ANALISIS POLA DISTRIBUSI UNSUR-UNSUR CUACA DI LAPISAN ATAS ATMOSFER DI WILAYAH KOTA KUPANG

Artini Waluwanja, Jehunias Leonidas Tanesib, Jonshon Tarigan, A. Wahid
{"title":"ANALISIS POLA DISTRIBUSI UNSUR-UNSUR CUACA DI LAPISAN ATAS ATMOSFER DI WILAYAH KOTA KUPANG","authors":"Artini Waluwanja, Jehunias Leonidas Tanesib, Jonshon Tarigan, A. Wahid","doi":"10.35508/FISA.V4I2.1831","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak \n Telah dilakukan analisis pola distribusi unsur-unsur cuaca di lapisan atas atmosfer di wilayah kota Kupang, menggunakan data radiosonde dengan rentang data selama 4 tahun (2015-2018) dari 4 titik pengambilan data yaitu di kota kupang, banjarmasin, surabaya, dan makassar yang meliputi data suhu, kelembapan dan angin yang kemudian dibuat menjadi peta distribusi dengan menggunakan aplikasi surfer 13. Hasil analisis menunjukan bahwa pada bulan April-September (musim kemarau), di lapisan 850 mb memiliki suhu di BBU yang lebih tinggi dari BBS, dan kelembapannya paling tinggi ada di wilayah banjarmasin dan paling rendah ada di wilayah kota Kupang. Pada lapisan 700 mb distribusi suhu tidak merata di berbagai wilayah. Kota kupang memiliki suhu paling tinggi tetapi kelembapan paling rendah. Pada lapisan 500 mb penyebaran suhu hampir merata. Angin yang bertiup pola sirkulasi monsun timur, Serta Aliran udara dari selatan yang berpusat di BBU yang membawa massa udara kering dan stabil yang menyebabkan musim kemarau. Pada bulan Oktober–Maret (musim hujan), peta pola distribusi menunjukan bahwa pada lapisan 850 mb suhu di BBS lebih tinggi dari BBU. Suhu tertinggi ada di kota kupang tetapi kelembapannya rendah, kelembapan tertinggi ada di Banjarmasin. Pada lapisan 700 mb, suhu tertinggi di Makassar dan kelembapan paling tinggi di Banjarmasin sedangkan kelembapan  paling rendah di kota Kupang. Pada lapisan 500 mb, persebaran suhu hampir merata dengan suhu paling tinggi di kota Kupang dan Kelembapan paling tinggi ada di banjarmasin. Angin yang bertiup adalah pola sirkulasi monsun barat. Serta angin utara yang membawa massa udara yang lembab dan tidak stabil yang menyebabkan musim hujan. \n Kata kunci: radiosonde; distribusi cuaca; surfer13. \n  \nAbstract \n [Analysis of the distribution patterns of weather elements in the upper atmosphere in the Kupang city area] The Analysis of the distribution patterns of weather elements in the upper atmosphere using radiosonde data with a range of data for 4 years (2015-2018) from 4 data collection points, namely in Kupang, Banjarmasin, Surabaya, and Makasar which included temperature, humidity and wind data which are then made into a distribution map using the surfer 13 application. The results of the analysis show that in April-September (dry season), the 850 mb layer has a temperature at BBU that is higher than BBS, and the highest humidity is in the area of ​​Banjarmasin and the lowest is in the city of Kupang. In the 700 mb layer the temperature distribution is uneven in various regions. Kupang city has the highest temperature but the lowest humidity. In the 500 mb layer the temperature is spread evenly. Winds that blow the circulation patterns of the east monsoon, as well as air flow from the south which is centered at the BBU which carries a dry and stable air mass that causes the dry season. In October -   March (the rainy season), the distribution pattern map shows that at 850 mb layer the temperature at BBS higher than BBU. The highest temperature is in Kupang city but the humidity is low, the highest humidity is in Banjarmasin. In the 700 mb layer, the highest temperature in Makassar and the highest humidity in Banjarmasin while the lowest humidity in Kupang. In the 500 mb layer, the temperature distribution is almost evenly distributed with the highest temperature in Kupang city and the highest humidity is in Banjarmasin. The wind that blows is the circulation pattern of the western monsoon. As well as northern winds that bring masses of moist and unstable air which causes the rainy season. \n Keywords: radiosonde; weather distribution; surfer 13.","PeriodicalId":367071,"journal":{"name":"Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35508/FISA.V4I2.1831","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Abstrak  Telah dilakukan analisis pola distribusi unsur-unsur cuaca di lapisan atas atmosfer di wilayah kota Kupang, menggunakan data radiosonde dengan rentang data selama 4 tahun (2015-2018) dari 4 titik pengambilan data yaitu di kota kupang, banjarmasin, surabaya, dan