Efektifitas Regulasi & Pengelolaan Infaq, Sedekah dan Dana Sosial Keagamaan

Abd. Halim Mushthofa, Ammar Kukuh Wicaksono
{"title":"Efektifitas Regulasi & Pengelolaan Infaq, Sedekah dan Dana Sosial Keagamaan","authors":"Abd. Halim Mushthofa, Ammar Kukuh Wicaksono","doi":"10.33367/at.v2i1.1113","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Warga jamiyah Nahdlatul Ulama (NU) termasuk di Kota Kediri tergolong cukup besar bahkan terbesar. Kondidi seperti ini tentunya menjadi peluang besar terhimpunnya dana bagi gerakan pengumpulan infaq, sedekh dan dana sosial keagamaan lainnya. Akan tetapi besarnya jumlah warga NU belum tentu dibarengi dengan besarnya pendapatan hasil penngumpulannya. Hal ini dapat dilihat dari misalnya laporan akhir tahun 2019 masih berkisar puluhan juta belum ratusan juta rupiah. Realitas seperti itu menunjukkan adanya masalah yang perlu untuk dikaji dan diteliti problem utamanya dan dicari solusinya. Maka dengan pendekatan tertentu penelitian perlu dilakukan yang kesimpulannya bisa dijadikan bahan pertimbangan dan kajian selanjutnya. Salah satu problemnya adalah persoalan efektifitas, baik efektifitas lembaga pengelola maupun efektifitas regulasinya. Sebuah aturan bisa dikatakan efektif dan rasional manakala bisa dan mampu menumbuhkan kesadaran banyak warga, demikian juga pengelolaan sesuatu kegiatan bisa disebut efektif manakala banyak orang dan banyak pihak dapat merasakan manfaatnya. Selain problem utama ada problem-problem hulu yang mendahuluinya semisal kondisi perekonomian warga, keterampilan dan profesionalitas pengelola, kesadaran dan kepercayaan mereka yang mampu, sosialisasi peraturan perundang-undangannya. Problem hulu ini jelas akan mempengaruhi efektifitas regulasi dan pengelolaannya, untuk itu solusi yang ditawarkan antara lain pengadaan training pengelola atau madrasah amil untuk menjadi lebih profesional dan terpercaya, keteladanan para tokoh-tokohnya disamping peningkatan jaringan komunikasi dengan berbagai pihak termasuk pihak pemerintah.","PeriodicalId":328119,"journal":{"name":"Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33367/at.v2i1.1113","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Warga jamiyah Nahdlatul Ulama (NU) termasuk di Kota Kediri tergolong cukup besar bahkan terbesar. Kondidi seperti ini tentunya menjadi peluang besar terhimpunnya dana bagi gerakan pengumpulan infaq, sedekh dan dana sosial keagamaan lainnya. Akan tetapi besarnya jumlah warga NU belum tentu dibarengi dengan besarnya pendapatan hasil penngumpulannya. Hal ini dapat dilihat dari misalnya laporan akhir tahun 2019 masih berkisar puluhan juta belum ratusan juta rupiah. Realitas seperti itu menunjukkan adanya masalah yang perlu untuk dikaji dan diteliti problem utamanya dan dicari solusinya. Maka dengan pendekatan tertentu penelitian perlu dilakukan yang kesimpulannya bisa dijadikan bahan pertimbangan dan kajian selanjutnya. Salah satu problemnya adalah persoalan efektifitas, baik efektifitas lembaga pengelola maupun efektifitas regulasinya. Sebuah aturan bisa dikatakan efektif dan rasional manakala bisa dan mampu menumbuhkan kesadaran banyak warga, demikian juga pengelolaan sesuatu kegiatan bisa disebut efektif manakala banyak orang dan banyak pihak dapat merasakan manfaatnya. Selain problem utama ada problem-problem hulu yang mendahuluinya semisal kondisi perekonomian warga, keterampilan dan profesionalitas pengelola, kesadaran dan kepercayaan mereka yang mampu, sosialisasi peraturan perundang-undangannya. Problem hulu ini jelas akan mempengaruhi efektifitas regulasi dan pengelolaannya, untuk itu solusi yang ditawarkan antara lain pengadaan training pengelola atau madrasah amil untuk menjadi lebih profesional dan terpercaya, keteladanan para tokoh-tokohnya disamping peningkatan jaringan komunikasi dengan berbagai pihak termasuk pihak pemerintah.
宗教社会基金、慈善和慈善机构的监管与管理成效
jamiyah Nahdlatul的居民属于Kediri城市,即使是最大的。这些条件无疑是为infaq、rat和其他宗教社会基金筹集资金的大好机会。然而,NU的大量居民还没有得到其庞大的自行生产收入。例如,到2019年年底的一份报告还不到几千万美元。这样的现实表明,有必要研究和研究主要问题并寻找解决方案。因此,必须采取某些研究方法,得出结论并进行进一步的研究。一个问题是管理机构的有效性和其规定有效性。当能够而且能够提高许多公民的意识时,规则可以是有效和理性的,正如管理一些活动可以被称为有效的,因为许多人和许多人都可以从中受益。除了主要问题之外,还有诸如公民经济状况、技能和专业管理人员、有能力的意识和信仰、立法法规的社会化等上游问题。这个上游问题显然将影响其监管和管理的效力,这一解决方案包括培训管理人员或伊斯兰宗教学校,使其在与包括政府在内的各方的交流网络的增加之外,成为更专业和可信的目标。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信