{"title":"POTENSI DAN PERAN SERTA MASYARAKAT TERHADAP PENGEMBANGAN OBYEK WISATA GUNUNG LIANG DI DESA RIAM ADUNGAN KABUPATEN TANAH LAUT KALIMANTAN SELATAN","authors":"I. Adnyana, Fonny Rianawati, S. Susilawati","doi":"10.20527/jss.v5i5.6698","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Mount Liang is one of the natural attractions that is still relatively natural or new, located in Riam Adungan Village, Kintap District, Tanah Laut Regency, South Kalimantan Province, with a distance of 135 km from Banjarbaru city and it takes about 4 to 5 hours trekking 1 to 2 hours to get to the top. The peak of Mount Liang has a height of 1,456 meters above sea level and offers a very beautiful panorama, therefore Mount Liang can be a strategic place for development and research, especially in the field of Forestry, namely Ecotourism because the tourism objects in Riam Adungan Villages are diverse. This study aims to identify the Mount Liang tourism object and analyze the community's participation in the development of Mount Liang tourism object. Collecting data in the field using observation or interviews with the people of Riam Adungan Village. The data results from the identification of Mount Liang tourism objects, namely the natural potential of Mount Liang tourism objects, which have three natural potentials, namely a clear river, Liang Ba Ulin Cave and a panoramic view of the beauty of the peak of Mount Liang , the perception of the beauty of various tourism objects in Riam Adungan Village, Hamlet 1, namely 89 .13%, Hamlet 2 is 89.79% and Hamlet 3 is 86.79% and the results of the analysis of community participation in the development of Mount Liang tourism objects are the role of the community in the development of Mount Liang tourism objects. Riam Adungan Village is divided into 3 hamlets, namely, the role of the community in the development of Dusun 1 tourism objects as much as 4.34%, Hamlet 2 as much as 63.43% and Hamlet 3 as much as 12.24%. play a role in developmentGunung Liang adalah salah satu wisata alam yang masih terbilang alami atau baru, terletak di Desa Riam Adungan, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, dengan jarak tempuh 135 km dari kota Banjarbaru dan waktu yang diperlukan sekitar 4 sampai 5 jam kemudian trekking 1 sampai 2 jam untuk menuju puncak. Puncak Gunung Liang ini memiliki ketinggian 1.456 meter diatas permukan laut dan menawarkan panorama yang sangat indah, oleh sebab itu Gunung Liang ini dapat menjadi wadah yang setrategis untuk dilakukannya pengembangan dan penelitian khususnya dibidang Kehutanan yaitu Ekowisata dikarenakan obyek wisata yang ada di Desa Riam adungan ini beragam. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi obyek wisata Gunung Liang dan Menganalisis peran serta masyarakat dalam pengembangan obyek wisata Gunung Liang. Pengambilan data di apangan menggunakan observasi atau wawancara kepada masyarakat Desa Riam Adungan. Hasil data dari identifikasi obyek wisata Gunung Liang yaitu Potensi alam obyek wisata Gunung Liang ini mempunya tiga potensi alam yaitu Sungai yang jernih, Goa Liang Ba Ulin dan panorama keindahan puncak Gunung Liang, persepsi keindahan obyek wisata yang beragam di Desa Riam Adungan Dusun 1 yaitu 89,13%, Dusun 2 yaitu 89,79% dan Dusun 3 86,79% dan hasil data dari analisis peran serta masyarakat tehadap pengembangan obyek wisata Gunung Liang yaitu Peran masyarakat terhadap pengembangan obyek wisata Gunung Liang Desa Riam Adungan terbagi dalam 3 dusun yaitu, peran masyarakat terhadap pengembangan obyek wisata Dusun 1 sebanyak 4,34%, Dusun 2 sebanyak 63,43% dan Dusun 3 sebanyak 12,24%, alasan Dusun 2 paling unggul dalam pengembangan obyek wisata Gunung Liang yaitu jarak yang dekat maka dari itu masyarakat banyak berperan dalam pengembangan","PeriodicalId":137808,"journal":{"name":"Jurnal Sylva Scienteae","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sylva Scienteae","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20527/jss.v5i5.6698","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Mount Liang is one of the natural attractions that is still relatively natural or new, located in Riam Adungan Village, Kintap District, Tanah Laut Regency, South Kalimantan Province, with a distance of 135 km from Banjarbaru city and it takes about 4 to 5 hours trekking 1 to 2 hours to get to the top. The peak of Mount Liang has a height of 1,456 meters above sea level and offers a very beautiful panorama, therefore Mount Liang can be a strategic place for development and research, especially in the field of Forestry, namely Ecotourism because the tourism objects in Riam Adungan Villages are diverse. This study aims to identify the Mount Liang tourism object and analyze the