Faktor Risiko Kejadian Kanker Serviks Di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar

Musfirah Musfirah
{"title":"Faktor Risiko Kejadian Kanker Serviks Di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar","authors":"Musfirah Musfirah","doi":"10.35329/JKESMAS.V4I1.231","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kanker serviks masih menjadi problem kesehatan bagi masyarakat indonesia,karena kanker ini masih merupakan keganasan yang paling banyak pada wanita. Di Indonesia terjadi peningkatan penyakit kanker serviks dan menjadi salah satu penyebab kematian pada usia produktif. Untuk mengetahui faktor terjadinya peningkatan penyakit kanker serviks telah dilakukan penelitian dengan rancangan Case Control Study terhadap penderita kanker serviks. Sampel diambil pada penderita yang datang berobat dan rawat inap bulan Maret-April di RSUP.Dr.Wahidin Sudirohusodo yang berjumlah 174 pasien.Data primer dikumpulkan dengan teknik menggunakan koesioner. Data dianalisis secara Univariat, Bivariat dan Multivariat.Hasil uji statistik meunjukkan bahwa usia pertama kawin (OR=2,473), paritas (OR=1,971), hygiene rendah (OR=0,665), penggunaan kontrasepsi oral (OR=2,161). Terdapat hubungan yang signifikan anatara 2 faktor yang menentukan kejadian kanker serviks yaitu usia pertama kawin (OR=2,473) dan penggunaan kontrasepsi oral (OR = 2,161) dan status suami merokok (OR=1,243). Berdasarkan variabel multivariat melalui uji Regresi Logistik Ganda menunjukkan adanya penggunaan kontrasepsi oral merupakan faktor yang paling berisiko terjadinya serviks. Berdasarkan hasil penelitian ini maka usia pertama kawin perlu mendapatkan perhatian dengan memberikan standar umur >20 tahun sebelum melangsungkan perkawinan dan penggunaan kontrasepsi oral yang melalui pengawasan dan pengontrolan yang baik seperti tidak terlalu lama menggunakan alat kontrasepsi dan mencari yang aman seperti melakukan tutup kandungan.","PeriodicalId":108881,"journal":{"name":"J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35329/JKESMAS.V4I1.231","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Kanker serviks masih menjadi problem kesehatan bagi masyarakat indonesia,karena kanker ini masih merupakan keganasan yang paling banyak pada wanita. Di Indonesia terjadi peningkatan penyakit kanker serviks dan menjadi salah satu penyebab kematian pada usia produktif. Untuk mengetahui faktor terjadinya peningkatan penyakit kanker serviks telah dilakukan penelitian dengan rancangan Case Control Study terhadap penderita kanker serviks. Sampel diambil pada penderita yang datang berobat dan rawat inap bulan Maret-April di RSUP.Dr.Wahidin Sudirohusodo yang berjumlah 174 pasien.Data primer dikumpulkan dengan teknik menggunakan koesioner. Data dianalisis secara Univariat, Bivariat dan Multivariat.Hasil uji statistik meunjukkan bahwa usia pertama kawin (OR=2,473), paritas (OR=1,971), hygiene rendah (OR=0,665), penggunaan kontrasepsi oral (OR=2,161). Terdapat hubungan yang signifikan anatara 2 faktor yang menentukan kejadian kanker serviks yaitu usia pertama kawin (OR=2,473) dan penggunaan kontrasepsi oral (OR = 2,161) dan status suami merokok (OR=1,243). Berdasarkan variabel multivariat melalui uji Regresi Logistik Ganda menunjukkan adanya penggunaan kontrasepsi oral merupakan faktor yang paling berisiko terjadinya serviks. Berdasarkan hasil penelitian ini maka usia pertama kawin perlu mendapatkan perhatian dengan memberikan standar umur >20 tahun sebelum melangsungkan perkawinan dan penggunaan kontrasepsi oral yang melalui pengawasan dan pengontrolan yang baik seperti tidak terlalu lama menggunakan alat kontrasepsi dan mencari yang aman seperti melakukan tutup kandungan.
瓦希丁·苏迪洛索多·马卡萨医生患宫颈癌的风险因素
宫颈癌仍然是印尼社会的一个健康问题,因为它仍然是妇女最严重的恶性肿瘤。在印度尼西亚,宫颈癌发病率增加,是导致宫颈癌死亡的原因之一。为了解宫颈癌发病率上升的原因,已对宫颈癌患者进行案例控制研究。样本是3月至4月在RSUP的瓦hidin Sudirohusodo医生的174名患者。使用问卷技术收集原始数据。数据是单变量、双变量和多变量分析的。统计结果显示,首次交配的年龄(或=2,473)、paritas(或=1,971)、低体温(或= 0.665)、口腔避孕(或= 2.161)。两种因素之间存在显著的关系,决定宫颈癌的年龄(或=2,473)、口服避孕药(或= 2,161)和吸烟丈夫的状况(或=1,243)。基于多变量通过双重物流测试表明口腔避孕是宫颈癌风险最大的因素。根据这项研究的结果,第一个交配年龄应该是通过在维持婚姻前提供20年的寿命和口服避孕药的良好监督和控制,如不长时间使用避孕工具和寻找像子宫闭塞这样安全的东西来引起注意的。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信