INTERVENSI PENCEGAHAN STUNTING PADA ANAK DI KUTAI KARTANEGARA DAN SAMARINDA

Rudi Saputra, Regi Sanjaya, Annin Dya Maina, Rochimah Thul Ulyah, I. Fikriah, Siti Khotimah, Rahmat Bakhtiar, Sulistiawati Sudarso, Endang Sawitri
{"title":"INTERVENSI PENCEGAHAN STUNTING PADA ANAK DI KUTAI KARTANEGARA DAN SAMARINDA","authors":"Rudi Saputra, Regi Sanjaya, Annin Dya Maina, Rochimah Thul Ulyah, I. Fikriah, Siti Khotimah, Rahmat Bakhtiar, Sulistiawati Sudarso, Endang Sawitri","doi":"10.24198/kumawula.v6i2.42526","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Stunting berkaitan erat dengan kekurangan nutrisi pada anak. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 menunjukkan prevalensi balita pendek sebesar 19,3% dan sangat pendek 11,5% di Indonesia. Stunting dapat menyebabkan dampak yang merugikan pada anak, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Dampak ini sangat merugikan bagi negara. Oleh karena itu, perlu adanya upaya untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mempercepat penurunan angka stunting. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dalam mencegah stunting pada anak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di empat lokasi, yaitu di Desa Loa Raya Kutai Kartanegara, Panti Asuhan Nur Fisabilillah Hasanah Samarinda, Panti Asuhan ‘Aisyiyah Al-Walidaturrahmah Samarinda, serta simpang empat flyover Air Hitam, Samarinda. Di Desa Loa Raya, peserta kegiatan ini adalah murid-murid Pembinaan Anak-anak Usia Pra Sekolah Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia Kalimantan Timur Desa Loa Raya, orang tua atau wali murid, dan staf pengajar. Jumlah peserta yang hadir sebanyak 25 orang. Kegiatan yang dilakukan berupa senam pagi bersama, pemeriksaan antropometri murid-murid, makan bubur kacang hijau dan minum susu kotak bersama, serta pelaksanaan seminar kesehatan tentang “Cara Pemberian ASI yang Benar dan Pentingnya Imunisasi Lengkap Bagi Anak”. Berdasarkan hasil pengukuran antropometri, ditemukan sebanyak 82,0% murid berstatus gizi kurus dan hanya 9,0% murid yang berstatus gizi normal. Didapatkan juga prevalensi stunting sebesar 18,2%. Antusias masyarakat terhadap kegiatan pengabdian ini sangat tinggi dan pengetahuan masyarakat terkait stunting semakin meningkat. Stunting is closely related to malnutrition in children. According to Basic Health Research data 2018, the prevalence of small toddlers is 19.3% and very small 11.5% in Indonesia. Stunting can have a detrimental impact on children, both short and long term. This impact is very detrimental to the country. Therefore, efforts are needed to support the Government of Indonesia in accelerating the reduction of stunting rates. This community service aims to educate the public in preventing stunting in children. This community service activity was carried out in four locations, namely at Loa Raya Village in Kutai Kartanegara, Nur Fisabilillah Hasanah Orphanage in Samarinda, ‘Aisyiyah Al-Walidaturrahmah Orphanage in Samarinda, and the intersection road of Air Hitam flyovers in Samarinda. At Loa Raya Village, Preschool Child Development, Indonesian Family Planning Association, East Kalimantan, Loa Raya village students, parents, and teachers all took part in this activity. There were 25 participants. The activities carried out are morning gymnastics, students’ anthropometry examinations, ate mung bean porridge and drank boxed milk together, and a health seminar about “The Correct Way of Breastfeeding and the Importance of Complete Immunizations for Children”. Based on anthropometric measurements, 82.0% of students were found that underweight and only 9.0% of students had normal nutritional status. Also found stunting prevalence of 18.2%. The implementation of this charity went smoothly. Community enthusiasm for this service is very high and public knowledge regarding stunting is increasing.","PeriodicalId":170937,"journal":{"name":"Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24198/kumawula.v6i2.42526","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Stunting berkaitan erat dengan kekurangan nutrisi pada anak. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 menunjukkan prevalensi balita pendek sebesar 19,3% dan sangat pendek 11,5% di Indonesia. Stunting dapat menyebabkan dampak yang merugikan pada anak, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Dampak ini sangat merugikan bagi negara. Oleh karena itu, perlu adanya upaya untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mempercepat penurunan angka stunting. