{"title":"Produksi kultur rendam jamur Aspergillus niger dan Aspergillus oryzae ITBCCL sebagai sumber enzim untuk produksi bioetanol dari singkong","authors":"Siti Maemunah, S AchmadAli","doi":"10.5614/jtki.2006.5.1.3","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bio ethanol is a very attractive fuel source for communities or even countries that wish to be self-sustainable and not reliant on foreign resources. A variety of feedstock materials may be used to produce ethanol, such as glucose or starchy material (cassava, corn, etc.), by preparing it with a hydrolysis pre-treatment to form glucose. The enzymatic hydrolysis of starch requires at least two different enzymes such as α-amylase for liquefaction process and maltase for saccharification process. The main objective of this research is to produce sub-merged culture enzyme from Aspergillus sp that contained α-amylase and maltase enzymes in sufficient quantity to convert starch which is contained in cassava powder to form glucose. Aspergillus niger CCL 74 ITB and Aspergillus oryzae CCL ITB were cultivated in sub-merged culture. The main raw material of the medium had been varied between vinase from molasse and cake from peanut. Sub-merged culture from Aspergillus niger CCL74 ITB in the vinase medium gave higher a-amylase and maltase activities, compare to sub merged culture from A. oryzae CCL ITB. Using vinase from molasse gave higher enzymes yield than using medium from peanut cake.Keywords: α-amylase and Maltase, Sub-merged culture of Aspergillus niger. Aspergillus oryzae AbstrakBahan bakar hayati seperti bioetanol merupakan bahan bakar ramah lingkungan yang potensial dalam mengurangi impor BBM Indonesia. Rute utama pembuatan bioetanol adalah viafermentasi bahan berkarbohidrat. Bahan berkarbohidrat yang potensial dikembangkan di Indonesia dalam produksi bioetanol adalah singkong. Proses konversi pati dalam singkong menjadi etanol biasanya dilakukan melalui proses enzimatik yaitu proses likuefaksi oleh enzim α-amilase, proses sakarifikasi oleh enzim maltase dan fermentasi. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan kultur jamur Aspergillus sp. yang menghasilkan enzim α-amilase dan maltase dalam kuantitas memadai yang akan digunakan sebagai sumber enzim penghidrolisis pati dalam singkong. Jenis jamur yang digunakan Aspergillus niger CCL 74 ITB dan Aspergillus oryzae CCL ITB. Bahan baku utama medium divariasikan antara vinase dan bungkil kacang tanah. Kultur Aspergillus niger CCL74 ITB memberikan aktivitas a-amilase dan maltase yang lebih tinggi dibandingkan dengan kultur Aspergillus oryzae CCL ITB. Penggunaan vinase memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan medium bungkil kacang tanah dalam produksi kedua enzim.Kata Kunci: Enzim α-amilase, Glukoamilase, Aspergillus niger. Aspergillus oryzae","PeriodicalId":138501,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Kimia Indonesia","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-10-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknik Kimia Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.5614/jtki.2006.5.1.3","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Bio ethanol is a very attractive fuel source for communities or even countries that wish to be self-sustainable and not reliant on foreign resources. A variety of feedstock materials may be used to produce ethanol, such as glucose or starchy material (cassava, corn, etc.), by