Kontribusi Gaya Kepemimpinan Transformasional, Etos Kerja Guru, Kepuasan Kerja, dan Budaya Organisasi Sekolah Terhadap Kinerja Guru di SMPK 1 Harapan Denpasar
Siluh Nyoman Princes Oktavia Fairy, M. Yudana, D. Divayana
{"title":"Kontribusi Gaya Kepemimpinan Transformasional, Etos Kerja Guru, Kepuasan Kerja, dan Budaya Organisasi Sekolah Terhadap Kinerja Guru di SMPK 1 Harapan Denpasar","authors":"Siluh Nyoman Princes Oktavia Fairy, M. Yudana, D. Divayana","doi":"10.23887/japi.v10i2.2799","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kontribusi gaya kepemimpinan transformasional terhadap kinerja guru, (2) kontribusi etos kerja guru terhadap kinerja guru, (3) kontribusi kepuasan kerja terhadap kinerja guru, (4) kontribusi budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru, (5) kontribusi gaya kepemimpinan transformasional, etos kerja guru, kepuasan kerja, dan budaya organisasi sekolah secara simultan terhadap kinerja guru di SMPK 1 Harapan Denpasar. Populasi adalah semua guru SMPK 1 Harapan Denpasar sebanyak 60 orang. Penelitian ini menggunakan rancangan ex-post facto. Data dikumpulkan dengan kuesioner menggunakan model skala Likert. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi sederhana, korelasi sederhana, korelasi ganda, regresi ganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat: (1) berkontribusi negatif dan tidak signifikan gaya kepemimpinan transformasional terhadap kinerja guru sebesar -0,185 dengan sumbangan efektif -7,15%, (2) berkontribusi positif signifikan etos kerja guru terhadap kinerja guru sebesar 0,58 dengan sumbangan efektif 45,98%, (3) berkontribusi positif signifikan kepuasan kerja terhadap kinerja guru sebesar 0,09 dengan sumbangan efektif 5,31%, (4) berkontribusi positif signifikan budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru sebesar 0,15 dengan sumbangan efektif 8,6%, dan (5) berkontribusi yang signifikan secara simultan antara gaya kepemimpinan transformasionaletos kerja guru, kepuasan kerja, dan budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru sebesar 15,39 dengan sumbangan efektif 52,7%. Hal ini berarti keempat variabel tersebut mempunyai kontribusi signifikan terhadap kinerja guru di SMPK 1 Harapan Denpasar.Kata kunci: Gaya Kepemimpinan Transformasional, Etos Kerja Guru, Kepuasan Kerja, Budaya Organisasi Sekolah, Kinerja Guru ","PeriodicalId":188266,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23887/japi.v10i2.2799","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kontribusi gaya kepemimpinan transformasional terhadap kinerja guru, (2) kontribusi etos kerja guru terhadap kinerja guru, (3) kontribusi kepuasan kerja terhadap kinerja guru, (4) kontribusi budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru, (5) kontribusi gaya kepemimpinan transformasional, etos kerja guru, kepuasan kerja, dan budaya organisasi sekolah secara simultan terhadap kinerja guru di SMPK 1 Harapan Denpasar. Populasi adalah semua guru SMPK 1 Harapan Denpasar sebanyak 60 orang. Penelitian ini menggunakan rancangan ex-post facto. Data dikumpulkan dengan kuesioner menggunakan model skala Likert. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi sederhana, korelasi sederhana, korelasi ganda, regresi ganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat: (1) berkontribusi negatif dan tidak signifikan gaya kepemimpinan transformasional terhadap kinerja guru sebesar -0,185 dengan sumbangan efektif -7,15%, (2) berkontribusi positif signifikan etos kerja guru terhadap kinerja guru sebesar 0,58 dengan sumbangan efektif 45,98%, (3) berkontribusi positif signifikan kepuasan kerja terhadap kinerja guru sebesar 0,09 dengan sumbangan efektif 5,31%, (4) berkontribusi positif signifikan budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru sebesar 0,15 dengan sumbangan efektif 8,6%, dan (5) berkontribusi yang signifikan secara simultan antara gaya kepemimpinan transformasionaletos kerja guru, kepuasan kerja, dan budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru sebesar 15,39 dengan sumbangan efektif 52,7%. Hal ini berarti keempat variabel tersebut mempunyai kontribusi signifikan terhadap kinerja guru di SMPK 1 Harapan Denpasar.Kata kunci: Gaya Kepemimpinan Transformasional, Etos Kerja Guru, Kepuasan Kerja, Budaya Organisasi Sekolah, Kinerja Guru