IMPLEMENTASI PERAN SUPERVISOR DALAM PENGAWASAN MANAJERIAL DAN FAKTOR-FAKTOR MEMENGARUHI KINERJA TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH

Fitria Mardiyanti, Rini Setyaningsih
{"title":"IMPLEMENTASI PERAN SUPERVISOR DALAM PENGAWASAN MANAJERIAL DAN FAKTOR-FAKTOR MEMENGARUHI KINERJA TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH","authors":"Fitria Mardiyanti, Rini Setyaningsih","doi":"10.17977/UM027V3I42020P308","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak: Penulisan Artikel ini bertujuan untuk mengetahui peran supervisor dalam melaksanakan supervisi manajerial, dan mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kinerja aparatur di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian yang dilakukan penulis menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek sebagai pembimbing kepala sekolah, kepala sekolah, dan kepala staf tata usaha. Objeknya adalah pelaksanaan supervisi manajerial dalam meningkatkan kinerja pegawai administrasi. Pengamatan dan wawancara digunakan untuk mengumpulkan data. Pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan digunakan dalam menganalisis data. Dalam studi ini, Informan utama adalah pengawas sekolah dan informan tambahan adalah kepala sekolah dan kepala staf administrasi. Setelah dilakukan analisis data, peran pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi manajerial sudah cukup baik, namun implementasinya belum maksimal dalam memberikan pembinaan langsung kepada aparatur. Minimnya pembinaan langsung oleh pengawas sekolah, kurangnya kerjasama antara pengawas sekolah dengan kepala sekolah, dan kurangnya kinerja profesional tenaga administrasi menjadi penyebab rendahnya kinerja tenaga administrasi. Hal tersebut dibuktikan dengan kata-kata informan dalam wawancara. dan observasi yang penulis lakukan pada saat mengikuti Program Studi dan Pengalaman Lapangan di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Peran pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi manajerial sudah cukup baik, namun implementasinya belum maksimal dalam memberikan pembinaan langsung kepada staf tata usaha. Minimnya pembinaan langsung oleh pengawas sekolah, kurangnya kerjasama antara pengawas sekolah dengan kepala sekolah, dan kurangnya kinerja profesional tenaga administrasi menjadi penyebab rendahnya kinerja tenaga administrasi. Hal tersebut dibuktikan dengan kata-kata informan dalam wawancara. dan observasi yang penulis lakukan pada saat mengikuti Program Studi dan Pengalaman Lapangan di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Peran pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi manajerial sudah cukup baik, namun implementasinya belum maksimal dalam memberikan pembinaan langsung kepada staf tata usaha. Minimnya pembinaan langsung oleh pengawas sekolah, kurangnya kerjasama antara pengawas sekolah dengan kepala sekolah, dan kurangnya kinerja profesional tenaga administrasi menjadi penyebab rendahnya kinerja tenaga administrasi. Hal tersebut dibuktikan dengan kata-kata informan dalam wawancara. dan observasi yang penulis lakukan pada saat mengikuti Program Studi dan Pengalaman Lapangan di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Keywords: Implementation, managerial supervision, administration staff performance Abstrak: Penelitian bertujuan untuk mengetahui peran supervisor dalam mengimplementasikan pengawasan manajerial, dan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kinerja tenaga administrasi sekolah  di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan  subyek supervisor , kepala sekolah, kepala tata usaha sekolah  sedangkan objeknya adalah implementasi supervisi manajerial dalam peningkatan kinerja tenaga administrasi. Data dikumpulkan  melalui observasi dan wawancara. Informan utama yaitu pengawas sekolah serta informan tambahan kepala sekolah dan tenaga administrasi sekolah. Setelah data dianalisis menunjukan bahwa  peran pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi manajerial sudah cukup baik namun pelaksanaannya masih kurang maksimal dalam memberikan pembinaan secara langsung kepada tenaga administrasi. Kurangnya pembinaan secara langsung oleh pengawas sekolah serta kurang nya kerja sama antara supervisor sekolah dan kepala sekolah dan kurang profesional kinerja pegawai administrasi adalah penyebab rendahnya kinerja tenaga administrasi. Hal ini dibuktikan dari penuturan informan pada saat wawancara dan pada saat penulis melakukan observasi baik itu pada saat penelitian dan pada saat penulis melakukan PPL (Program Pengalaman Lapangan) di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Kata Kunci : Pelaksana, supervisi manajerial, kinerja tenaga Administrasi.","PeriodicalId":251874,"journal":{"name":"Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17977/UM027V3I42020P308","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

