PERUBAHAN INDEX HIJAU DI KELURAHAN MOODU KECAMATAN KOTA TIMUR KOTA GORONTALO (Change Of Green Index In Kelurahan Moodu Kecamatan Kota Timur Of Gorontalo City)

Sri Sutarni Arifin, M. Syukri
{"title":"PERUBAHAN INDEX HIJAU DI KELURAHAN MOODU KECAMATAN KOTA TIMUR KOTA GORONTALO (Change Of Green Index In Kelurahan Moodu Kecamatan Kota Timur Of Gorontalo City)","authors":"Sri Sutarni Arifin, M. Syukri","doi":"10.31314/JSIG.V1I2.182","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract - Increased development in urban areas has resulted in a decrease in the quality of the environment so it is necessary to study the green per capita index to find out the number of green space requirements and analyze changes in green area within 5 years. This research is quantitative by using the ArcGIS Application through the Geographic Information System to calculate the green area and calculate the green index (green index) using mathematical formulas. The results showed that the green index per capita in 2013 was 15.30 m2 which increased in 2018 by 16.22 m2. Nevertheless, this condition is not in accordance with the studies that have been carried out previously, namely the green index standard of 20 m2 per capita. \n \nKeywords: green index, green area, environment, cities \n \n \nAbstrak – Peningkatan pembangunan pada wilayah perkotaan mengakibatkan terjadinya penurunan kualitas lingkungan sehingga perlu dilakukan kajian tentang index hijau per kapita untuk mengetahui jumlah kebutuhan ruang hijau serta menganalisis perubahan luas area hijau dalam kurun waktu 5 tahun. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan Aplikasi ArcGIS melalui Sistem Informasi Geografis untuk menghitung luas area hijau serta menghitung index hijau (green index) menggunakan rumus matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa green index per kapita pada tahun 2013 adalah 15,30 m2 mengalami peningkatan pada tahun 2018 sebesar 16,22 m2. Meskipun demikian, kondisi ini belum sesuai dengan kajian yang telah dilakukan sebelumnya yaitu standar green index 20 m2 per kapita. \nKata kunci: index hijau, area hijau, lingkungan, perkotaan","PeriodicalId":378576,"journal":{"name":"Jurnal Sains Informasi Geografi","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sains Informasi Geografi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31314/JSIG.V1I2.182","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Abstract - Increased development in urban areas has resulted in a decrease in the quality of the environment so it is necessary to study the green per capita index to find out the number of green space requirements and analyze changes in green area within 5 years. This research is quantitative by using the ArcGIS Application through the Geographic Information System to calculate the green area and calculate the green index (green index) using mathematical formulas. The results showed that the green index per capita in 2013 was 15.30 m2 which increased in 2018 by 16.22 m2. Nevertheless, this condition is not in accordance with the studies that have been carried out previously, namely the green index standard of 20 m2 per capita. Keywords: green index, green area, environment, cities Abstrak – Peningkatan pembangunan pada wilayah perkotaan mengakibatkan terjadinya penurunan kualitas lingkungan sehingga perlu dilakukan kajian tentang index hijau per kapita untuk mengetahui jumlah kebutuhan ruang hijau serta menganalisis perubahan luas area hijau dalam kurun waktu 5 tahun. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan Aplikasi ArcGIS melalui Sistem Informasi Geografis untuk menghitung luas area hijau serta menghitung index hijau (green index) menggunakan rumus matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa green index per kapita pada tahun 2013 adalah 15,30 m2 mengalami peningkatan pada tahun 2018 sebesar 16,22 m2. Meskipun demikian, kondisi ini belum sesuai dengan kajian yang telah dilakukan sebelumnya yaitu standar green index 20 m2 per kapita. Kata kunci: index hijau, area hijau, lingkungan, perkotaan
摘要:城市发展的加快导致了环境质量的下降,因此有必要研究人均绿色指数,以找出绿地需求的数量,并分析5年内绿地面积的变化。本研究是利用ArcGIS应用软件通过地理信息系统定量计算绿化面积,并利用数学公式计算绿化指数(green index)。结果表明,2013年人均绿色指数为15.30 m2, 2018年增加了16.22 m2。然而,这种情况并不符合之前进行的研究,即人均20平方米的绿色指数标准。关键词:绿色指数,绿地,环境,城市abstract - Peningkatan pembangunan paada wilayah perkotaan mengakibatkan terjadinya penurunan kualitas lingkungan seingga perlu dilakukan kaaljian tenang指数hijau人均untuk menggetahui jumlah kebutuhan hijau serta menganalis perubahanluas地区hijau dalam kurun waktu 5 tahun。[3]孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区,孟古纳坎地区。Hasil penelitian menunjukkan bahwa绿色指数人均padtahun 2013 adalah 15,30 m2 mengalami peningkatan padtahun 2018 sebesar 16,22 m2。Meskipun demikian, kondisi ini belum, sesuai, dengan, kajian yang, telah dilakukan sebelumnya yitu标准绿色指数人均20平方米。Kata kunci:指数hijau,区域hijau,灵昆gan, perkotaan
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信