Perancangan Aplikasi Mobile tentang Etika Digital pada Pola Asuh Anak Usia Remaja Awal

Adnyana Hrumsari Arsa Sekti, Achmad Syarief
{"title":"Perancangan Aplikasi Mobile tentang Etika Digital pada Pola Asuh Anak Usia Remaja Awal","authors":"Adnyana Hrumsari Arsa Sekti, Achmad Syarief","doi":"10.5614/sostek.itbj.2023.22.2.7","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"­Pemberlakuan pembatasan kegiatan sosial sebagai akibat pandemi Covid-19 mewajibkan terjadinya peralihan pola belajar-mengajar sekolah, dari yang semula tatapmuka luring menjadi daring (online). Hal tersebut menyebabkan terjadi lonjakan screen time gawai anak khususnya usia remaja awal. Remaja bisa mengkonsumsi konten selain materi edukasi seperti konten hiburan atau sosial media. Sehingga adanya pelanggaran etika digital dalam bentuk cyberbullying, prank atau konten pornografi dan hoax. Peranan penting orang tua dibutuhkan untuk menanamkan kesadaran etika digital. Salah satunya melalui digital parenting, yaitu dengan memberi pengertian dan meregulasi aktivitas digital. Dengan alasan keamanan, banyak orangtua mulai menggunakan teknologi aplikasi parental control untuk memonitor penggunaan gawai anak usia remaja awal. Perancangan diawali dengan pengambilan dan analisis melalui metode kuantitatif dan kualitatif. Selanjutnya dilakukan perancangan dengan metode Four Basic Activities of Interaction Design. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pendekatan pola asuh dalam mengenalkan etika digital serta merancang aplikasi yang dapat mengakomodasi pola asuh digital untuk anak usia remaja awal. Perancangan fitur aplikasi didasarkan pada framework TOSS (Teen Online Safety Strategies), mempertimbangkan keseimbangan antara parental control dengan self-moderation. Berdasarkan hasil evaluasi rancangan aplikasi Parentika terbukti sangat baik di mata orangtua berdasarkan skor SUS. Remaja awal merasa fitur yang ditawarkan non-intrusif bagi penggunaan gawai pribadi. Aplikasi Parentika mendorong orangtua berpartisipasi dan mengedukasi etika digital. Selain menjadi digital mentor, diharapkan orang tua dapat menjadi sosok teladan atau role-model bagi remaja awal. \nKata kunci: etika digital, remaja awal, pola asuh, screen time, aplikasi mobile","PeriodicalId":206321,"journal":{"name":"Jurnal Sosioteknologi","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sosioteknologi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.5614/sostek.itbj.2023.22.2.7","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

­Pemberlakuan pembatasan kegiatan sosial sebagai akibat pandemi Covid-19 mewajibkan terjadinya peralihan pola belajar-mengajar sekolah, dari yang semula tatapmuka luring menjadi daring (online). Hal tersebut menyebabkan terjadi lonjakan screen time gawai anak khususnya usia remaja awal. Remaja bisa mengkonsumsi konten selain materi edukasi seperti konten hiburan atau sosial media. Sehingga adanya pelanggaran etika digital dalam bentuk cyberbullying, prank atau konten pornografi dan hoax. Peranan penting orang tua dibutuhkan untuk menanamkan kesadaran etika digital. Salah satunya melalui digital parenting, yaitu dengan memberi pengertian dan meregulasi aktivitas digital. Dengan alasan keamanan, banyak orangtua mulai menggunakan teknologi aplikasi parental control untuk memonitor penggunaan gawai anak usia remaja awal. Perancangan diawali dengan pengambilan dan analisis melalui metode kuantitatif dan kualitatif. Selanjutnya dilakukan perancangan dengan metode Four Basic Activities of Interaction Design. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pendekatan pola asuh dalam mengenalkan etika digital serta merancang aplikasi yang dapat mengakomodasi pola asuh digital untuk anak usia remaja awal. Perancangan fitur aplikasi didasarkan pada framework TOSS (Teen Online Safety Strategies), mempertimbangkan keseimbangan antara parental control dengan self-moderation. Berdasarkan hasil evaluasi rancangan aplikasi Parentika terbukti sangat baik di mata orangtua berdasarkan skor SUS. Remaja awal merasa fitur yang ditawarkan non-intrusif bagi penggunaan gawai pribadi. Aplikasi Parentika mendorong orangtua berpartisipasi dan mengedukasi etika digital. Selain menjadi digital mentor, diharapkan orang tua dapat menjadi sosok teladan atau role-model bagi remaja awal. Kata kunci: etika digital, remaja awal, pola asuh, screen time, aplikasi mobile
手机应用程序设计关于青少年早期寄养模式的数字伦理
由于Covid-19大流行,对社会活动的限制要求学校的教学模式的转变,从原始的离线教学模式到在线。这导致了儿童特别是青少年早期的屏幕时间管道激增。青少年可以消费娱乐或社交媒体等教育材料以外的内容。这就违反了网络欺凌、恶作剧或色情内容和骗局的数字伦理。为了灌输数字伦理意识,父母必须发挥重要作用。一种方法是通过数字缩略法,即通过赋予理解和调节数字活动。出于安全考虑,许多家长开始使用育儿控制应用技术来监控青少年早期的竞争。设计始于定量和定性方法的提取和分析。接下来,我们将采用四种基本设计方法进行设计。本研究旨在确定引入数字伦理的教养方法,并设计能够适应青少年早期儿童数字教养模式的应用程序。应用程序的设计功能是建立在框架上的,考虑家庭控制与自我控制之间的平衡。根据测试结果,父母发现养育孩子的标准设计很好。早期的年轻人认为这一特点为私人场合提供了非侵入性的用途。育儿应用鼓励家长参与,并提倡数字伦理。除了成为数字导师,父母还期望他们成为早期青少年的榜样或榜样。关键词:数字伦理,青少年早期,教养,屏幕时间,手机应用
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信