{"title":"MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL","authors":"Elya Sukaisih","doi":"10.20527/EDUMAT.V7I1.6824","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII B MTsN 1 Hulu Sungai Utara melalui model pembelajaran kooperatif tipe make a match pada materi aritmetika sosial. Pembelajaran kooperatif tipe make a match adalah model pembelajaran di mana siswa bekerja sama mencari pasangan masing-masing sambil belajar mengenal suatu konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Terdapat dua kali pertemuan dalam setiap siklus. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar observasi kegiatan siswa, lembar observasi kegiatan guru serta tes tertulis. Tes hasil belajar dan teknik observasi digunakan untuk mengumpulkan data, sedangkan teknik persentase digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan kegiatan belajar guru lebih aktif dan kreatif, serta keaktifan belajar siswa meningkat. Selain itu terjadi peningkatan ketuntasan belajar siswa dari 57,14% pada siklus I menjadi 78.57% pada siklus II. Kata kunci: Model pembelajaran kooperatif, Make a Match, hasil belajar Abstract: The research aimed to improve the learning outcomes of VII B grade of MTsN 1 Hulu Sungai Utara through cooperative learning model type make a match in social arithmetic material. Cooperative learning type make a match is a learning model where students work together to find their partner while learning to recognize a concept or topic in a pleasant atmosphere. This research is a classroom action research conducted in two cycles. There are two meetings in each cycle. The instruments used in this study were observation sheets of student activities, observation sheets of teacher activities and written tests. Tests of learning outcomes and observation techniques are used to collect data, while percentage techniques are used to analyze data. The results of the study show that teacher learning activities are more active and creative, and student learning activeness is increasing. In addition, there was an increase in student learning outcomes from 57.14% in the first cycle to 78.57% in the second cycle. Keywords: Cooperative Learning Model, Make a Match, learning outcomes.","PeriodicalId":340171,"journal":{"name":"EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20527/EDUMAT.V7I1.6824","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII B MTsN 1 Hulu Sungai Utara melalui model pembelajaran kooperatif tipe make a match pada materi aritmetika sosial. Pembelajaran kooperatif tipe make a match adalah model pembelajaran di mana siswa bekerja sama mencari pasangan masing-masing sambil belajar mengenal suatu konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Terdapat dua kali pertemuan dalam setiap siklus. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar observasi kegiatan siswa, lembar observasi kegiatan guru serta tes tertulis. Tes hasil belajar dan teknik observasi digunakan untuk mengumpulkan data, sedangkan teknik persentase digunakan untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan kegiatan belajar guru lebih aktif dan kreatif, serta keaktifan belajar siswa meningkat. Selain itu terjadi peningkatan ketuntasan belajar siswa dari 57,14% pada siklus I menjadi 78.57% pada siklus II. Kata kunci: Model pembelajaran kooperatif, Make a Match, hasil belajar Abstract: The research aimed to improve the learning outcomes of VII B grade of MTsN 1 Hulu Sungai Utara through cooperative learning model type make a match in social arithmetic material. Cooperative learning type make a match is a learning model where students work together to find their partner while learning to recognize a concept or topic in a pleasant atmosphere. This research is a classroom action research conducted in two cycles. There are two meetings in each cycle. The instruments used in this study were observation sheets of student activities, observation sheets of teacher activities and written tests. Tests of learning outcomes and observation techniques are used to collect data, while percentage techniques are used to analyze data. The results of the study show that teacher learning activities are more active and creative, and student learning activeness is increasing. In addition, there was an increase in student learning outcomes from 57.14% in the first cycle to 78.57% in the second cycle. Keywords: Cooperative Learning Model, Make a Match, learning outcomes.
摘要:本研究旨在通过一种关于社会算术材料的合作学习模式,改进上呼吸道亲二年级学生的学习成绩。合作性学习类型make a match是一种学习模式,学生们在愉快的氛围中一起寻找伴侣,同时了解一个概念或主题。本研究是在两个周期中进行的课堂行动研究。每个周期有两次会议。在本研究中使用的工具是学生活动观察表、教师活动观察表和书面测试。学习结果测试和观察技术是用来收集数据的,百分比技术是用来分析数据的。研究结果显示,教师学习活动更加活跃和有创造力,学生学习活动也增加了。此外,学生补习率从I循环的57.14%上升到2循环的78.57%。关键字:合作学习模式,建立一场比赛,抽象学习结果:研究允许通过合作学习模式影响上升期上升期的七年级北溪中学。合作学习模式是一种学习模式,学生们一起工作以找到他们的伙伴,同时学习在一个愉快的氛围中识别一个概念或话题。这个研究是一个课堂动作研究,在两个循环中进行。每个周期有两个会议。在这个研究中使用的工具是观察学生活动的环境,观察老师活动的环境和写作。测试学习outcomes observation著作百科全书》techniques是对方付费习惯的数据,而percentage techniques是习惯analyze数据。The results of The study表演那老师学习活动是更多的活性和创意,和学生学习activeness是increasing。另外,第二轮的学生学习成绩从第57.14%增加到78.57%。关键字:合作学习模式,制作一场比赛,学习就来了。