AKIBAT HUKUM DARI WANPRESTASI TERHADAP PARA PIHAK DALAM PERJANJIAN AKUSISI

W. Warsito, Markoni Markoni
{"title":"AKIBAT HUKUM DARI WANPRESTASI TERHADAP PARA PIHAK DALAM PERJANJIAN AKUSISI","authors":"W. Warsito, Markoni Markoni","doi":"10.32806/jkpi.v4i2.50","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perjanjian merupakan suatu peristiwa dimana seorang berjanji kepada orang lain atau dimana dua orang saling berjanji untuk melaksanakan sesuatu, agar penjanjian menjadi sah secara hukum harus diperhatikan syarat subjektif dan syarat objektifnya, perjanjian harus dilaksanakan dengan itikad baik yang terletak dalam sikap batin seseorang. Itikad baik dalam pelaksanaan perjanjian adalah kepatuhan dalam hal melaksanakan apa yang telah dijanjikan dan bertujuan untuk mencegah kelakukan yang tidak patut dan sewenang-wenang dari salah satu pihak.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa akibat hukum dari wanprestasi terhadap para pihak dalam perjanjian akusisi. Untuk meneliti hal tersebut penulis menggunakan metode penelitian hukum normatif yang mempergunakan data sekunder yang dimulai dengan analisis terhadap permasalahan hukum yang baik berasal dari literatur maupun peraturan perundang-undangan dengan menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara penelitian kepustakaan Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa terjadinya wanprestasi akibat salah satu pihak tidak mempunyai itikad baik atau tidak mempunyai kemampuan untuk memenuhi isi dari perjanjian yang telah dibuat bersama oleh kedua belah pihak, sehingga akibat tidak terpenuhinya isi dari perjanjian mengakibatkan terjadinya wanprestasi. Kesimpulannya terhadap kelalaian atau kealpaan pihak yang melakukan wanprestasi bisa dikenakan sanski berupa membayar kerugian, dibatalkannya perjanjian, peralihan resiko, dan membayar biaya perkara jika sampai diperkarakan di Pengadilan.","PeriodicalId":170085,"journal":{"name":"Jurnal Konseling Pendidikan Islam","volume":"129 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Konseling Pendidikan Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32806/jkpi.v4i2.50","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Perjanjian merupakan suatu peristiwa dimana seorang berjanji kepada orang lain atau dimana dua orang saling berjanji untuk melaksanakan sesuatu, agar penjanjian menjadi sah secara hukum harus diperhatikan syarat subjektif dan syarat objektifnya, perjanjian harus dilaksanakan dengan itikad baik yang terletak dalam sikap batin seseorang. Itikad baik dalam pelaksanaan perjanjian adalah kepatuhan dalam hal melaksanakan apa yang telah dijanjikan dan bertujuan untuk mencegah kelakukan yang tidak patut dan sewenang-wenang dari salah satu pihak.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa akibat hukum dari wanprestasi terhadap para pihak dalam perjanjian akusisi. Untuk meneliti hal tersebut penulis menggunakan metode penelitian hukum normatif yang mempergunakan data sekunder yang dimulai dengan analisis terhadap permasalahan hukum yang baik berasal dari literatur maupun peraturan perundang-undangan dengan menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara penelitian kepustakaan Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa terjadinya wanprestasi akibat salah satu pihak tidak mempunyai itikad baik atau tidak mempunyai kemampuan untuk memenuhi isi dari perjanjian yang telah dibuat bersama oleh kedua belah pihak, sehingga akibat tidak terpenuhinya isi dari perjanjian mengakibatkan terjadinya wanprestasi. Kesimpulannya terhadap kelalaian atau kealpaan pihak yang melakukan wanprestasi bisa dikenakan sanski berupa membayar kerugian, dibatalkannya perjanjian, peralihan resiko, dan membayar biaya perkara jika sampai diperkarakan di Pengadilan.
契约缔约方的法律后果
契约是一个承诺对另一个人或两个人彼此承诺执行某件事的事件,为了使契约在法律上合法地遵守它的主观要求和客观条件,必须以一种内在的善意来履行它。履行契约的诚信是遵守承诺,以防止一方的不适当和武断的行为。本研究旨在分析《乘法法》对收购协议各方的影响。用法律规范研究方法研究这些作家的次要数据的使用始于良好的法律问题的分析中,来自文学和立法规定的方式使用数据收集技术根据文学研究发现因一方违约事件没有诚意或无能力履行的内容双方共同订立的契约,使盟约无效的结果导致成就。其结论是,对行将成就的当事人的疏忽或疏忽可能导致损失、交易取消、风险转移和在法庭上的诉讼费用。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信