{"title":"A ANALISIS DETERMINAN KINERJA PEGAWAI DARI ASPEK MOTIVASI PADA TENAGA HONOR ORGANISASI PEMERINTAH DAERAH","authors":"Musnaini Musnaini","doi":"10.37250/newkiki.v6i1.140","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa tinggi tingkat motivasi dan kinerja tenaga kerja honor. Fenomenanya di entitas pemerintah tinggkat motivasi kerja tenaga kerja honor sulit di jelaskan, dan aspek motivasi kerja mereka rendah. Dari sisi tanggungjawab, tupoksi dan gaji tidak memiliki kesamaan dengan tenaga kerja tetap. Perbedaan ini menjadi gap yang perlu dijelaskan dalam mengukur kinerja tenaga honor. Secara teori motivasi tinggi dipengaruhi oleh aspek kebuetuhan yang berasal dari dorongan eksternal dan internal diri sesorang. Namun penelitian fokus pada aspek motivasi kebutuhan eksternal. Model penelitian regresi berganda, dengan pengumpulan data memberikan kuisioner kepada 100 tenaga kerja honorer pada 20 Organisasi Pemerintah Daerah Jambi dengan purposive sampling. Analisa data deskriftif dan analisis tabulasi silang (Crosstab) regresi berganda menggunakan software SPSS 22. Hasil penelitian menunjukan bahwa motivasi mempengaruhi tingkat kinerja honor di OPD moderat, yaitu sebesar 59,2 % dengan kontribusi tertinggi oleh motivasi fisiologis. Rekomendasi untuk peningkatan kinerja tenaga kerja honor dengan memberikan motivasi terkait kebutuhan fisiologi, rasa aman dan pengakuan. \n ","PeriodicalId":288648,"journal":{"name":"Jurnal Khazanah Intelektual","volume":"107 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Khazanah Intelektual","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37250/newkiki.v6i1.140","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa tinggi tingkat motivasi dan kinerja tenaga kerja honor. Fenomenanya di entitas pemerintah tinggkat motivasi kerja tenaga kerja honor sulit di jelaskan, dan aspek motivasi kerja mereka rendah. Dari sisi tanggungjawab, tupoksi dan gaji tidak memiliki kesamaan dengan tenaga kerja tetap. Perbedaan ini menjadi gap yang perlu dijelaskan dalam mengukur kinerja tenaga honor. Secara teori motivasi tinggi dipengaruhi oleh aspek kebuetuhan yang berasal dari dorongan eksternal dan internal diri sesorang. Namun penelitian fokus pada aspek motivasi kebutuhan eksternal. Model penelitian regresi berganda, dengan pengumpulan data memberikan kuisioner kepada 100 tenaga kerja honorer pada 20 Organisasi Pemerintah Daerah Jambi dengan purposive sampling. Analisa data deskriftif dan analisis tabulasi silang (Crosstab) regresi berganda menggunakan software SPSS 22. Hasil penelitian menunjukan bahwa motivasi mempengaruhi tingkat kinerja honor di OPD moderat, yaitu sebesar 59,2 % dengan kontribusi tertinggi oleh motivasi fisiologis. Rekomendasi untuk peningkatan kinerja tenaga kerja honor dengan memberikan motivasi terkait kebutuhan fisiologi, rasa aman dan pengakuan.