{"title":"FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN LOW BACK PAIN(LBP) PADA PEKERJA TAMBANG PASIR DESA TANJUNG PINANG MUNA BARAT TAHUN 2021","authors":"Yasnani Yasnani, Samsul Kamar, Siti Rabbani Karimuna","doi":"10.37887/jk3-uho.v3i2.27893","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Low back painmerupakan salah satupenyakit akibat kerja yang disebabkan olehkelainanmuskuloskeletal dan terjadi karena masalah mekanis otot, tulang, sendi, atau ligamen yang punggung, rasa nyeri dirasakan di sepanjang tulang belakang yaitu, mulai dari leher hingga punggung bawah. Kondisi ini terjadi karena duduk terlalu lama, gerakan berulang, dan posisi yang salah sehingga menyebabkan otot punggung kaku yang dapat merusak jaringan di sekitarnya, dan banyak orang mengalami sakit punggung atau biasa disebut low back pain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan low back pain pada pekerja penambangan pasirdesa Tanjung Pinang tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode analitik observasional.Penelitian ini dilaksanakan pada September 2021 – Januari 2022. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan metode wawancara terdokumentasi. Sampel dalam penelitian ini adalah 88 pekerjatambang pasir Desa Tanjung Pinang Muna Barat yang ditentukan dengan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara stres kerja dengan keluhanlow back pain denganp-value 0,657, ada hubungan antara sikap kerja dengan keluhan low back paint (0,009), ada hubungan antaramasa kerja dengan keluhan low back paint (0,011) dan ada hubungan antaralama kerja dengan keluhanlow back pain (0,046).FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN LOW BACK PAIN(LBP) PADA PEKERJA TAMBANG PASIR DESA TANJUNG PINANG MUNA BARAT TAHUN 2021","PeriodicalId":156286,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37887/jk3-uho.v3i2.27893","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Low back painmerupakan salah satupenyakit akibat kerja yang disebabkan olehkelainanmuskuloskeletal dan terjadi karena masalah mekanis otot, tulang, sendi, atau ligamen yang punggung, rasa nyeri dirasakan di sepanjang tulang belakang yaitu, mulai dari leher hingga punggung bawah. Kondisi ini terjadi karena duduk terlalu lama, gerakan berulang, dan posisi yang salah sehingga menyebabkan otot punggung kaku yang dapat merusak jaringan di sekitarnya, dan banyak orang mengalami sakit punggung atau biasa disebut low back pain. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan low back pain pada pekerja penambangan pasirdesa Tanjung Pinang tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode analitik observasional.Penelitian ini dilaksanakan pada September 2021 – Januari 2022. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan metode wawancara terdokumentasi. Sampel dalam penelitian ini adalah 88 pekerjatambang pasir Desa Tanjung Pinang Muna Barat yang ditentukan dengan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara stres kerja dengan keluhanlow back pain denganp-value 0,657, ada hubungan antara sikap kerja dengan keluhan low back paint (0,009), ada hubungan antaramasa kerja dengan keluhan low back paint (0,011) dan ada hubungan antaralama kerja dengan keluhanlow back pain (0,046).FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN LOW BACK PAIN(LBP) PADA PEKERJA TAMBANG PASIR DESA TANJUNG PINANG MUNA BARAT TAHUN 2021