Abstrak: Penulisan Artikel ini bertujuan untuk mengetahui peran supervisor dalam melaksanakan supervisi manajerial, dan mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kinerja aparatur di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian yang dilakukan penulis menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek sebagai pembimbing kepala sekolah, kepala sekolah, dan kepala staf tata usaha. Objeknya adalah pelaksanaan supervisi manajerial dalam meningkatkan kinerja pegawai administrasi. Pengamatan dan wawancara digunakan untuk mengumpulkan data. Pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan digunakan dalam menganalisis data. Dalam studi ini, Informan utama adalah pengawas sekolah dan informan tambahan adalah kepala sekolah dan kepala staf administrasi. Setelah dilakukan analisis data, peran pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi manajerial sudah cukup baik, namun implementasinya belum maksimal dalam memberikan pembinaan langsung kepada aparatur. Minimnya pembinaan langsung oleh pengawas sekolah, kurangnya kerjasama antara pengawas sekolah dengan kepala sekolah, dan kurangnya kinerja profesional tenaga administrasi menjadi penyebab rendahnya kinerja tenaga administrasi. Hal tersebut dibuktikan dengan kata-kata informan dalam wawancara. dan observasi yang penulis lakukan pada saat mengikuti Program Studi dan Pengalaman Lapangan di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Peran pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi manajerial sudah cukup baik, namun implementasinya belum maksimal dalam memberikan pembinaan langsung kepada staf tata usaha. Minimnya pembinaan langsung oleh pengawas sekolah, kurangnya kerjasama antara pengawas sekolah dengan kepala sekolah, dan kurangnya kinerja profesional tenaga administrasi menjadi penyebab rendahnya kinerja tenaga administrasi. Hal tersebut dibuktikan dengan kata-kata informan dalam wawancara. dan observasi yang penulis lakukan pada saat mengikuti Program Studi dan Pengalaman Lapangan di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Peran pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi manajerial sudah cukup baik, namun implementasinya belum maksimal dalam memberikan pembinaan langsung kepada staf tata usaha. Minimnya pembinaan langsung oleh pengawas sekolah, kurangnya kerjasama antara pengawas sekolah dengan kepala sekolah, dan kurangnya kinerja profesional tenaga administrasi menjadi penyebab rendahnya kinerja tenaga administrasi. Hal tersebut dibuktikan dengan kata-kata informan dalam wawancara. dan observasi yang penulis lakukan pada saat mengikuti Program Studi dan Pengalaman Lapangan di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Keywords: Implementation, managerial supervision, administration staff performance Abstrak: Penelitian bertujuan untuk mengetahui peran supervisor dalam mengimplementasikan pengawasan manajerial, dan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kinerja tenaga administrasi sekolah  di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan  subyek supervisor , kepala sekolah, kepala tata usaha sekolah  sedangkan objeknya adalah implementasi supervisi manajerial dalam peningkatan kinerja tenaga administrasi. Data dikumpulkan  melalui observasi dan wawancara. Informan utama yaitu pengawas sekolah serta informan tambahan kepala sekolah dan tenaga administrasi sekolah. Setelah data dianalisis menunjukan bahwa  peran pengawas sekolah dalam melaksanakan supervisi manajerial sudah cukup baik namun pelaksanaannya masih kurang maksimal dalam memberikan pembinaan secara langsung kepada tenaga administrasi. Kurangnya pembinaan secara langsung oleh pengawas sekolah serta kurang nya kerja sama antara supervisor sekolah dan kepala sekolah dan kurang profesional kinerja pegawai administrasi adalah penyebab rendahnya kinerja tenaga administrasi. Hal ini dibuktikan dari penuturan informan pada saat wawancara dan pada saat penulis melakukan observasi baik itu pada saat penelitian dan pada saat penulis melakukan PPL (Program Pengalaman Lapangan) di Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 1 Pekanbaru. Kata Kunci : Pelaksana, supervisi manajerial, kinerja tenaga Administrasi.
执行主管在管理监督中的作用和因素影响学校行政表现
摘要:本文的写作目的是了解主管在执行管理监督监督方面的作用,以及导致高中人事表现不佳的因素。本研究是一种描述性质的研究。作者的研究采用了一种带有主题的描述性定性研究,作为校长、校长和行政主管的指导。其目标是执行管理监督,以提高行政人员的绩效。观察和采访是用来收集数据的。数据收集、数据还原、数据展示和结论提现用于分析数据。在本研究中,校长是校长,副校长是校长。在数据分析之后,学校督学在执行管理监督方面的作用已经足够好了,但它的实现还没有达到直接指导人员的程度。缺乏学校主管的直接指导,缺乏学校主管和校长之间的不合作关系,以及缺乏专业管理表现导致学校管理表现不佳。这一点在采访中线人的话中得到了证实。作者在高中Muhammadiyah 1 Pekanbaru的实地项目和经验中所做的观察。学校督学在执行管理监督方面的作用已经足够好了,但它的执行还没有得到最大限度地指导行政人员。缺乏学校主管的直接指导,缺乏学校主管和校长之间的不合作关系,以及缺乏专业管理表现导致学校管理表现不佳。这一点在采访中线人的话中得到了证实。作者在高中Muhammadiyah 1 Pekanbaru的实地项目和经验中所做的观察。学校督学在执行管理监督方面的作用已经足够好了,但它的执行还没有得到最大限度地指导行政人员。缺乏学校主管的直接指导,缺乏学校主管和校长之间的不合作关系,以及缺乏专业管理表现导致学校管理表现不佳。这一点在采访中线人的话中得到了证实。作者在高中Muhammadiyah 1 Pekanbaru的实地项目和经验中所做的观察。Keywords:实施、管理超现实、行政职能表现:研究旨在确定监督在执行管理监督方面的作用,并确定导致高中教师表现不佳的因素。一种由主管、校长、学校行政主管等对象进行的定性描述性研究,其目标是管理监督、管理主管和行政管理主管的执行愿景。通过观察和采访收集数据。校长和学校管理人员的主要线人。分析后发现,学校管理监督在执行管理监督方面的作用已经足够好,但在直接指导行政人员方面,她的职责仍然不够。学校监督员的直接指导以及学校主管和校长之间的合作程度较低以及行政人员表现不佳是劳动力表现不佳的原因。这证明当时采访时叙述的线人,研究主要观察时,无论是作家和作者实地人们(经验项目时)在穆罕默德高中1北干巴鲁。关键词:执行、管理监督、管理表现。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信