community's participation in the development of Mount Liang tourism object. Collecting data in the field using observation or interviews with the people of Riam Adungan Village. The data results from the identification of Mount Liang tourism objects, namely the natural potential of Mount Liang tourism objects, which have three natural potentials, namely a clear river, Liang Ba Ulin Cave and a panoramic view of the beauty of the peak of Mount Liang , the perception of the beauty of various tourism objects in Riam Adungan Village, Hamlet 1, namely 89 .13%, Hamlet 2 is 89.79% and Hamlet 3 is 86.79% and the results of the analysis of community participation in the development of Mount Liang tourism objects are the role of the community in the development of Mount Liang tourism objects. Riam Adungan Village is divided into 3 hamlets, namely, the role of the community in the development of Dusun 1 tourism objects as much as 4.34%, Hamlet 2 as much as 63.43% and Hamlet 3 as much as 12.24%. play a role in developmentGunung Liang adalah salah satu wisata alam yang masih terbilang alami atau baru, terletak di Desa Riam Adungan, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan, dengan jarak tempuh 135 km dari kota Banjarbaru dan waktu yang diperlukan sekitar 4 sampai 5 jam kemudian trekking 1 sampai 2 jam untuk menuju puncak. Puncak Gunung Liang ini memiliki ketinggian 1.456 meter diatas permukan laut dan menawarkan panorama yang sangat indah, oleh sebab itu Gunung Liang ini dapat menjadi wadah yang setrategis untuk dilakukannya pengembangan dan penelitian khususnya dibidang Kehutanan yaitu Ekowisata dikarenakan obyek wisata yang ada di Desa Riam adungan ini beragam. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi obyek wisata Gunung Liang dan Menganalisis peran serta masyarakat dalam pengembangan obyek wisata Gunung Liang. Pengambilan data di apangan menggunakan observasi atau wawancara kepada masyarakat Desa Riam Adungan. Hasil data dari identifikasi obyek wisata Gunung Liang yaitu Potensi alam obyek wisata Gunung Liang ini mempunya tiga potensi alam yaitu Sungai yang jernih, Goa Liang Ba Ulin dan panorama keindahan puncak Gunung Liang, persepsi keindahan obyek wisata yang beragam di Desa Riam Adungan Dusun 1 yaitu 89,13%, Dusun 2 yaitu 89,79% dan Dusun 3 86,79% dan hasil data dari analisis peran serta masyarakat tehadap pengembangan obyek wisata Gunung Liang yaitu Peran masyarakat terhadap pengembangan obyek wisata Gunung Liang Desa Riam Adungan terbagi dalam 3 dusun yaitu, peran masyarakat terhadap pengembangan obyek wisata Dusun 1 sebanyak 4,34%, Dusun 2 sebanyak 63,43% dan Dusun 3 sebanyak 12,24%, alasan Dusun 2 paling unggul dalam pengembangan obyek wisata Gunung Liang yaitu jarak yang dekat maka dari itu masyarakat banyak berperan dalam pengembangan
梁山是一个相对自然或较新的自然景点,位于南加里曼丹省Tanah Laut Regency Kintap区Riam Adungan村,距离Banjarbaru市135公里,大约需要4到5个小时的徒步1到2个小时才能到达山顶。梁山的山峰海拔1456米,拥有非常美丽的全景,因此梁山可以成为开发和研究的战略地点,特别是在林业领域,即生态旅游,因为黎安阿东干村的旅游对象是多样化的。本研究旨在对梁山旅游对象进行识别,分析社区在梁山旅游对象开发中的参与情况。通过对Riam Adungan村村民的观察或访谈,实地收集数据。数据来自于对梁山旅游对象的识别,即梁山旅游对象的自然潜力,其具有三种自然潜力,即清澈的河流、梁巴乌林洞和一览梁山峰顶美景,《哈姆雷特1》中黎安阿东干村各种旅游对象的美感感知,即89.13%;《哈姆雷特2》为89.79%,《哈姆雷特3》为86.79%,社区参与梁山旅游对象开发的分析结果为社区在梁山旅游对象开发中的作用。Riam Adungan村分为3个小村庄,即社区在独孙1旅游对象开发中的作用高达4.34%,哈姆雷特2高达63.43%,哈姆雷特3高达12.24%。在发展中起作用gunung Liang adalah salah satu wisata alam yang masih terbilang alami atau baru, terletak di Desa Riam Adungan, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut, province Kalimantan Selatan, dengan jarak tempuh 135 km dari kota Banjarbaru dan waktu yang diperlukan sekitar 4 sampai 5 jam kemudian徒步旅行1 sampai 2 jam untuk menuju puncak。1. 1 456米高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高,高Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi obyek wisa Gunung Liang,但menganalisperan serta masyarakat dalam pengembangan obyek wisa Gunung Liang。彭甘比兰的数据来自于apangan menggunakan观测站,由atau wawancara kepada masyarakat Desa Riam Adungan提供。Hasil数据达识别kasi obyek wisata Gunung Liang yytu Potensi alam obyek wisung Liang ini mempunya tiga Potensi alam yau Sungai yang jernih, Goa Liang Ba Ulin dan panorama keindahan puncak Gunung Liang, persepsi keindahan obyek wisata yang beragam di Desa Riam Adungan Dusun 1 yaitu 89,13%;Dusun 2 yyak 89,79%但Dusun 3 86,79%但hasil数据分析peran serta masyarakat hadap pengembangan obyek wisata Gunung Liang yitu peran masyarakat terhadap pengembangan obyek wisata Gunung Liang Desa Riam Adungan terbagi dalam 3 Dusun yitu, peran masyarakat terhadap pengembangan obyek wisata Dusun 1 sebanyak 4,34%, Dusun 2 sebanyak 63,43%,但Dusun 3 sebanyak 12,24%,阿拉善Dusun 2 paling ungul dalam pengembangan obyek wisk Gunung Liang yitu jarak yang dekat maka dari i masyarakat banyak berperan dalam pengembangan