OPTIMALISASI KEARIFAN LOKAL PADA PENGAJARAN INTEGRATED LANGUAGE SKILL MENGGUNAKAN METODE BLENDED LEARNING

Elysa Hartati
{"title":"OPTIMALISASI KEARIFAN LOKAL PADA PENGAJARAN INTEGRATED LANGUAGE SKILL MENGGUNAKAN METODE BLENDED LEARNING","authors":"Elysa Hartati","doi":"10.9744/share.7.2.86-90","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Culture is an ancestral heritage that contains many moral values to learn. However, the current young generation seems reluctant to learn about the culture in their environment or from the teaching point of view in schools it does not provide a platform to introduce culture to their students. Even though by integrating cultural values in learning, especially language learning, it can add to students' repertoire of loving their own culture because there are many values of local wisdom contained in it. By inserting examples of cultural heritage such as wayang orang, traditional houses, traditional events can be used as interesting learning materials for students because they remind them of the rich ancestral heritage in the texts they are studying. The use of the blended learning method is also a good alternative in optimizing local wisdom in teaching integrated language skills. By utilizing their own devices, they can have access to search for information from various sources such as YouTube, podcasts, and several websites to enrich their understanding of the culture in their environment. From these devices they can also help promote local culture in their environment. And on the other hand, teachers also have a role as cultural promoters through learning materials in the form of texts that they teach.\n \nAbstrak: Masuknya budaya asing yang masif diduga akan membawa penurunan pengakuan budaya lokal oleh generasi muda khususnya anak-anak sekolah. Padahal, budaya lokal tersebut tetap dapat diajarkan secara terpadu dengan menyisipkan kearifan lokal melalui teks yang digunakan sebagai bahan dan media belajar mengajar khususnya pada mata pelajaran bahasa. Artikel ini bertujuan untuk memaparkan bagaimana mengoptimalkan kearifan lokal dalam pengajaran keterampilan berbahasa terpadu melalui metode blended learning. Dengan meman­faat­­kan pendekatan POACE (Planning, Organizing, Actuating, Controlling, and Evaluating), program pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui platform daring berupa workshop. Program ini mendapat respon positif dari 50 peserta guru dan calon guru bahasa yang bergabung. Mereka juga menyadari pentingnya masalah ini untuk mencegah punahnya budaya lokal. Mengintegrasikannya dengan teknologi ke dalam pengajaran bahasa bisa menjadi alternatif yang bisa dilakukan. Para siswa juga dapat mengenali budaya lokal mereka sendiri dengan mendapatkan beberapa teks yang berisi warisan budaya sambil belajar bahasa. Sementara itu, guru juga dapat berperan sebagai promotor budaya melalui materi ajar yang dibawanya ke dalam kelas. Dengan demikian, konservasi budaya dapat dilakukan oleh kedua pihak, yaitu guru dan siswa sebagai generasi muda.","PeriodicalId":186221,"journal":{"name":"SHARE: \"SHaring - Action - REflection\"","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SHARE: \"SHaring - Action - REflection\"","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.9744/share.7.2.86-90","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Culture is an ancestral heritage that contains many moral values to learn. However, the current young generation seems reluctant to learn about the culture in their environment or from the teaching point of view in schools it does not provide a platform to introduce culture to their students. Even though by integrating cultural values in learning, especially language learning, it can add to students' repertoire