlu upaya bersama baik pemerintah atau institusi pendidikan untuk melakakukan sosialisasi dan edukasi bagi masyarakat, khususnya pada anak-anak. Anak-anak perlu diajarkan mengenai pentingnya keselamatan di jalan. Pola pikir mengenai etika berlalu lintas ini dapat ditanamkan sebagai karakter positif pada anak. Tujuan kegiatan adalah meningkatkan pemahaman dan kesadaran terkait etika pengguna jalan serta mengembangkan dan memelihara sikap selamat dalam berlalu lintas. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan dengan menggunakan metode interaktif melalui cerita-cerita yang dibantu dengan alat peraga tentang rambu-rambu lalu lintas. Untuk meningkatkan respon pemahaman dan pengetahuan anak juga dibarengi dengan permainan edukatif tentang lalu lintas. Hasil yang dicapai dalam kegiatan ini adalah meningkatnya pemahaman dan pengetahuan berlalu lintas yang baik dan benar serta diharapkan dapat membangun karakter peduli dan empati terhadap sesama pengguna jalan..