Analisis Perkembangan Nilai Produksi Bawang Putih di Indonesia dan China Periode 1991-2016 serta Kontribusi Pemerintah dalam Mewujudkan Swasembada Bawang Putih 2021

Sugiartiningsih Sugiartiningsih, Syafrizal Ikram
{"title":"Analisis Perkembangan Nilai Produksi Bawang Putih di Indonesia dan China Periode 1991-2016 serta Kontribusi Pemerintah dalam Mewujudkan Swasembada Bawang Putih 2021","authors":"Sugiartiningsih Sugiartiningsih, Syafrizal Ikram","doi":"10.28932/jafta.v2i1.2929","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Peningkatan produktivitas pertanian adalah kunci penting bagi negara untuk dapat sejahtera. Realisasinya kemajuan sektor pertanian memiliki keterkaitan erat dengan seluruh pelaku ekonomi baik petani,industrialis, pemerintah dan koperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan nilai produksi bawang putih di Indonesia dan China periode 1991-2016 serta  kontribusi pemerintah dalam mewujudkan swasembada bawang putih di Indonesia 2021. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kuantitatif yaitu persamaan trend.  Data yang digunakan adalah data sekunder yang bersumber dari Food Agriculture Organization (FAO). Dari hasil perhitungan menunjukkan perkembangan nilai prodksi bawang putih di Indonesia menurun sedangkan China meningkat per tahun. Faktor utamanya tidak optimalnya penggunaan luas lahan untuk budidaya bawang putih terutama di Pulau Jawa akibat lemahnya regulasi pemerintah terhadap pengusaha impor. Sebaliknya peningkatan nilai produksi di China karena tingginya peran pemerintah dalam sektor pertanian, tingginya kualitas SDM dan peningkatan skala ekonomi. Konribusi dari pemerintah Indonesia adalah  memperbaharui regulasi yang berorientasi jangka panjang dan lebih menyejahterkan petani, siap memberikan pendampingan aspek budidaya dan teknologi serta  mewadahkan petani dalam organisasi koperasi pemasaran  dalam menjalin hubungan dengan semua pihak terkait dalam mewujudkan swasembada bawang putih di Indonesia.   Kata Kunci: produktivitas lahan, bawang putih, regulasi, koperasi pemasaran, swasembada","PeriodicalId":135137,"journal":{"name":"Journal of Accounting, Finance, Taxation, and Auditing (JAFTA)","volume":"102 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Accounting, Finance, Taxation, and Auditing (JAFTA)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.28932/jafta.v2i1.2929","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Peningkatan produktivitas pertanian adalah kunci penting bagi negara untuk dapat sejahtera. Realisasinya kemajuan sektor pertanian memiliki keterkaitan erat dengan seluruh pelaku ekonomi baik petani,industrialis, pemerintah dan koperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan nilai produksi bawang putih di Indonesia dan China periode 1991-2016 serta  kontribusi pemerintah dalam mewujudkan swasembada bawang putih di Indonesia 2021. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kuantitatif yaitu persamaan trend.  Data yang digunakan adalah data sekunder yang bersumber dari Food Agriculture Organization (FAO). Dari hasil perhitungan menunjukkan perkembangan nilai prodksi bawang putih di Indonesia menurun sedangkan China meningkat per tahun. Faktor utamanya tidak optimalnya penggunaan luas lahan untuk budidaya bawang putih terutama di Pulau Jawa akibat lemahnya regulasi pemerintah terhadap pengusaha impor. Sebaliknya peningkatan nilai produksi di China karena tingginya peran pemerintah dalam sektor pertanian, tingginya kualitas SDM dan peningkatan skala ekonomi. Konribusi dari pemerintah Indonesia adalah  memperbaharui regulasi yang berorientasi jangka panjang dan lebih menyejahterkan petani, siap memberikan pendampingan aspek budidaya dan teknologi serta  mewadahkan petani dalam organisasi koperasi pemasaran  dalam menjalin hubungan dengan semua pihak terkait dalam mewujudkan swasembada bawang putih di Indonesia.   Kata Kunci: produktivitas lahan, bawang putih, regulasi, koperasi pemasaran, swasembada
分析1991-2016年印尼和中国大蒜产量的增长,以及政府对2021年大蒜自给自足的贡献
提高农业生产力是国家繁荣的关键。农业部门进步的实现与所有经济参与者——农民、实业家、政府和合作——都有着密切的联系。本研究旨在探讨1991-2016年印尼和中国大蒜产量的增长,以及政府对2021年大蒜自给自足的贡献。采用的研究方法是一种定量描述性的方法,即趋势方程。所使用的数据是由食物农业组织(FAO)提供的次要数据。计算结果显示,印尼大蒜prodksi的增长率正在下降,而中国每年都在上升。主要原因是,由于政府对进口企业缺乏监管,爪哇没有充分利用开发大蒜的土地。相反,中国的生产价值因为政府在农业部门的作用、人才的质量和经济规模的提高而有所提高。印度尼西亚政府的贡献是更新长期的、繁荣的农民监管,准备在市场合作组织中培养农民,使他们在印尼实现大蒜自给自足方面与所有相关机构建立关系。关键词:土地生产力、大蒜、监管、营销合作社、自给自足
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信