{"title":"PEMERANAN TOKOH GUSTI BIANG LAKON BILA MALAM BERTAMBAH MALAM KARYA PUTU WIJAYADENGAN METODE AKTING STANISLAVSKY","authors":"Nani Yuliani","doi":"10.26887/CARTJ.V1I1.938","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemeranan tokoh Gusti Biang adalah proses perwujudan tokoh dalam naskah menuju panggung pertunjukan. Dalam proses perwujudan tokoh Gusti Biang berlandasan pada anlisis penokohan dan analisis terhadap naskah drama. Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya tergolong naskah yang bergaya realisme. Akting realis adalah upaya menyakinkan penonton dengan laku yang natural. Untuk memerankan tokoh Gusti Biang, diperlukan metode yang mampu memproyeksikan suatu keaktoran dan menyatukan karakter pemeran dengan kebutuhan karakter tokoh yang diperankan. Metode yang paling relevan untuk mewujudkan tokoh dalam naskah realis adalah metode akting to be atau menjadi yang digagas oleh Stanislavsky.","PeriodicalId":197568,"journal":{"name":"Creativity And Research Theatre Journal","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-05-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Creativity And Research Theatre Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26887/CARTJ.V1I1.938","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pemeranan tokoh Gusti Biang adalah proses perwujudan tokoh dalam naskah menuju panggung pertunjukan. Dalam proses perwujudan tokoh Gusti Biang berlandasan pada anlisis penokohan dan analisis terhadap naskah drama. Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya tergolong naskah yang bergaya realisme. Akting realis adalah upaya menyakinkan penonton dengan laku yang natural. Untuk memerankan tokoh Gusti Biang, diperlukan metode yang mampu memproyeksikan suatu keaktoran dan menyatukan karakter pemeran dengan kebutuhan karakter tokoh yang diperankan. Metode yang paling relevan untuk mewujudkan tokoh dalam naskah realis adalah metode akting to be atau menjadi yang digagas oleh Stanislavsky.