M. Sulthan, M. Yusri, Syamsu Alam, Misbahudin, Kurniati
{"title":"Gaya Komunikasi Kepemimpinan Kades Tamangalle dan Pesuloang","authors":"M. Sulthan, M. Yusri, Syamsu Alam, Misbahudin, Kurniati","doi":"10.31605/mssj.v1i1.1712","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian untuk mengetahui gaya kepemimpinan dan gaya komunikasi kedua kades tersebut kepada warganya dan bawahannya atau pegawainya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deksriptif dengan pendekatan studi. Tekhnik pengambilan sample purposive sampling dan menemukan sebuah makna dari suatu persoalan atau permasalahan yang diperoleh dari suatu penelitian. Cara ini dilakukan dengan observasi non partisipan, peneliti melakukan wawancara dengan informan dan mengumpulkan data, dokumen dan arsip sehingga dari sini peneliti dapat mendeskripsikan faktor-faktor incumbent terpilih kembali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kerja keras, kerja cerdas kerja nyata, komunikasi yang intens kepada stakeholder dengan mengutamakan kepentingan warga adalah sebuah investasi kepada warga desa dan modal jika incumbent ke periode selanjutnya. Dan ternyata kedua kades yang kharismatik ini secara tidak sadar menggunakan dua teori kepemimpinan yaitu Transformational theory dan teori Behavioral theory.","PeriodicalId":254579,"journal":{"name":"MANDAR: Social Science Journal","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MANDAR: Social Science Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31605/mssj.v1i1.1712","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Tujuan penelitian untuk mengetahui gaya kepemimpinan dan gaya komunikasi kedua kades tersebut kepada warganya dan bawahannya atau pegawainya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deksriptif dengan pendekatan studi. Tekhnik pengambilan sample purposive sampling dan menemukan sebuah makna dari suatu persoalan atau permasalahan yang diperoleh dari suatu penelitian. Cara ini dilakukan dengan observasi non partisipan, peneliti melakukan wawancara dengan informan dan mengumpulkan data, dokumen dan arsip sehingga dari sini peneliti dapat mendeskripsikan faktor-faktor incumbent terpilih kembali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kerja keras, kerja cerdas kerja nyata, komunikasi yang intens kepada stakeholder dengan mengutamakan kepentingan warga adalah sebuah investasi kepada warga desa dan modal jika incumbent ke periode selanjutnya. Dan ternyata kedua kades yang kharismatik ini secara tidak sadar menggunakan dua teori kepemimpinan yaitu Transformational theory dan teori Behavioral theory.