R. T. Indrawati, E. Saputra, F. Putri, W. Nugroho, Bayu Yoni Setyo Nugroho, Rizkha Ajeng Rochmatika
{"title":"Strategi Peningkatan Produktivitas Usaha Krecek Salome Melalui Penerapan Good Manufacturing Practices dan Public Awareness","authors":"R. T. Indrawati, E. Saputra, F. Putri, W. Nugroho, Bayu Yoni Setyo Nugroho, Rizkha Ajeng Rochmatika","doi":"10.37729/abdimas.v7i2.2347","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Desa Ngadikerso yang terletak di kabupaten Wonosobo merupakan daerah dengan fokus pengembangan pada sektor pertanian terutama agroindustri berbasis potensi lokal. Salah satunya yaitu kerupuk krecek salome yang berbahan dasar singkong. Pengelolaan usaha krecek Salome yang dijalankan oleh bapak Misyanto dilakukan secara konvensional, baik dari aspek produksi maupun manajemen, sehingga, membuat produktifitas, kuantitas maupun kualitas produk yang dihasilkan kurang optimal. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah adalah untuk membantu mitra dalam mengatasi permasalahan pada aspek produksi, manajemen pemasaran serta manajemen mutu dan kesehatan khususnya kepada pelaku usaha krecek Salome melalui penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) dan Public Awareness sebagai strategi peningkatan produktivitas. Metode sosialisasi kegiatan, penerapan GMP, penerapan Public Awareness, monitoring, dan evaluasi kegiatan. Penerapan GMP meliputi penerapan teknologi alat bantu pencetak krecek, pembuatan ruang produksi, dan pengadaan peralatan produksi. Hasil program PIM ini meliputi: (1) penerapan teknologi tepat guna berupa 1unit mesin pemotong adonan dengan dimensi (900 x 700 x 1200) mm dan kapasitas 60 kg/jam yang dilengkapi dengan sistem penggerak motor listrik 0,75 hp, (2) tersedianya ruang produksi sesuai dengan standar GMP dan CPPBT-IRT dengan luas 18 m2, (3) terciptanya 2 media sosial dan 1 ecommerce yang terhubung secara terintegrasi sebagai sarana pemasaran online, (4) terciptanya branding product berupa logo dan kemasan.","PeriodicalId":102978,"journal":{"name":"Surya Abdimas","volume":"114 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Surya Abdimas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37729/abdimas.v7i2.2347","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Desa Ngadikerso yang terletak di kabupaten Wonosobo merupakan daerah dengan fokus pengembangan pada sektor pertanian terutama agroindustri berbasis potensi lokal. Salah satunya yaitu kerupuk krecek salome yang berbahan dasar singkong. Pengelolaan usaha krecek Salome yang dijalankan oleh bapak Misyanto dilakukan secara konvensional, baik dari aspek produksi maupun manajemen, sehingga, membuat produktifitas, kuantitas maupun kualitas produk yang dihasilkan kurang optimal. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah adalah untuk membantu mitra dalam mengatasi permasalahan pada aspek produksi, manajemen pemasaran serta manajemen mutu dan kesehatan khususnya kepada pelaku usaha krecek Salome melalui penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) dan Public Awareness sebagai strategi peningkatan produktivitas. Metode sosialisasi kegiatan, penerapan GMP, penerapan Public Awareness, monitoring, dan evaluasi kegiatan. Penerapan GMP meliputi penerapan teknologi alat bantu pencetak krecek, pembuatan ruang produksi, dan pengadaan peralatan produksi. Hasil program PIM ini meliputi: (1) penerapan teknologi tepat guna berupa 1unit mesin pemotong adonan dengan dimensi (900 x 700 x 1200) mm dan kapasitas 60 kg/jam yang dilengkapi dengan sistem penggerak motor listrik 0,75 hp, (2) tersedianya ruang produksi sesuai dengan standar GMP dan CPPBT-IRT dengan luas 18 m2, (3) terciptanya 2 media sosial dan 1 ecommerce yang terhubung secara terintegrasi sebagai sarana pemasaran online, (4) terciptanya branding product berupa logo dan kemasan.