{"title":"PEMANFAATAN BAHAN PERCA DENGAN PEMASARAN MEDIA SOSIAL DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN KELUARGA DI KECAMATAN PANTAI CERMIN","authors":"Rahmat Hidayat, Budiman Purba, Asrindah Nasution","doi":"10.55681/ejoin.v1i8.1418","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kain perca adalah sisa kain atau limbah dari konveksi, pabrik pakaian, atau pabrik garmen yang memproduksi pakaian, sprei, dan barang lain yang terbuat dari kain. Para penjahit atau konveksi memproduksi pakaian, yang menghasilkan banyak limbah kain yang disebut kain perca. Salah satu jenis anorganik yang paling sulit diproses karena tidak dapat terurai dan tidak dapat dikompos. Saat dibakar, limbah kain mengeluarkan gas dan asap beracun yang berbahaya bagi lingkungan sekitar. Untuk mengatasi masalah ini, kain perca harus diubah menjadi produk yang memiliki nilai jual dan nilai estetika, sehingga mengurangi pencemaran lingkungan. Untuk mendaur ulang, ibu-ibu Pkk di Kecamatan Pantai cermin berpartisipasi dalam pengabdian ini. limbahnya kain perca menjadi produk yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari seperti konektor masker, yang saat ini sangat dibutuhkan terutama oleh wanita yang menggunakan hijab di masa pandemi,Selimut, bahkan menjadi produk daster dan sebagainya. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi pengamatan awal kondisi lingkungan di kecamatan Pantai Cermin, penyediaan solusi dan sosialisasi inisiatif kewirausahaan. Kegiatan dimulai dengan ceramah tentang pentingnya penggunaan limbah kain perca, demonstrasi, dan praktik pembuatan konektor masker, selimut dan daster. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengajar ibu-ibu bagaimana mengubah limbah kain perca menjadi barang yang dapat dijual, sehingga mereka dapat membantu meningkatkan pendapatan keluarga","PeriodicalId":394471,"journal":{"name":"EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55681/ejoin.v1i8.1418","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kain perca adalah sisa kain atau limbah dari konveksi, pabrik pakaian, atau pabrik garmen yang memproduksi pakaian, sprei, dan barang lain yang terbuat dari kain. Para penjahit atau konveksi memproduksi pakaian, yang menghasilkan banyak limbah kain yang disebut kain perca. Salah satu jenis anorganik yang paling sulit diproses karena tidak dapat terurai dan tidak dapat dikompos. Saat dibakar, limbah kain mengeluarkan gas dan asap beracun yang berbahaya bagi lingkungan sekitar. Untuk mengatasi masalah ini, kain perca harus diubah menjadi produk yang memiliki nilai jual dan nilai estetika, sehingga mengurangi pencemaran lingkungan. Untuk mendaur ulang, ibu-ibu Pkk di Kecamatan Pantai cermin berpartisipasi dalam pengabdian ini. limbahnya kain perca menjadi produk yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari seperti konektor masker, yang saat ini sangat dibutuhkan terutama oleh wanita yang menggunakan hijab di masa pandemi,Selimut, bahkan menjadi produk daster dan sebagainya. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi pengamatan awal kondisi lingkungan di kecamatan Pantai Cermin, penyediaan solusi dan sosialisasi inisiatif kewirausahaan. Kegiatan dimulai dengan ceramah tentang pentingnya penggunaan limbah kain perca, demonstrasi, dan praktik pembuatan konektor masker, selimut dan daster. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengajar ibu-ibu bagaimana mengubah limbah kain perca menjadi barang yang dapat dijual, sehingga mereka dapat membantu meningkatkan pendapatan keluarga