preparing it with a hydrolysis pre-treatment to form glucose. The enzymatic hydrolysis of starch requires at least two different enzymes such as α-amylase for liquefaction process and maltase for saccharification process. The main objective of this research is to produce sub-merged culture enzyme from Aspergillus sp that contained α-amylase and maltase enzymes in sufficient quantity to convert starch which is contained in cassava powder to form glucose. Aspergillus niger CCL 74 ITB and Aspergillus oryzae CCL ITB were cultivated in sub-merged culture. The main raw material of the medium had been varied between vinase from molasse and cake from peanut. Sub-merged culture from Aspergillus niger CCL74 ITB in the vinase medium gave higher a-amylase and maltase activities, compare to sub merged culture from A. oryzae CCL ITB. Using vinase from molasse gave higher enzymes yield than using medium from peanut cake.Keywords: α-amylase and Maltase, Sub-merged culture of Aspergillus niger. Aspergillus oryzae AbstrakBahan bakar hayati seperti bioetanol merupakan bahan bakar ramah lingkungan yang potensial dalam mengurangi impor BBM Indonesia. Rute utama pembuatan bioetanol adalah viafermentasi bahan berkarbohidrat. Bahan berkarbohidrat yang potensial dikembangkan di Indonesia dalam produksi bioetanol adalah singkong. Proses konversi pati dalam singkong menjadi etanol biasanya dilakukan melalui proses enzimatik yaitu proses likuefaksi oleh enzim α-amilase, proses sakarifikasi oleh enzim maltase dan fermentasi. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan kultur jamur Aspergillus sp. yang menghasilkan enzim α-amilase dan maltase dalam kuantitas memadai yang akan digunakan sebagai sumber enzim penghidrolisis pati dalam singkong. Jenis jamur yang digunakan Aspergillus niger CCL 74 ITB dan Aspergillus oryzae CCL ITB. Bahan baku utama medium divariasikan antara vinase dan bungkil kacang tanah. Kultur Aspergillus niger CCL74 ITB memberikan aktivitas a-amilase dan maltase yang lebih tinggi dibandingkan dengan kultur Aspergillus oryzae CCL ITB. Penggunaan vinase memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan medium bungkil kacang tanah dalam produksi kedua enzim.Kata Kunci: Enzim α-amilase, Glukoamilase, Aspergillus niger. Aspergillus oryzae
对于那些希望自给自足、不依赖外国资源的社区甚至国家来说,生物乙醇是一种非常有吸引力的燃料来源。多种原料可用于生产乙醇,如葡萄糖或淀粉类材料(木薯、玉米等),通过水解预处理制备成葡萄糖。淀粉的酶解至少需要两种不同的酶,如α-淀粉酶用于液化过程,麦芽糖酶用于糖化过程。本研究的主要目的是利用曲霉生产出含有足够数量α-淀粉酶和麦芽糖酶的浸没培养酶,将木薯粉中的淀粉转化为葡萄糖。对黑曲霉CCL 74 ITB和米曲霉CCL ITB进行了水下培养。培养基的主要原料为糖蜜酵素和花生饼。与米曲霉CCL74 ITB混合培养相比,黑曲霉CCL74 ITB在葡萄酶培养基中具有更高的a-淀粉酶和麦芽糖酶活性。用糖蜜产酶比用花生蛋糕产酶产酶率高。关键词:α-淀粉酶和麦芽糖酶;黑曲霉;摘要米曲霉bahan bakar hayati seperti生物乙醇merupakan bahan bakar ramah lingkungan yang潜在的dalam mengurangi进口BBM印度尼西亚。研究了生物乙醇在生物燃料中的应用。Bahan berkarbohidrat yang潜在的dikembangkan di印度尼西亚dalam产品生物乙醇adalah新加坡。Proses konversi pati dalam singkong menjadi etanol biasanya dilakukan melalui prozimatik yitu profaksi oleh酶α-淀粉酶,prosakarifikasi oleh酶maltase dan fermentasi。图鹃penelitian ini adalah mendapatkan培养jamur Aspergillus sp. yang menghasilkan酶α-淀粉酶和麦芽糖酶dalam kuantitas memadai yang akan digunakan sebagai sumnumber酶penghidrolisis pati dalam singkong。Jenis jamur yang digunakan黑曲霉ccl74b和米曲霉cclitb。Bahan baku utama medium divariasikan antara vinase dan bungkil kacang tanah。培养黑曲霉CCL74 ITB成员活性酶a-淀粉酶和麦芽糖酶yang lebih tingi dibandingkan dengan培养米曲霉CCL ITB。彭古南葡萄酶成员,哈西尔,杨利比,贝赫,迪班丁,坎,登干培养基,bungkil kacang, tanah dalam产品,克多瓦酶。Kata Kunci:酶α-淀粉酶,葡萄糖淀粉酶,黑曲霉。米曲霉