Yudha Lestira Dhewantara, E. Danakusumah, Helmy Azis Mubarok
{"title":"Lactobacillus plantarum, Pertumbuhan, Udang vaname, Sintasan","authors":"Yudha Lestira Dhewantara, E. Danakusumah, Helmy Azis Mubarok","doi":"10.31093/joas.v7i1.207","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Udang vaname merupakan udang introduksi yang secara ekonomis bernilai tinggi sebagai komoditi ekspor karena diminati oleh pasar dunia. Banyaknya limbah organik berupa sisa pakan dan sisa hasil metabolisme udang yang dibudidayakan dengan pola intensif, maka diperlukan populasi bakteri probiotik yang lebih tinggi untuk mendegradasi limbah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan hasil dari penambahan probiotik Lactobacillus plantarum dengan dosis berbeda terhadap pertumbuhan berat, panjang cephalothorax, FCR, dan sintasan udang vaname (Litopenaeus vannamei). Desain penelitian yang digunakan adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap) satu faktor dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Pertumbuhan berat rata-rata berkisar antara 17,19 g – 24,02 g. Pertumbuhan panjang cephalothorax rata-rata berkisar antara 42,66 mm – 50,33 mm. FCR rata-rata berkisar antara 1,23 – 1,37. Sintasan rata-rata berkisar antara 65% – 95%. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah penambahan probiotik Lactobacillus plantarum pada pakan memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap pertumbuhan berat, FCR dan pendapatan hasil budidaya. Hasil terbaik terdapat pada perlakuan 3 (10 ml/kg pakan) yaitu 24,02 g; 12 723 590 g; 1,23; Rp954.225.000. Penambahan probiotik Lactobacillus plantarum pada pakan memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata terhadap pertumbuhan panjang cephalothorax, LPHS dan sintasan.","PeriodicalId":188509,"journal":{"name":"Journal of Aquaculture Science","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Aquaculture Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31093/joas.v7i1.207","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Udang vaname merupakan udang introduksi yang secara ekonomis bernilai tinggi sebagai komoditi ekspor karena diminati oleh pasar dunia. Banyaknya limbah organik berupa sisa pakan dan sisa hasil metabolisme udang yang dibudidayakan dengan pola intensif, maka diperlukan populasi bakteri probiotik yang lebih tinggi untuk mendegradasi limbah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan hasil dari penambahan probiotik Lactobacillus plantarum dengan dosis berbeda terhadap pertumbuhan berat, panjang cephalothorax, FCR, dan sintasan udang vaname (Litopenaeus vannamei). Desain penelitian yang digunakan adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap) satu faktor dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Pertumbuhan berat rata-rata berkisar antara 17,19 g – 24,02 g. Pertumbuhan panjang cephalothorax rata-rata berkisar antara 42,66 mm – 50,33 mm. FCR rata-rata berkisar antara 1,23 – 1,37. Sintasan rata-rata berkisar antara 65% – 95%. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah penambahan probiotik Lactobacillus plantarum pada pakan memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap pertumbuhan berat, FCR dan pendapatan hasil budidaya. Hasil terbaik terdapat pada perlakuan 3 (10 ml/kg pakan) yaitu 24,02 g; 12 723 590 g; 1,23; Rp954.225.000. Penambahan probiotik Lactobacillus plantarum pada pakan memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata terhadap pertumbuhan panjang cephalothorax, LPHS dan sintasan.