REHABILITASI EKOSISTEM HUTAN MANGROVE DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN DARI PENCEMARAN SAMPAH DI DESA SIMAU MELALUI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Boyke Raymond Toisuta
{"title":"REHABILITASI EKOSISTEM HUTAN MANGROVE DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN DARI PENCEMARAN SAMPAH DI DESA SIMAU MELALUI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT","authors":"Boyke Raymond Toisuta","doi":"10.31629/JME.V1I2.1557","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kerusakan hutan mangrove di wilayah pesisir desa Simau sebagian besar disebabkan oleh terjadinya penebangan hutan mangrove untuk kayu bakar, bahan bangunan, dan, masyarakat juga memanfaatkan areal sekitar hutan mangrove untuk tempat pemukiman dalam pencarian telur burung mamoa. Selain itu juga keberadaan sampah dilokasi tidak bisa dihindari karena semakin menumpuk sehingga dapat menimbulkan pencemaran sumber penyakit. Berdasarkan uraian tersebut maka dipandang perlu membangun Desa Simau melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka merehabilitasi hutan mangrove dan menjaga kebersihan lingkungan dipesisir dari pencemaran sampah. Tujuan kegiatan ini adalah merehabilitasi hutan mangrove untuk menjaga kelangsungan hidup ekosistemnya dan memulihkan kembali hutan mangrove yang rusak agar dapat kembali memberikan fungsinya bagi kesejahteraan manusia dan mendukung pembangunan wilayah pesisir serta menjaga kelestarian lingkungan pesisir dari pencemaran sampah yang berasal dari aktivitas masyarakat. Program pengabdian dilaksanakan melalui dialog bersama dan kegiatan demonstrasi yaitu kegiatan pembibitan dan penanaman 1000 anakan mangrove dan 100 anakan ketapang pada lokasi yang telah rusak, kemudian dilanjutkan dengan pembersihan lokasi pesisir dari pencemaran berbagai jenis sampah. Tercapainya tujuan ini karena dihadiri oleh 147 orang peserta yang menunjukkan antusiasme sangat besar terhadap program pengabdian ini. Kemudian keberhasilan kerjasama peserta dalam kegiatan pengabdian dapat dikatakan sangat baik karena didukung penggunaan metode dialog bersama dan demonstrasi untuk meningkatkan antusiasme para peserta. Keberhasilan ini diukur dari keempat komponen yaitu keberhasilan target peserta, ketercapaian tujuan, ketercapaian materi, dan kerjasama dalam pengabdian.","PeriodicalId":427507,"journal":{"name":"Journal of Maritime Empowerment","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Maritime Empowerment","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31629/JME.V1I2.1557","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kerusakan hutan mangrove di wilayah pesisir desa Simau sebagian besar disebabkan oleh terjadinya penebangan hutan mangrove untuk kayu bakar, bahan bangunan, dan, masyarakat juga memanfaatkan areal sekitar hutan mangrove untuk tempat pemukiman dalam pencarian telur burung mamoa. Selain itu juga keberadaan sampah dilokasi tidak bisa dihindari karena semakin menumpuk sehingga dapat menimbulkan pencemaran sumber penyakit. Berdasarkan uraian tersebut maka dipandang perlu membangun Desa Simau melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka merehabilitasi hutan mangrove dan menjaga kebersihan lingkungan dipesisir dari pencemaran sampah. Tujuan kegiatan ini adalah merehabilitasi hutan mangrove untuk menjaga kelangsungan hidup ekosistemnya dan memulihkan kembali hutan mangrove yang rusak agar dapat kembali memberikan fungsinya bagi kesejahteraan manusia dan mendukung pembangunan wilayah pesisir serta menjaga kelestarian lingkungan pesisir dari pencemaran sampah yang berasal dari aktivitas masyarakat. Program pengabdian dilaksanakan melalui dialog bersama dan kegiatan demonstrasi yaitu kegiatan pembibitan dan penanaman 1000 anakan mangrove dan 100 anakan ketapang pada lokasi yang telah rusak, kemudian dilanjutkan dengan pembersihan lokasi pesisir dari pencemaran berbagai jenis sampah. Tercapainya tujuan ini karena dihadiri oleh 147 orang peserta yang menunjukkan antusiasme sangat besar terhadap program pengabdian ini. Kemudian keberhasilan kerjasama peserta dalam kegiatan pengabdian dapat dikatakan sangat baik karena didukung penggunaan metode dialog bersama dan demonstrasi untuk meningkatkan antusiasme para peserta. Keberhasilan ini diukur dari keempat komponen yaitu keberhasilan target peserta, ketercapaian tujuan, ketercapaian materi, dan kerjasama dalam pengabdian.
通过对社区的奉献,恢复红树林生态系统,保护环境免受污染
Simau村沿海沿海地区的红树林破坏主要是由于红树林采伐木材、建筑材料和社区利用红树林周围的地区定居下来,寻找猛虎卵。此外,现场垃圾的存在是不可避免的,因为它们堆积得越来越多,可能导致疾病的污染。根据这一描述,为了恢复红树林的正常环境,保持环境清洁不受垃圾污染,有必要建立一个社区。这项活动的目的是恢复红树林生态系统的生存,恢复受损的红树林,以恢复它们对人类福祉的作用,支持沿海地区的发展,并保护沿海环境不受社会活动的垃圾污染。奉献计划是通过对话和抗议活动进行的,即苗圃和种植1000只受伤的藤本植物和100只野生动物,然后通过清理沿海地区的各种垃圾污染。为了实现这一目标,共有147名参与者对该计划表现出极大的热情。那么,参与者在奉献活动中的合作成功可以说是非常好的,因为它支持使用联合对话方法和演示来提高参与者的热情。成功是由参与者目标、目标实现、物质成就和奉献精神的四个组成部分来衡量的。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信