PENGARUH PSIKOEDUKASI TENTANG MEKANISME KOPING TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL MAHASISWA AKPER RS MARTHEN INDEY

T. Rahmayani, R. Nompo, Arvia Arvia
{"title":"PENGARUH PSIKOEDUKASI TENTANG MEKANISME KOPING TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL MAHASISWA AKPER RS MARTHEN INDEY","authors":"T. Rahmayani, R. Nompo, Arvia Arvia","doi":"10.52646/snj.v2i2.78","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang: Kecerdasan emosional adalah kemampuan pengendalian diri, semangat dan ketekunan, serta kemampuan untuk memotivasi diri sendiri. Kecerdasan emosional yang baik akan membuat individu melakukan penyelesaian masalah dan penyesuaian diri terhadap stres dengan cara yang adaptif. Individu yang mempunyai pengendalian diri yang baik, maka akan dapat mengelola emosi yang dirasakan dengan baik. Tujuan Penelitian: Mengidentifikasi kecerdasan emosional mahasiswa sebelum dilakukan psikoedukasi tentang mekanisme koping, mengidentifikasi kecerdasan emosional mahasiswa setelah dilakukan psikoedukasi tentang mekanisme koping, mengetahui pengaruh psikoedukasi tentang mekanisme koping terhadap kecerdasan emosional mahasiswa AKPER RS Marthen Indey. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode Quasi Eksperiment One Group Pre Test-Post Test Non Control Group, dengan menggunakan uji analisa Wilcoxon. Penelitian dilakukan pada bulan Januari sampai dengan Maret 2021. Menggunakan total sampling sebanyak 64 orang. Hasil: Tingkat kecerdasan emosional sebelum diberikan psikoedukasi tentang mekanisme koping dengan kriteria tinggi 2 orang (3.1%) dan sedang 62 orang (96.9%). Tingkat kecerdasan emosional setelah diberikan psikoedukasi tentang mekanisme koping dengan kriteria tinggi 1 orang (1.6%), sedang 61 orang (95.3%), dan rendah 2 orang (3.1%). Hasil uji pengaruh menggunakan Wilcoxon r (Asymp. Sig. (2-tailed)) = 0.180 > 0.005. Kesimpulan: Peneliti menyimpulkan tidak ada pengaruh psikoedukasi tentang mekanisme koping terhadap kecerdasan emosional Mahasiswa AKPER RS Marthen Indey. \nKata Kunci: Kecerdasan Emosional, Mekanisme Koping, Psikoedukasi","PeriodicalId":282632,"journal":{"name":"Sentani Nursing Journal","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sentani Nursing Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52646/snj.v2i2.78","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar Belakang: Kecerdasan emosional adalah kemampuan pengendalian diri, semangat dan ketekunan, serta kemampuan untuk memotivasi diri sendiri. Kecerdasan emosional yang baik akan membuat individu melakukan penyelesaian masalah dan penyesuaian diri terhadap stres dengan cara yang adaptif. Individu yang mempunyai pengendalian diri yang baik, maka akan dapat mengelola emosi yang dirasakan dengan baik. Tujuan Penelitian: Mengidentifikasi kecerdasan emosional mahasiswa sebelum dilakukan psikoedukasi tentang mekanisme koping, mengidentifikasi kecerdasan emosional mahasiswa setelah dilakukan psikoedukasi tentang mekanisme koping, mengetahui pengaruh psikoedukasi tentang mekanisme koping terhadap kecerdasan emosional mahasiswa AKPER RS Marthen Indey. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode Quasi Eksperiment One Group Pre Test-Post Test Non Control Group, dengan menggunakan uji analisa Wilcoxon. Penelitian dilakukan pada bulan Januari sampai dengan Maret 2021. Menggunakan total sampling sebanyak 64 orang. Hasil: Tingkat kecerdasan emosional sebelum diberikan psikoedukasi tentang mekanisme koping dengan kriteria tinggi 2 orang (3.1%) dan sedang 62 orang (96.9%). Tingkat kecerdasan emosional setelah diberikan psikoedukasi tentang mekanisme koping dengan kriteria tinggi 1 orang (1.6%), sedang 61 orang (95.3%), dan rendah 2 orang (3.1%). Hasil uji pengaruh menggunakan Wilcoxon r (Asymp. Sig. (2-tailed)) = 0.180 > 0.005. Kesimpulan: Peneliti menyimpulkan tidak ada pengaruh psikoedukasi tentang mekanisme koping terhadap kecerdasan emosional Mahasiswa AKPER RS Marthen Indey. Kata Kunci: Kecerdasan Emosional, Mekanisme Koping, Psikoedukasi
对MARTHEN RS AKPER的情绪领导机构的心理教育影响
背景:情绪智能是一种自我控制、热情和毅力的能力,也是自我激励的能力。良好的情绪智能会让个人以适应的方式解决问题和适应压力。具有良好自控能力的个人,将能够管理好自己感觉良好的情绪。研究目的:在对应对机制进行心理教育之前,确定学生的情绪智力;在对应对机制进行心理教育后确定学生的情绪智力;研究方法:本研究采用第一组实验前试验性后非控制组测试的方法,使用Wilcoxon测试分析。这项研究是在1月进行的,一直持续到2021年3月。总共使用了64个样本。结果:在对2人(3.1%)和62人(99.9%)的高标准应对机制进行心理教育之前,智力水平高于平均水平。在对高标准的1人(1.6%)、61人(95.3%)和2人(3.1%)的结合机制进行心理教育后,智力水平上升。使用Wilcoxon r的影响测试结果。Sig. (2 tailed) = .180 > 0.005。结论:研究人员得出的结论是,目前对大学生AKPER RS Marthen Indey的情绪控制机制没有心理教育作用。关键词:情感独创性、应对机制、心理教育
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信