I. Arirohman, Akhmad Zidni Hudaya, D. Deendarlianto, I. Indarto
{"title":"Perilaku Aliran Stratified Ditinjau dari Karakteristik Visual dan Tebal Film Cairan pada Pipa Horizontal","authors":"I. Arirohman, Akhmad Zidni Hudaya, D. Deendarlianto, I. Indarto","doi":"10.22146/JMDT.V1I2.52810","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perilaku aliran stratified searah horizontal diteliti secara eksperimental dengan menggunakan metode parallel wire dan visual. Eksperimen dilakukan pada pipa akrilik berdiameter 26 mm dan panjang 9,5 m. Beberapa sub pola aliran stratified yang telah dilaporkan oleh peneliti-peneliti sebelumnya dapat teramati dengan melakukan variasi kecepatan superfisial udara (JG) dari 4 – 20 m/s dan kecepatan superfisial air (JL) dari 0,01 – 0,1 m/s. Ketebalan film cairan diukur dengan menggunakan sensor parallel wire, sementara kecepatan gelombang dihitung berdasarkan waktu delay yang diperoleh dari teknik cross correlation. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa ketebalan rerata film cairan menurun seiring meningkatnya JG, sementara kecepatan gelombang secara umum meningkat dengan meningkatnya JG dan JL.","PeriodicalId":201653,"journal":{"name":"Journal of Mechanical Design and Testing","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Mechanical Design and Testing","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/JMDT.V1I2.52810","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Perilaku aliran stratified searah horizontal diteliti secara eksperimental dengan menggunakan metode parallel wire dan visual. Eksperimen dilakukan pada pipa akrilik berdiameter 26 mm dan panjang 9,5 m. Beberapa sub pola aliran stratified yang telah dilaporkan oleh peneliti-peneliti sebelumnya dapat teramati dengan melakukan variasi kecepatan superfisial udara (JG) dari 4 – 20 m/s dan kecepatan superfisial air (JL) dari 0,01 – 0,1 m/s. Ketebalan film cairan diukur dengan menggunakan sensor parallel wire, sementara kecepatan gelombang dihitung berdasarkan waktu delay yang diperoleh dari teknik cross correlation. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa ketebalan rerata film cairan menurun seiring meningkatnya JG, sementara kecepatan gelombang secara umum meningkat dengan meningkatnya JG dan JL.