Analisis Pengaruh Kepemilikan Institusional Dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Proporsi Dewan Komisaris Independen Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa
{"title":"Analisis Pengaruh Kepemilikan Institusional Dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Proporsi Dewan Komisaris Independen Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa","authors":"Suparlan","doi":"10.54712/aliansi.v2i1.46","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan dengan proporsi dewan komisaris independen sebagai variabel moderating pada perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia priode 2011-2015. \nDesain penelitian ini termasuk dalam penelitian asosiatif bentuk hubungan kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftardi BEI dari tahun 2011 sampai tahun 2015 sebanyak 36 perusahaan. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan Kriteria yang telah ditentukan, didapatkan 7 perusahaan yang dijadikan sampel penelitian sehingga jumlah data yang diolah sebanyak 35. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda dan asumsi klasik. \n Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan dengan nilai koefisien regresi variabel Kepemilikan institusional sebesar 0.615. Nilai t hitung sebesar 0.819 dengan tingkat signifikansi 0.419>0,05. Kepemilikan manajerial berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan dengan nilai koefisien regresi variabel Kepemilikan manajerial sebesar 1.68. Nilai t hitung sebesar 3.125 dengan tingkat signifikansi 0,004<0,05. Proporsi dewan komisaris tidak mampu memoderasi pengaruh Kepemilikan institusional terhadap nilai perusahaan dengan nilai t hitung < t table (0.683<2.03693) dengan tingkat signifikansi sebesar 0.5>0,05. Proporsi dewan komisaris tidak mampu memoderasi pengaruh Kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan dengan nilai t hitung < t table (-0.702<2.03693) dengan tingkat signifikansi sebesar 0.488>0,05. Kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial secara simultan terhadap nilai perusahaan dengan nilai F hitung sebesar 6.540 dan signifikansi sebesar 0.04<0,05. ","PeriodicalId":174721,"journal":{"name":"Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI","volume":"99 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah - ALIANSI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.54712/aliansi.v2i1.46","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan dengan proporsi dewan komisaris independen sebagai variabel moderating pada perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia priode 2011-2015.
Desain penelitian ini termasuk dalam penelitian asosiatif bentuk hubungan kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftardi BEI dari tahun 2011 sampai tahun 2015 sebanyak 36 perusahaan. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan Kriteria yang telah ditentukan, didapatkan 7 perusahaan yang dijadikan sampel penelitian sehingga jumlah data yang diolah sebanyak 35. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda dan asumsi klasik.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan dengan nilai koefisien regresi variabel Kepemilikan institusional sebesar 0.615. Nilai t hitung sebesar 0.819 dengan tingkat signifikansi 0.419>0,05. Kepemilikan manajerial berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan dengan nilai koefisien regresi variabel Kepemilikan manajerial sebesar 1.68. Nilai t hitung sebesar 3.125 dengan tingkat signifikansi 0,004<0,05. Proporsi dewan komisaris tidak mampu memoderasi pengaruh Kepemilikan institusional terhadap nilai perusahaan dengan nilai t hitung < t table (0.683<2.03693) dengan tingkat signifikansi sebesar 0.5>0,05. Proporsi dewan komisaris tidak mampu memoderasi pengaruh Kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan dengan nilai t hitung < t table (-0.702<2.03693) dengan tingkat signifikansi sebesar 0.488>0,05. Kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial secara simultan terhadap nilai perusahaan dengan nilai F hitung sebesar 6.540 dan signifikansi sebesar 0.04<0,05.
本研究的目的是测试独立专员委员会(council of recommission)在印尼股市(priode)上市的消费品行业企业中所列比例为温和变量的体制所有权和管理所有权对公司价值的影响。本研究设计包括因果关系形式的联想研究。这项研究的人口包括2011年至2015年在北注册的所有工业消费品公司,共有36家公司。本研究采用采样方法进行采样。根据所定的标准,七家公司进行了抽样研究,提供了35种数据。所使用的数据分析技术是典型的线性双回归和假设。本研究结果表明,机构所有权对企业的价值没有影响,该公司具有更有效的资产系数回归值为0.615。t值计算为0.819,具有0.419> 0.05的重要性。管理所有权对企业的价值具有积极和显著的影响,其管理所有权变量回归系数为1.68。t值计算为3125,具有0.0040.05的重要性。董事会的比例无法协调管理所有权对企业价值的t . t . table(-0. 7020.05)的影响。机构所有权和管理所有权同时与具有F值的公司价值为6,540,具有0.04< 0.05的意义。