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dalam mencegah stunting pada anak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di empat lokasi, yaitu di Desa Loa Raya Kutai Kartanegara, Panti Asuhan Nur Fisabilillah Hasanah Samarinda, Panti Asuhan ‘Aisyiyah Al-Walidaturrahmah Samarinda, serta simpang empat flyover Air Hitam, Samarinda. Di Desa Loa Raya, peserta kegiatan ini adalah murid-murid Pembinaan Anak-anak Usia Pra Sekolah Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia Kalimantan Timur Desa Loa Raya, orang tua atau wali murid, dan staf pengajar. Jumlah peserta yang hadir sebanyak 25 orang. Kegiatan yang dilakukan berupa senam pagi bersama, pemeriksaan antropometri murid-murid, makan bubur kacang hijau dan minum susu kotak bersama, serta pelaksanaan seminar kesehatan tentang “Cara Pemberian ASI yang Benar dan Pentingnya Imunisasi Lengkap Bagi Anak”. Berdasarkan hasil pengukuran antropometri, ditemukan sebanyak 82,0% murid berstatus gizi kurus dan hanya 9,0% murid yang berstatus gizi normal. Didapatkan juga prevalensi stunting sebesar 18,2%. Antusias masyarakat terhadap kegiatan pengabdian ini sangat tinggi dan pengetahuan masyarakat terkait stunting semakin meningkat. Stunting is closely related to malnutrition in children. According to Basic Health Research data 2018, the prevalence of small toddlers is 19.3% and very small 11.5% in Indonesia. Stunting can have a detrimental impact on children, both short and long term. This impact is very detrimental to the country. Therefore, efforts are needed to support the Government of Indonesia in accelerating the reduction of stunting rates. This community service aims to educate the public in preventing stunting in children. This community service activity was carried out in four locations, namely at Loa Raya Village in Kutai Kartanegara, Nur Fisabilillah Hasanah Orphanage in Samarinda, ‘Aisyiyah Al-Walidaturrahmah Orphanage in Samarinda, and the intersection road of Air Hitam flyovers in Samarinda. At Loa Raya Village, Preschool Child Development, Indonesian Family Planning Association, East Kalimantan, Loa Raya village students, parents, and teachers all took part in this activity. There were 25 participants. The activities carried out are morning gymnastics, students’ anthropometry examinations, ate mung bean porridge and drank boxed milk together, and a health seminar about “The Correct Way of Breastfeeding and the Importance of Complete Immunizations for Children”. Based on anthropometric measurements, 82.0% of students were found that underweight and only 9.0% of students had normal nutritional status. Also found stunting prevalence of 18.2%. The implementation of this charity went smoothly. Community enthusiasm for this service is very high and public knowledge regarding stunting is increasing.
发育与营养不良的孩子密切相关。根据2018年初级卫生研究数据,印尼儿童死亡率为193%,婴儿死亡率为11.5%。发育迟缓可能对孩子造成不利的影响,无论是短期还是长期的。这对国家的影响是毁灭性的。因此,支持印尼政府加速特技产量下降是必要的。这个社会奉献旨在防止发育迟缓的孩子在社区教育。这个社会奉献在四个地点进行活动,即罗亚火山村公路一条Kartanegara,孤儿院努尔Fisabilillah Hasanah萨马林达,孤儿院“Aisyiyah Al-Walidaturrahmah萨马林达,十字路口的立交桥黑水、萨。在Loa lara村,参加这些活动的人包括印度尼西亚学前家庭会议的学生,在Loa Raya村,父母或家长和教师。在场的参与者人数为25人。进行的活动一起早上体操、人体测量学检查学生一起吃绿豆粥,喝牛奶盒,以及实施关于健康研讨会”正确的母乳喂养方式和完整的免疫对孩子的重要性”。根据人体测量学测量的结果,他们发现多达82,0%学生营养又瘦又只是9,0%地位地位营养的正常。也发育的患病率高达18,2%获得。公众对这些活动奉献的热情很高,发育相关知识社会越来越受欢迎。发育迟缓是紧了相关会议malnutrition的儿童。2018弥足Basic Health Research数据,the prevalence of small toddlers是19 . 3%和5%在印尼11非常小。儿童发育迟缓可以拥有a detrimental impact on,两者短和长期。这个冲击是非常detrimental乡村》。这就是,efforts是需要到accelerating支持印尼政府》里,发育之减少利率。这个社区服务aims to educate《儿童发育preventing in public。这个社区服务活动是carried out in four locations, namely at罗亚火山村在一条公路Kartanegara,努尔Fisabilillah Hasanah Orphanage萨马林达,“Aisyiyah Al-Walidaturrahmah Orphanage在萨马林达,and the intersection黑色flyovers在萨水之路。At Loa村公路,幼儿园儿童发展,印尼东加里曼丹,家庭计划协会Loa村公路学生、家长和教师都花在这个部分活动。有些25 participants。《活动carried out是体操晨报》,学生“anthropometry考试吃绿豆bean麦片粥喝牛奶boxed一起,和a健康研讨会关于“Breastfeeding之测量方式和儿童的完整Immunizations之重要性”。改编自anthropometric艾默生,82。0%的学生发现那个underweight》和学生有正常只有9 . 0% nutritional状态。发育也会发现prevalence of 18 . 2%。这个慈善之implementation smoothly了。社区为这个服务很热情高公共知识和关于发育迟缓是increasing。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信