{"title":"FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU","authors":"Fitri Ariani, Buchari Lapau, Kamali Zaman, Mitra Mitra, Musfardi Rustam","doi":"10.35910/jbkm.v6i1.560","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang : Tuberkulosis paru (TB) adalah penyakit yang disebabkan oleh mycobacterium tuberculosis. TB dapat ditularkan melalui udara saat orang terjangkit TB, batuk atau bersin. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Tuberkulosis di Wilayah Kerja Puskesmas Senapelan Kota Pekanbaru.. \nMetode: Metode penelitian Kuantitatif dengan desain kasus kontrol. Populasi kasus sebanyak 207 penderita TB dan populasi kontrol sebanyak 475 orang diambil dari wilayah kerja Puskesmas Senapelan Kota Pekanbaru dengan umur 15 tahun keatas \nHasil: Hasil penelitian terdapat 3 variabel yang berhubungan dimulai dari yang paling dominan ialah variabel pengetahuan OR=1,806 (CI 95%: 1.104-2.955), riwayat kontak serumah OR= 3,318 (CI 95%: 2.057-5.352), dan ventilasi OR=2,646 (CI 95%: 1.646-4.253). Terdapat 2 variabel yang berhubungan terbalik (kepadatan hunian dan jenis lantai). 3 variabel (umur, jenis kelamin dan merokok) yang tidak berhubungan dengan kejadian Tuberkulosis. Tidak ada variabel confounding dalam penelitian ini. \nKesimpulan: Ventilasi yang tidak sehat, kontak serumah dengan penderita TB, pengetahuan yang rendah yang menjadi faktor yang berhubungan dengan kejadian penyakit Tuberkulosis paru.","PeriodicalId":126244,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat (Bahana of Journal Public Health)","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat (Bahana of Journal Public Health)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35910/jbkm.v6i1.560","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Latar Belakang : Tuberkulosis paru (TB) adalah penyakit yang disebabkan oleh mycobacterium tuberculosis. TB dapat ditularkan melalui udara saat orang terjangkit TB, batuk atau bersin. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Tuberkulosis di Wilayah Kerja Puskesmas Senapelan Kota Pekanbaru..
Metode: Metode penelitian Kuantitatif dengan desain kasus kontrol. Populasi kasus sebanyak 207 penderita TB dan populasi kontrol sebanyak 475 orang diambil dari wilayah kerja Puskesmas Senapelan Kota Pekanbaru dengan umur 15 tahun keatas
Hasil: Hasil penelitian terdapat 3 variabel yang berhubungan dimulai dari yang paling dominan ialah variabel pengetahuan OR=1,806 (CI 95%: 1.104-2.955), riwayat kontak serumah OR= 3,318 (CI 95%: 2.057-5.352), dan ventilasi OR=2,646 (CI 95%: 1.646-4.253). Terdapat 2 variabel yang berhubungan terbalik (kepadatan hunian dan jenis lantai). 3 variabel (umur, jenis kelamin dan merokok) yang tidak berhubungan dengan kejadian Tuberkulosis. Tidak ada variabel confounding dalam penelitian ini.
Kesimpulan: Ventilasi yang tidak sehat, kontak serumah dengan penderita TB, pengetahuan yang rendah yang menjadi faktor yang berhubungan dengan kejadian penyakit Tuberkulosis paru.