PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI PADA SISWI YANG TINGGAL DIASRAMA KARTINI SAMARINDA

Maria Floriana Ping
{"title":"PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI PADA SISWI YANG TINGGAL DIASRAMA KARTINI SAMARINDA","authors":"Maria Floriana Ping","doi":"10.52841/jkd.v1i1.83","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masa remaja merupakan periode terjadinya pertumbuhan dan perkembangan yang pesat baik secara fisik, psikologis maupun intelektual. Sifat khas remaja mempunyai rasa keingintahuan yang besar, menyukai petualangan dan tantangan serta cenderung berani menanggung risiko atas perbuatannya tanpa didahului oleh pertimbangan yang matang. Sifat dan prilaku berisiko pada remaja tersebut memerlukan ketersediaan pelayanan kesehatan peduli remaja yang dapat memenuhi kebutuhan kesehatan remaja termasuk pelayanan untuk kesehatan reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui personal hygiene saat menstruasi pada siswi yang tinggal di Asrama Kartini Samarinda. Penelitian ini merupakan penelitian deskritif kuantitatif melibatkan 49 responden yang merupakan siswi SMP dan SMA yang tinggal di Asrama Kartini Samarinda yang telah mengalami menstruasi. Dari penelitian ini ditemukan bahwa , kelompok umur dengan responden terbanyak berada pada kelompok umur 16 tahun yaitu sebanyak 17 responden (34,7%), siswi yang tinggal di Asrama Kartini Samarinda mayoritas memiliki pengetahuan yang cukup  tentang menstruasi yaitu sebanyak 34 siswi (65,3%), tidak pernah mandi 3 kali sehari saat menstruasi yaitu sebanyak 36 siswi (73,5%). sering mencuci rambut (keramas) 3 kali dalam seminggu saat menstruasi yaitu sebanyak 27 siswi (55,1%) tidak pernah mencuci tangan sebelum dan sesudah memakai pembalut yaitu sebanyak 28 siswi (57,1%). tidak pernah membersihkan alat kelamin/ kemaluan dengan air bersih dari arah depan ke belakang yaitu sebanyak 38 siswi (77,6%) selalu membersihkan kemaluan dengan tisu saja tanpa di basuh dengan air sebelumnya yaitu sebanyak 46 (93,9%). tidak pernah  mengganti pembalut 3-4 kali sehari yaitu sebanyak 40 siswi (81,6%) tidak pernah membungkus pembalut dengan kertas/plastik sebelum dibuang ke tempat sampah yaitu sebanyak 36 siswi (73,5%) tidak pernah mengetahui akibat yang ditimbulkan apabila tidak hygiene yaitu sebanyak 23 siswi (46,9%).","PeriodicalId":226984,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan Dirgahayu (JKD)","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Keperawatan Dirgahayu (JKD)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52841/jkd.v1i1.83","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Masa remaja merupakan periode terjadinya pertumbuhan dan perkembangan yang pesat baik secara fisik, psikologis maupun intelektual. Sifat khas remaja mempunyai rasa keingintahuan yang besar, menyukai petualangan dan tantangan serta cenderung berani menanggung risiko atas perbuatannya tanpa didahului oleh pertimbangan yang matang. Sifat dan prilaku berisiko pada remaja tersebut memerlukan ketersediaan pelayanan kesehatan peduli remaja yang dapat memenuhi kebutuhan kesehatan remaja termasuk pelayanan untuk kesehatan reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui personal hygiene saat menstruasi pada siswi yang tinggal di Asrama Kartini Samarinda. Penelitian ini merupakan penelitian deskritif kuantitatif melibatkan 49 responden yang merupakan siswi SMP dan SMA yang tinggal di Asrama Kartini Samarinda yang telah mengalami menstruasi. Dari penelitian ini ditemukan bahwa , kelompok umur dengan responden terbanyak berada pada kelompok umur 16 tahun yaitu sebanyak 17 responden (34,7%), siswi yang tinggal di Asrama Kartini Samarinda mayoritas memiliki pengetahuan yang cukup  tentang menstruasi yaitu sebanyak 34 siswi (65,3%), tidak pernah mandi 3 kali sehari saat menstruasi yaitu sebanyak 36 siswi (73,5%). sering mencuci rambut (keramas) 3 kali dalam seminggu saat menstruasi yaitu sebanyak 27 siswi (55,1%) tidak pernah mencuci tangan sebelum dan sesudah memakai pembalut yaitu sebanyak 28 siswi (57,1%). tidak pernah membersihkan alat kelamin/ kemaluan dengan air bersih dari arah depan ke belakang yaitu sebanyak 38 siswi (77,6%) selalu membersihkan kemaluan dengan tisu saja tanpa di basuh dengan air sebelumnya yaitu sebanyak 46 (93,9%). tidak pernah  mengganti pembalut 3-4 kali sehari yaitu sebanyak 40 siswi (81,6%) tidak pernah membungkus pembalut dengan kertas/plastik sebelum dibuang ke tempat sampah yaitu sebanyak 36 siswi (73,5%) tidak pernah mengetahui akibat yang ditimbulkan apabila tidak hygiene yaitu sebanyak 23 siswi (46,9%).
月经期间的私人医生是住在KARTINI SAMARINDA宿舍的学生
青春期是一个身体、心理和智力上的巨大成长和发展的时期。年轻人的天性具有强烈的好奇心、对冒险和挑战的喜爱,而且倾向于在不经过深思熟虑的情况下为自己的行为承担风险。青少年的风险性质和行为需要提供能够满足青年健康需求的青年保健服务,包括生殖健康服务。本研究的目的是确定月经期间对住在卡里尼·萨林达宿舍的学生的个人hygiene。这是一项量化宽松的研究,涉及49名受访者,他们是一名初中和高中学生,住在Kartini萨林达的宿舍里,她患有月经。这项研究的发现,受访者最多的群体年龄在16岁即17组受访者(34,7%)住在宿舍的学生,Kartini萨马林达月经有足够的知识,即多数多达34(65,3%)学生,从来不洗澡,在月经期间三次的学生多达36(77.5%)。27名女学生在月经期间每周洗3次头发(55.1%),28名女学生在使用卫生棉条之前和之后都不洗手(57.1%)。38名学生(77.6%)总是在不用水清洗的情况下用纸巾清洗阴道,即46(93.9%)。40名女学生(81.6%)在被扔进垃圾箱之前,从未更换3-4名女学生(73.5%),不知道23名女学生(46.9%)不卫生卫生保健的后果。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信