TANTANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM KEBIJAKAN PEMBERDAYAAN UMKM DI MASA PANDEMI

Rivaldio Rizki Pradana, Lukmanul Hakim, Dewi Noor Azijah
{"title":"TANTANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM KEBIJAKAN PEMBERDAYAAN UMKM DI MASA PANDEMI","authors":"Rivaldio Rizki Pradana, Lukmanul Hakim, Dewi Noor Azijah","doi":"10.24903/fpb.v6i2.1199","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Masa pandemi Covid-19 saat ini banyak mengancam pemasukan serta penurunan penjualan yang dilakukan oleh pihak pelaku usaha salah satunya yang berdampak yakni UMKM yang mana seharusnya dapat memberikan berbagai macam pelayanan ekonomi kepada masyarakat, berperan dalam proses pemerataan yang adil, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan berperan dalam mempromosikan pertumbuhan ekonomi, namun hal tersebut tidaklah berjalan dengan optimal khususnya di Kabupaten Karawang. Pemberdayaan UMKM yang masih tidak merata dalam pengimplementasiannya menjadikan faktor proses kebijakan tidak akan sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan tersebut dengan menggunakan teori Implementasi dari Donald Van Meter dan Carl Van Horn yang mempunyai enam dimensi, yakni dimensi pertama merupakan ukuran dan tujuan kebijakan, Sumber daya yang menjadi faktor pendukung dan bisa menjadi faktor penghambat juga dalam melaksanakan pemberdayaan UMKM, Karakteristik Agen Pelaksana yang tidak melaksanakan sesuai dengan prosedur yang ada dalam mengelola pemberdayaan UMKM di Karawang, Sikap/kecenderungan para pelaksana, Komunikasi antar organisasi yang kurang baik antar implementor, dan terakhir merupakan Lingkungan ekonomi, sosial, politik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dan pendekatan penelitian kualitatif yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai bagaimana pemberdayaan UMKM di Kabupaten Karawang.","PeriodicalId":141866,"journal":{"name":"FisiPublik : Jurnal Ilmu Sosial dan Politik","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"FisiPublik : Jurnal Ilmu Sosial dan Politik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24903/fpb.v6i2.1199","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Masa pandemi Covid-19 saat ini banyak mengancam pemasukan serta penurunan penjualan yang dilakukan oleh pihak pelaku usaha salah satunya yang berdampak yakni UMKM yang mana seharusnya dapat memberikan berbagai macam pelayanan ekonomi kepada masyarakat, berperan dalam proses pemerataan yang adil, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan berperan dalam mempromosikan pertumbuhan ekonomi, namun hal tersebut tidaklah berjalan dengan optimal khususnya di Kabupaten Karawang. Pemberdayaan UMKM yang masih tidak merata dalam pengimplementasiannya menjadikan faktor proses kebijakan tidak akan sesuai dengan yang diharapkan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan tersebut dengan menggunakan teori Implementasi dari Donald Van Meter dan Carl Van Horn yang mempunyai enam dimensi, yakni dimensi pertama merupakan ukuran dan tujuan kebijakan, Sumber daya yang menjadi faktor pendukung dan bisa menjadi faktor penghambat juga dalam melaksanakan pemberdayaan UMKM, Karakteristik Agen Pelaksana yang tidak melaksanakan sesuai dengan prosedur yang ada dalam mengelola pemberdayaan UMKM di Karawang, Sikap/kecenderungan para pelaksana, Komunikasi antar organisasi yang kurang baik antar implementor, dan terakhir merupakan Lingkungan ekonomi, sosial, politik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dan pendekatan penelitian kualitatif yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai bagaimana pemberdayaan UMKM di Kabupaten Karawang.
在大流行期间,人力资源挑战UMKM赋权政策
Covid-19目前很多流行病威胁的未来由施暴者一方企业的销售额和收入下降影响的问题之一就是哪个UMKM应该能够向公众提供各种各样的服务经济,发挥了社会公平的分配过程中,增加收入,促进经济增长中发挥了最佳,但这些事情并不顺利,特别是在卡拉旺区。实现UMKM的授权仍然不平等,使得政策进程的因素不符合预期。这是为了看到研究实施这些政策实施的因素用理论的唐纳德·范·米和卡尔·范·霍恩有六个维度,即第一维度是大小和政策目标,资源的因素,可以成为UMKM赋权,也适用于执行障碍因素,执行机构的特征不符合在卡拉旺(Karawang)管理UMKM授权的程序,执行人员的态度/倾向,组织间不友好的指导关系,最后是经济、社会、政治环境。该研究采用描述性研究方法和定性研究方法,旨在说明卡拉旺地区的UMKM是如何获得赋权的。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信