Analisis Spasial Kejadian Tuberkulosis (TB) di Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2017-2020

Rikha Nur Risdayanti, Irfansyah Baharuddin Pakki, S. Siswanto
{"title":"Analisis Spasial Kejadian Tuberkulosis (TB) di Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2017-2020","authors":"Rikha Nur Risdayanti, Irfansyah Baharuddin Pakki, S. Siswanto","doi":"10.19184/biograph-i.v3i1.30577","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tuberkulosis (TB) merupakan masalah kesehatan masyarakat di Kabupaten Kutai Kartanegara yang masuk 3 besar kasus tertinggi di Kalimantan Timur. Pemetaan tingkat risiko penyakit terhadap suatu wilayah merupakan salah satu upaya pencegahan dan pengendalian TB. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran spasial dan memetakan kasus TB berdasarkan faktor epidemiologi dan geografis di Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan geographical epidemiology menggunakan data Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2017-2020. Sampel penelitian menggunakan total sampling population yaitu seluruh kasus TB di Kabupaten Kutai Kartanegara dengan pengolahan data menggunakan aplikasi QGIS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kasus TB sebagian besar terjadi pada laki-laki, berusia ≥15 tahun, kepadatan penduduk kurang padat, cakupan kunjungan pelayanan kesehatan tinggi, jumlah tenaga kesehatan masyarakat telah memenuhi standar minimal dan cakupan imunisasi BCG rendah. Diharapkan kepada Dinas Kesehatan dan Fasyankes setempat untuk meningkatkan pencegahan penyakit yang ditekankan pada kondisi permasalahan wilayah masing-masing seperti pemenuhan cakupan imunisasi BCG yang masih rendah dan peningkatan kompetensi pemegang program TB serta keterlibatan komunitas berisiko untuk mengurangi kejadian TB.","PeriodicalId":122554,"journal":{"name":"BIOGRAPH-I: Journal of Biostatistics and Demographic Dynamic","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"BIOGRAPH-I: Journal of Biostatistics and Demographic Dynamic","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.19184/biograph-i.v3i1.30577","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan masalah kesehatan masyarakat di Kabupaten Kutai Kartanegara yang masuk 3 besar kasus tertinggi di Kalimantan Timur. Pemetaan tingkat risiko penyakit terhadap suatu wilayah merupakan salah satu upaya pencegahan dan pengendalian TB. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran spasial dan memetakan kasus TB berdasarkan faktor epidemiologi dan geografis di Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan geographical epidemiology menggunakan data Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2017-2020. Sampel penelitian menggunakan total sampling population yaitu seluruh kasus TB di Kabupaten Kutai Kartanegara dengan pengolahan data menggunakan aplikasi QGIS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kasus TB sebagian besar terjadi pada laki-laki, berusia ≥15 tahun, kepadatan penduduk kurang padat, cakupan kunjungan pelayanan kesehatan tinggi, jumlah tenaga kesehatan masyarakat telah memenuhi standar minimal dan cakupan imunisasi BCG rendah. Diharapkan kepada Dinas Kesehatan dan Fasyankes setempat untuk meningkatkan pencegahan penyakit yang ditekankan pada kondisi permasalahan wilayah masing-masing seperti pemenuhan cakupan imunisasi BCG yang masih rendah dan peningkatan kompetensi pemegang program TB serta keterlibatan komunitas berisiko untuk mengurangi kejadian TB.
该地区是加里曼丹东部第三大病例之一的喀塔拉各省,结核病是一个公共卫生问题。对一个地区的疾病风险水平的测绘是一项预防和控制结核病的努力。本研究旨在研究空间意象,并根据Kutai kartanecounty流行病学和地理因素绘制结核病病例图。该研究是一项描述性研究,该研究采用2013 -2020年库泰摄政卫生数据进行研究。研究样本使用了QGIS应用程序中所有结核病病例的总抽样结果。感染结核病的研究结果表明,大部分发生在男人身上,≥15岁访问密度较低的人口密度,覆盖公共卫生医疗服务的高,劳动力数量已经达到最低标准和低BCG免疫范围。预计当地卫生服务机构和Fasyankes将改善各地区问题问题条件所强调的预防措施,如较低的BCG免疫力范围和增加结核病项目持有者能力以及降低结核病风险社区参与。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信