makassar yang meliputi data suhu, kelembapan dan angin yang kemudian dibuat menjadi peta distribusi dengan menggunakan aplikasi surfer 13. Hasil analisis menunjukan bahwa pada bulan April-September (musim kemarau), di lapisan 850 mb memiliki suhu di BBU yang lebih tinggi dari BBS, dan kelembapannya paling tinggi ada di wilayah banjarmasin dan paling rendah ada di wilayah kota Kupang. Pada lapisan 700 mb distribusi suhu tidak merata di berbagai wilayah. Kota kupang memiliki suhu paling tinggi tetapi kelembapan paling rendah. Pada lapisan 500 mb penyebaran suhu hampir merata. Angin yang bertiup pola sirkulasi monsun timur, Serta Aliran udara dari selatan yang berpusat di BBU yang membawa massa udara kering dan stabil yang menyebabkan musim kemarau. Pada bulan Oktober–Maret (musim hujan), peta pola distribusi menunjukan bahwa pada lapisan 850 mb suhu di BBS lebih tinggi dari BBU. Suhu tertinggi ada di kota kupang tetapi kelembapannya rendah, kelembapan tertinggi ada di Banjarmasin. Pada lapisan 700 mb, suhu tertinggi di Makassar dan kelembapan paling tinggi di Banjarmasin sedangkan kelembapan  paling rendah di kota Kupang. Pada lapisan 500 mb, persebaran suhu hampir merata dengan suhu paling tinggi di kota Kupang dan Kelembapan paling tinggi ada di banjarmasin. Angin yang bertiup adalah pola sirkulasi monsun barat. Serta angin utara yang membawa massa udara yang lembab dan tidak stabil yang menyebabkan musim hujan.  Kata kunci: radiosonde; distribusi cuaca; surfer13.   Abstract  [Analysis of the distribution patterns of weather elements in the upper atmosphere in the Kupang city area] The Analysis of the distribution patterns of weather elements in the upper atmosphere using radiosonde data with a range of data for 4 years (2015-2018) from 4 data collection points, namely in Kupang, Banjarmasin, Surabaya, and Makasar which included temperature, humidity and wind data which are then made into a distribution map using the surfer 13 application. The results of the analysis show that in April-September (dry season), the 850 mb layer has a temperature at BBU that is higher than BBS, and the highest humidity is in the area of ​​Banjarmasin and the lowest is in the city of Kupang. In the 700 mb layer the temperature distribution is uneven in various regions. Kupang city has the highest temperature but the lowest humidity. In the 500 mb layer the temperature is spread evenly. Winds that blow the circulation patterns of the east monsoon, as well as air flow from the south which is centered at the BBU which carries a dry and stable air mass that causes the dry season. In October -   March (the rainy season), the distribution pattern map shows that at 850 mb layer the temperature at BBS higher than BBU. The highest temperature is in Kupang city but the humidity is low, the highest humidity is in Banjarmasin. In the 700 mb layer, the highest temperature in Makassar and the highest humidity in Banjarmasin while the lowest humidity in Kupang. In the 500 mb layer, the temperature distribution is almost evenly distributed with the highest temperature in Kupang city and the highest humidity is in Banjarmasin. The wind that blows is the circulation pattern of the western monsoon. As well as northern winds that bring masses of moist and unstable air which causes the rainy season.  Keywords: radiosonde; weather distribution; surfer 13.
分析了古邦地区大气中大气成分分布模式
抽象的模式做了分析大气表层在市区天气元素的分布情况贻贝,使用范围的无线电探空仪数据4年(2015-2018数据)从4点即贻贝,banjarmasin泗水市,包括数据的马卡萨的温度,湿度和风然后做成用应用程序分布地图13冲浪者。分析显示,在4月至9月(旱季),在海拔850 mb的BBU,湿度最高的是班雅尔马辛地区,最低的是库邦地区。在这700 mb的区域,温度分布不均匀。库邦市的温度最高,湿度最低。在这一层500 mb的温度上,温度的分布几乎是均匀的。风吹出了东方季风环流的模式,以及从南部以BBU为中心的气流,带来了干燥稳定的空气质量,导致了干旱。在10月——3月(雨季),地图的分布模式表明,BBS的温度在850 mb层高于BBU。库邦市的气温最高,但湿度低,最高的湿度在班雅尔马辛。在海拔700 mb的层中,望加锡最高的温度和班雅尔马辛最高的湿度,而库邦市最低的湿度。在500 mb层中,库邦最高的温度和最高的湿度几乎均匀分布在班雅尔马辛。吹的风是西方季风循环的模式。北风带来的潮湿和不稳定的空气质量导致了季风。关键词:放射;天气分布;surfer13。抽象(distribution之分析气象上大气层中的文本的模式分析》《城市区域]贻贝distribution weather文本》的模式上用无线电探空仪大气层和甲射程的数据为4年(2015-2018)从4收藏数据指向,namely》和贻贝Banjarmasin、泗水和马卡萨哪种included温度,然后是humidity和wind数据,这让进入a distribution用的冲浪者13应用程序文件夹。分析结果显示,在4月至9月期间(干季),850 mb的层楼的温度比布斯高,班雅尔马新地区的极端湿度和库邦的洛西。温度分布在700 mb的区域内。库邦市的气温最高,但湿度较低。温度甚至扩散了风吹散了东方季风的环状结构,就像从南方吹来的空气在干旱的季节里凝结一样。在10月至3月期间,分布模式显示温度比BBU高850 mb。库邦城市的最高温度是低的,最高的湿度是班雅尔马辛。在700 mb的层中,望加锡的极端温度和班雅尔马辛的高度humidity,而库邦的lowest humidity。在500 mb的层中,温度的分布几乎是均匀的,库邦市的最高温度和班雅尔马辛的最高humidity。吹气的风是西方季风的形成模式。就像北方风带来的污染和不稳定的水导致了降雨季节。安装:无线电探空仪;weather distribution;冲浪者13。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信