{"title":"PERBANDINGAN UMUR SIMPAN BAHAN PAKAN TERNAK YANG DITAMBAHKAN PENGAWET ASAM PROPIONAT DENGAN MODEL PERSAMAAN ARRHENIUS","authors":"R. Adisti","doi":"10.30997/jpn.v7i2.4571","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendugaan umur simpan pada bahan pakan sangat penting untuk diketahui demi membantu industry pakan dalam mengatur penyimpanan, ketersediaan dan menjaga kualitas nutrisi pakan ternak yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan pollard dan wheat bran yang ditambahkan pengawet asam propionat pada tingkat penyimpanan suhu yang berbeda berdasarkan nilai bilangan peroksida menggunakan model Arrhenius. Umur simpan ditentukan dengan cara, pollard dan wheat bran ditambahkan asam propionat kemudian disimpan pada suhu 15, 35 dan 45 °C selama 49 hari di dalam inkubator. Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah bilangan peroksida. Hasil penelitian ini didasarkan pada perhitungan model Arrhenius. Pada pollard dengan pengawet asam propionat diketahui umur simpan pada suhu 15, 35 dan 45 °C berturut turut 38,9 bulan, 35,6 bulan dan 15,9 bulan sedangkan pollard tanpa pengawet berturut turut 27,3 bulan, 22,2 bulan dan 13,1 bulan. Pada wheat bran dengan pengawet asam propionat diketahui umur simpan pada suhu 15, 35 dan 45 °C berturut turut 32,9 bulan, 21,2 bulan dan 21,2 bulan sedangkan pada wheat bran tanpa pengawet beturut turut 25,1 bulan, 15,1 bulan dan 14,8 bulan. \n \nKata kunci : Arrhenius, asam propionat, peroksida, pollard, wheat bran","PeriodicalId":339013,"journal":{"name":"Jurnal Peternakan Nusantara","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Peternakan Nusantara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30997/jpn.v7i2.4571","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendugaan umur simpan pada bahan pakan sangat penting untuk diketahui demi membantu industry pakan dalam mengatur penyimpanan, ketersediaan dan menjaga kualitas nutrisi pakan ternak yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan pollard dan wheat bran yang ditambahkan pengawet asam propionat pada tingkat penyimpanan suhu yang berbeda berdasarkan nilai bilangan peroksida menggunakan model Arrhenius. Umur simpan ditentukan dengan cara, pollard dan wheat bran ditambahkan asam propionat kemudian disimpan pada suhu 15, 35 dan 45 °C selama 49 hari di dalam inkubator. Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah bilangan peroksida. Hasil penelitian ini didasarkan pada perhitungan model Arrhenius. Pada pollard dengan pengawet asam propionat diketahui umur simpan pada suhu 15, 35 dan 45 °C berturut turut 38,9 bulan, 35,6 bulan dan 15,9 bulan sedangkan pollard tanpa pengawet berturut turut 27,3 bulan, 22,2 bulan dan 13,1 bulan. Pada wheat bran dengan pengawet asam propionat diketahui umur simpan pada suhu 15, 35 dan 45 °C berturut turut 32,9 bulan, 21,2 bulan dan 21,2 bulan sedangkan pada wheat bran tanpa pengawet beturut turut 25,1 bulan, 15,1 bulan dan 14,8 bulan.
Kata kunci : Arrhenius, asam propionat, peroksida, pollard, wheat bran