E. Ermawati, Lestariningsih Lestariningsih, Nining Haryuni
{"title":"Analis Ekonomi Sapi Pedet Di Lembu Handini Farm Didesa Sumber Kecamatan Sanankulon Blitar","authors":"E. Ermawati, Lestariningsih Lestariningsih, Nining Haryuni","doi":"10.28926/jsnu.v2i2.291","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Konversi lahan untuk pengembangan usaha peternakan sapi dapat menyediakan hijauan pakan ternak yang berkualitas baik. Pendapatan peternak dapat dipengaruhi oleh jumlah ternak yang dipelihara dan manajemen yang bai. Tujuannya adalah untuk mengetahi analisis ekonomi usaha sapi potong menjadi lebih baik di peternak tersebut. Faktor - faktor yang mempengaruhi produksi pembibitan sapi pedet adalah jenis, umur, kualitas dan kuantitas pakan hijauan maupun konsetrat, penanggulangan penyakit, penanganan pasca panen dan pemasarannya. Keuntungan tersebut dapat diketahui melalui analisis ekonomi atau pendapatan, dari hal ini dapat diketehaui apakah usaha peternakan pembibitan sapi ini yang dilakukan di peternak Lambu Handini Farm Kecamatan Sanan Kulon Kabupaten Blitar layak atau tidak untuk dijalankan, yang nantinya diharapkan bisa memberikan manfaat sebagai pedoman bagi peternak sapi untuk perkembangan dan pengembangan usaha ternak pembibitan sapi pedet Faktor - faktor yang mempengaruhi produksi sapi potong adalah jenis, umur, kualitas dan kuantitas pakan hijauan maupun konsetrat, serta penanggulangan penyakit, dan penanganan pasca panen dan pemasarannya. maka dari itu sangat diperlukan teknik pengujian kelayakan usaha ternak yang dilakukan, yaitu dengan menghitung Analisis Biaya produksi, Analisis Penerimaan, Analisis Pendapatan, R/C ration, BEP, agar mengetahui usaha yang sudah kita lakukan itu layak atau tidak dan juga mengetahui apa kekurangan dan juga kelebihan dari ternak yang kita miliki, sehingga usaha ternak yang kita usahakan itu bisa berproduksi dengan baik, dan dapat berkembang. Total biaya produksi adalah Rp. 127.666.708 total penerimaan adalah Rp. 138.193.250 Analisis Pendapatan adalah Rp. 10.526.542 BEP volume produksi 3.191,67 BEP harga produksi 46653,28 /Kg hasil dari R/C ration . Jadi peternak lembu handini farm layak untuk dijadikan usaha karena > 1 maka usaha ternak sapi pedet layak untuk dijadikan usaha.","PeriodicalId":391514,"journal":{"name":"Journal of Science Nusantara","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Science Nusantara","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.28926/jsnu.v2i2.291","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Konversi lahan untuk pengembangan usaha peternakan sapi dapat menyediakan hijauan pakan ternak yang berkualitas baik. Pendapatan peternak dapat dipengaruhi oleh jumlah ternak yang dipelihara dan manajemen yang bai. Tujuannya adalah untuk mengetahi analisis ekonomi usaha sapi potong menjadi lebih baik di peternak tersebut. Faktor - faktor yang mempengaruhi produksi pembibitan sapi pedet adalah jenis, umur, kualitas dan kuantitas pakan hijauan maupun konsetrat, penanggulangan penyakit, penanganan pasca panen dan pemasarannya. Keuntungan tersebut dapat diketahui melalui analisis ekonomi atau pendapatan, dari hal ini dapat diketehaui apakah usaha peternakan pembibitan sapi ini yang dilakukan di peternak Lambu Handini Farm Kecamatan Sanan Kulon Kabupaten Blitar layak atau tidak untuk dijalankan, yang nantinya diharapkan bisa memberikan manfaat sebagai pedoman bagi peternak sapi untuk perkembangan dan pengembangan usaha ternak pembibitan sapi pedet Faktor - faktor yang mempengaruhi produksi sapi potong adalah jenis, umur, kualitas dan kuantitas pakan hijauan maupun konsetrat, serta penanggulangan penyakit, dan penanganan pasca panen dan pemasarannya. maka dari itu sangat diperlukan teknik pengujian kelayakan usaha ternak yang dilakukan, yaitu dengan menghitung Analisis Biaya produksi, Analisis Penerimaan, Analisis Pendapatan, R/C ration, BEP, agar mengetahui usaha yang sudah kita lakukan itu layak atau tidak dan juga mengetahui apa kekurangan dan juga kelebihan dari ternak yang kita miliki, sehingga usaha ternak yang kita usahakan itu bisa berproduksi dengan baik, dan dapat berkembang. Total biaya produksi adalah Rp. 127.666.708 total penerimaan adalah Rp. 138.193.250 Analisis Pendapatan adalah Rp. 10.526.542 BEP volume produksi 3.191,67 BEP harga produksi 46653,28 /Kg hasil dari R/C ration . Jadi peternak lembu handini farm layak untuk dijadikan usaha karena > 1 maka usaha ternak sapi pedet layak untuk dijadikan usaha.