HUBUNGAN KONTROL DIRI DENGAN IMPULSIVE BUYING PADA KARYAWAN PT. BANK MEGA, TBK MEDAN

C. .
{"title":"HUBUNGAN KONTROL DIRI DENGAN IMPULSIVE BUYING PADA KARYAWAN PT. BANK MEGA, TBK MEDAN","authors":"C. .","doi":"10.34012/psychoprima.v5i1.2872","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Kontrol Diri dengan Impulsive Buying. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara Kontrol Diri dengan Impulsive Buying, dengan asumsi semakin tinggi Kontrol Diri, maka semakin rendah Impulsive Buying dan sebaliknya semakin rendah Kontrol Diri, maka semakin tinggi Impulsive Buying. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan PT. Bank Mega Tbk Medan sebanyak 80 orang yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data diperoleh dari skala untuk mengukur Kontrol Diri dan Impulsive Buying. Perhitungan dilakukan dengan melalui uji prasyarat analisis (uji asumsi) yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas hubungan. Analisis data yang digunakan adalah menggunakan korelasi Product Moment melalui bantuan SPSS 21 for Windows. Hasil analisis data menunjukkan koefisien korelasi sebesar -0,358 dengan p sebesar 0,001 (p < 0,05). Ini menunjukkan ada hubungan negatif antara Kontrol Diri dengan Impulsive Buying. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sumbangan yang diberikan variabel Kontrol Diri terhadap Impulsive Buying adalah sebesar 12,8 persen dan selebihnya 87,2 persen dipengaruhi oleh faktor lain seperti kematangan emosi, pola asuh, tingkat religiusitas dan lain-lain. Dari hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis penelitian ada hubungan negatif antara Kontrol Diri dan Impulsive Buying, dapat diterima.","PeriodicalId":359246,"journal":{"name":"Psikologi Prima","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Psikologi Prima","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34012/psychoprima.v5i1.2872","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Kontrol Diri dengan Impulsive Buying. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara Kontrol Diri dengan Impulsive Buying, dengan asumsi semakin tinggi Kontrol Diri, maka semakin rendah Impulsive Buying dan sebaliknya semakin rendah Kontrol Diri, maka semakin tinggi Impulsive Buying. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan PT. Bank Mega Tbk Medan sebanyak 80 orang yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data diperoleh dari skala untuk mengukur Kontrol Diri dan Impulsive Buying. Perhitungan dilakukan dengan melalui uji prasyarat analisis (uji asumsi) yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas hubungan. Analisis data yang digunakan adalah menggunakan korelasi Product Moment melalui bantuan SPSS 21 for Windows. Hasil analisis data menunjukkan koefisien korelasi sebesar -0,358 dengan p sebesar 0,001 (p < 0,05). Ini menunjukkan ada hubungan negatif antara Kontrol Diri dengan Impulsive Buying. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sumbangan yang diberikan variabel Kontrol Diri terhadap Impulsive Buying adalah sebesar 12,8 persen dan selebihnya 87,2 persen dipengaruhi oleh faktor lain seperti kematangan emosi, pola asuh, tingkat religiusitas dan lain-lain. Dari hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis penelitian ada hubungan negatif antara Kontrol Diri dan Impulsive Buying, dapat diterima.
与特大银行TBK MEDAN员工的强迫性关系
本研究旨在确定自我控制与摇摆之间的关系。本研究提出的假设是,自我控制与冲动买断之间存在一种消极的联系,假设自我控制越高,冲动买断越低,自我控制越低,冲动买断越高。本研究使用的研究对象是大型Tbk Medan的员工,其中有80人采用采样方法进行挑选。数据是通过测量自我控制和冲动购买获得的。计算是通过由正常测试和关系序列测试组成的分析先决条件(假设测试)进行的。所使用的数据分析是通过SPSS 21 Windows的帮助使用当前生成相关性。数据分析结果显示,0.358的相关系数为0.001 (p < 0.05)。这表明自我控制与冲动收购之间存在负面联系。研究结果表明,变量自我控制欺凌的贡献为12.8%,其余87.2%受到情感成熟、教养、宗教信仰水平等其他因素的影响。从这项研究得出的结论是,研究假设在自我控制和欺凌之间存在一种消极的联系,是可以接受的。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信