{"title":"PENGARUH ANALISIS JABATAN DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADAKANTOR CAMAT RANTAU SELATAN","authors":"Sarnama L. Tambunan, Desmawaty Hasibuan","doi":"10.36987/ECOBI.V3I1.690","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh analisis jabatan dan pengembangan karir terhadap kinerja pegawai Kantor Camat Rantau Selatan. Dan penelitian ini bertujuan untuk menganalisis indikator yang dominan terhadap kinerja pegawai. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pegawai Kantor Camat Rantau Selatan yang bekerja pada Kantor Camat Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 40 Orang dan teknik yang digunakan adalah slovin dengan metode proporsional random sampling. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif yaitu analisis regresi linier berganda. Analisis ini meliputi : uji validitas dan uji reliabilitas, analisis regresi linier berganda, pengajuan hipotesis melalui uji t dan uji F serta analisis koefisien berganda (R2), untuk mengetahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen pada tingkat kepercayaan 95% atau α = 0,05. Hasil analisis menunjukkan bahwa analisis jabatan dan pengembangan karir terhadap kinerja pegawai Kantor Camat Rantau Selatan dengan hasil regresi berganda Y = 22,605 + 0,213 X1 + 0,166 X2 yang berarti tanpa ada analisis jabatan dan pengembangan karir maka kinerja pegawai Kantor Camat Rantau Selatan tetap dengan nilai 22,605. Variabel yang paling berpengaruh yaitu analisis jabatan dengan nilai 0,186. Sedangkan nilai Koefisiensi determinasi (R2) memberikan hasil sebesar 0,139atau 13,9% kondisi ini menjelaskan kepuasan konsumen mampu dijelaskan oleh satu variabel independen dalam persamaan regresi berganda. Sedangkan sisanya 86,1% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dijelaskan.","PeriodicalId":309702,"journal":{"name":"ECOBISMA (JURNAL EKONOMI, BISNIS DAN MANAJEMEN)","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"ECOBISMA (JURNAL EKONOMI, BISNIS DAN MANAJEMEN)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36987/ECOBI.V3I1.690","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh analisis jabatan dan pengembangan karir terhadap kinerja pegawai Kantor Camat Rantau Selatan. Dan penelitian ini bertujuan untuk menganalisis indikator yang dominan terhadap kinerja pegawai. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pegawai Kantor Camat Rantau Selatan yang bekerja pada Kantor Camat Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 40 Orang dan teknik yang digunakan adalah slovin dengan metode proporsional random sampling. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif yaitu analisis regresi linier berganda. Analisis ini meliputi : uji validitas dan uji reliabilitas, analisis regresi linier berganda, pengajuan hipotesis melalui uji t dan uji F serta analisis koefisien berganda (R2), untuk mengetahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen pada tingkat kepercayaan 95% atau α = 0,05. Hasil analisis menunjukkan bahwa analisis jabatan dan pengembangan karir terhadap kinerja pegawai Kantor Camat Rantau Selatan dengan hasil regresi berganda Y = 22,605 + 0,213 X1 + 0,166 X2 yang berarti tanpa ada analisis jabatan dan pengembangan karir maka kinerja pegawai Kantor Camat Rantau Selatan tetap dengan nilai 22,605. Variabel yang paling berpengaruh yaitu analisis jabatan dengan nilai 0,186. Sedangkan nilai Koefisiensi determinasi (R2) memberikan hasil sebesar 0,139atau 13,9% kondisi ini menjelaskan kepuasan konsumen mampu dijelaskan oleh satu variabel independen dalam persamaan regresi berganda. Sedangkan sisanya 86,1% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dijelaskan.