of loving their own culture because there are many values of local wisdom contained in it. By inserting examples of cultural heritage such as wayang orang, traditional houses, traditional events can be used as interesting learning materials for students because they remind them of the rich ancestral heritage in the texts they are studying. The use of the blended learning method is also a good alternative in optimizing local wisdom in teaching integrated language skills. By utilizing their own devices, they can have access to search for information from various sources such as YouTube, podcasts, and several websites to enrich their understanding of the culture in their environment. From these devices they can also help promote local culture in their environment. And on the other hand, teachers also have a role as cultural promoters through learning materials in the form of texts that they teach.   Abstrak: Masuknya budaya asing yang masif diduga akan membawa penurunan pengakuan budaya lokal oleh generasi muda khususnya anak-anak sekolah. Padahal, budaya lokal tersebut tetap dapat diajarkan secara terpadu dengan menyisipkan kearifan lokal melalui teks yang digunakan sebagai bahan dan media belajar mengajar khususnya pada mata pelajaran bahasa. Artikel ini bertujuan untuk memaparkan bagaimana mengoptimalkan kearifan lokal dalam pengajaran keterampilan berbahasa terpadu melalui metode blended learning. Dengan meman­faat­­kan pendekatan POACE (Planning, Organizing, Actuating, Controlling, and Evaluating), program pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui platform daring berupa workshop. Program ini mendapat respon positif dari 50 peserta guru dan calon guru bahasa yang bergabung. Mereka juga menyadari pentingnya masalah ini untuk mencegah punahnya budaya lokal. Mengintegrasikannya dengan teknologi ke dalam pengajaran bahasa bisa menjadi alternatif yang bisa dilakukan. Para siswa juga dapat mengenali budaya lokal mereka sendiri dengan mendapatkan beberapa teks yang berisi warisan budaya sambil belajar bahasa. Sementara itu, guru juga dapat berperan sebagai promotor budaya melalui materi ajar yang dibawanya ke dalam kelas. Dengan demikian, konservasi budaya dapat dilakukan oleh kedua pihak, yaitu guru dan siswa sebagai generasi muda.
利用地方多样化的教学技能运用混合学习方法
文化是祖先的遗产,其中包含许多值得学习的道德价值。然而,现在的年轻一代似乎不愿意在他们的环境中学习文化,或者从学校教学的角度来看,它没有提供一个向学生介绍文化的平台。尽管通过在学习中融入文化价值观,特别是语言学习,它可以增加学生对自己文化的热爱,因为它包含了许多当地智慧的价值观。通过插入文化遗产的例子,如大阳猩猩,传统房屋,传统事件可以作为学生有趣的学习材料,因为它们提醒他们在他们正在学习的文本中丰富的祖先遗产。在综合语言技能教学中,使用混合学习方法也是一种很好的选择。通过使用自己的设备,他们可以从各种来源搜索信息,如YouTube,播客和几个网站,以丰富他们对环境中的文化的理解。通过这些设备,他们还可以帮助在他们的环境中推广当地文化。另一方面,教师也扮演着文化促进者的角色,通过他们所教授的文本形式的学习材料。摘要:Masuknya budaya, yang masif diduga akan membawa penurunan pengakuan budaya,地方oleh generasi muda khususnya anak-anak sekolah。Padahal, budaya当地的简写,但是tetap dapat diajarkan secara terpadu dengan menyisipkan kearifan当地的melaluteks yang digunakan sebagai bahan媒体belajar mengajar khususnya pada matta pelajaran bahasa。Artikel ini bertujuan untuk memaparkan bagaimana mengoptimalkan kearifan local dalam pengajaran keterampilan berbahasa terpadu melalui方法混合学习。计划、组织、执行、控制和评估(POACE),计划彭加甸masyarakat ini dilakukan melalui平台大胆创新研讨会。这个项目是为了回应积极的回应,50人的导师丹·卡隆导师bahasa yang bergabung。Mereka juga menyadari pentingnya masalah ini untuk menegah punahnya budaya本地人。孟格西·坎尼亚登干技术,可达拉姆·彭加兰·巴哈萨·门贾迪替代杨·比萨·迪拉库坎。Para siswa juga dapat mengenali budaya当地的mereka sendiri dengan menapatkan beberapa teks yang berisi warisan budaya sambil belajar bahasa。Sementara itu, guru juga dapat berperan sebagai推动者budaya melalui materi ajar yang dibawanya ke dalam kelas。Dengan demikian, konservasi budaya dapat dilakukan oleh kedua pihak, yitu guru dan siswa sebagai generasi muda。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信