{"title":"FAKTOR RISIKO TERPAPAR COVID-19 PADA PENDUDUK USIA PRODUKTIF","authors":"Ahmad Rifan Ferdiyansyah, Rizki Safarida","doi":"10.36082/qjk.v16i1.444","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penduduk usia produktif tentunya memiliki mobilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk usia non produktif. Sehingga tak heran jika mereka memiliki risiko lebih tinggi untuk terpapar COVID-19 di masa pandemi sekarang ini. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini dilakukan identifikasi faktor-faktor risiko terpapar COVID-19 pada penduduk usia produktif. Penelitian ini menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner daring dan dibentuk model regresi logistik biner antara variabel respon yaitu hasil tes rt-PCR dengan beberapa variabel prediktor yang berhubungan. Hasilnya, diperoleh informasi bahwa gejala demam, gejala kehilangan kemampuan indera perasa (ageusia) atau pencium (anosmia), dan gejala sakit tenggorokan, serta riwayat kontak erat menjadi faktor utama yang menentukan seseorang berisiko terpapar COVID-19 pada penduduk usia produktif.","PeriodicalId":142778,"journal":{"name":"Quality : Jurnal Kesehatan","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Quality : Jurnal Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36082/qjk.v16i1.444","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penduduk usia produktif tentunya memiliki mobilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan penduduk usia non produktif. Sehingga tak heran jika mereka memiliki risiko lebih tinggi untuk terpapar COVID-19 di masa pandemi sekarang ini. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini dilakukan identifikasi faktor-faktor risiko terpapar COVID-19 pada penduduk usia produktif. Penelitian ini menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner daring dan dibentuk model regresi logistik biner antara variabel respon yaitu hasil tes rt-PCR dengan beberapa variabel prediktor yang berhubungan. Hasilnya, diperoleh informasi bahwa gejala demam, gejala kehilangan kemampuan indera perasa (ageusia) atau pencium (anosmia), dan gejala sakit tenggorokan, serta riwayat kontak erat menjadi faktor utama yang menentukan seseorang berisiko terpapar COVID-19 pada penduduk usia produktif.